36✓

47.1K 2.9K 13
                                    

Hari ini adalah hari berbahagia untuk kevin dan reni karena mereka telah resmi menjadi suami istri

" Reni selamat ya beby " ucap kiara senang karna sahabatnya ini menjadi iparnya

" Makasih ya ra " jawab reni dengan senyum bahagia

" Awas ya kamu bang kalau sampai abang nyakitin sahabat ara,ara gak mau ngangep bang kevin sebagai abang ara lagi " ucap kiara menatap abangnya horor

Setelah acara pernikahan selesai keluarga besar mereka sedang berkumpul sambil berbincang dan sesekali mereka tertawa

" Mas pulang yuk ara udah ngantuk " ucap arah bersender dibahu suaminya itu

" Kita pamit dulu ya " ucap arka

Mereka pun pamit untuk pulang duluan padahal bunda meminta mereka menginap tapi arka dan kiara harus ke kantor pagi skali dan mereka tidak membawa persiapan apapun

**********
Pagi telah datang dan arka dan kiara sekarang sedang bersiap siap ke kantor,arka sudah mengizinkan kiara padahal ini belum sampai dua bulan akan tetapi kiara selalu merengek dan akhirnya arka luluh

Saat sampai dikantor para pegawai menyapa arka dan kiara ramah namun arka tetap pada wajah datarnya sedangkan kiara membalasnya dengan senyuman

Semenjak kejadian saat kiara keguguran semua karyawan tau jika kiara adalah istri presdir mereka sekaligus anak dari pemilik perusahaan namun kiara tetap berbaur dengan mereka karna posisinya juga sama yaitu sebagai pegawai

Kiara menuju kantin dia memesan minuman dan meletakanya diatas meja,tiba tiba ada yang datang menghampiri kiara dan duduk di depan kiara

" Bolehkan saya duduk disini ? tanya lelaki itu

" Iya silahkan " jawab kiara

Kiara segera menghabiskan minumanya dan berdiri meninggalkan lelaki didepanya ini

" Saya duluan pak " pamit kiara dan orang itu menganguk lalu tersenyum

Kiara sedari tadi gelisah badanya gerah dan kenapa tiba tiba dia mengiginkan untuk berhubungan sexs ada apa denganya ? mungkin dengan mencuci mukanya kiara bisa lebih tenang

Namun saat sedang mencuci mukanya tiba tiba ada yang menepuk bahunya membuat kiara terkejut dan saat dia berbalik ternyata dia lelaki yang duduk bersamanya saat dikantin

" Bapak mau apa ? ucap kiara menepis tangan lelaki itu

" Tidak usah sok jual mahal sayang,pasti kamu sekarang sedang mengiginkanya kan " jawab lelaki itu seolah tau isi pikiran kiara

" Anda jangan macam macam sama saya " ucap kiara menjauh

" Ayolah sayang " ucap lelaki itu lagi dan beralih memeluk kiara dan menggelus bibir kiara

Kiara yang diperlakukan seperti itu dia mengiginkan lebih namun dia masih mencoba untuk menahan dirinya dia tidak mungkin berhubungan dengan orang lain selain suaminya kiara mendorong lelaki itu dan berteriak

Lelaki itu segera membungkam kiara dengan ciumanya namun kiara berusaha mendorongnya lagi dan kembali berteriak

Untung ada OB yang mendengar teriakan kiara lalu dia masuk kedalam toliet dan dia terkejut karna melihat istri atasanya itu sedang berusaha menghindar dari pelukan lelaki lain yang jelas bukan pak arka

OB tersebut langsung menarik tubuh lelaki itu dan menghempaskanya sehingga lelaki itu terjatuh

Kiara sudah terjatuh tersungkur dia sudah tidak bisa lagi menahan hasratnya mukanya sudah memerah,ob tersebut segera menghubungi arka kebetulan dia mempunyai nomor atasanya itu karena biasa arka menelfonya untuk memesan makanan

Sedangkan lelaki itu yang mendengar ob tersebut menelfon arka dia mencoba untuk kabur dan untung saja ob tersebut bisa menahanya

Tidak berselang lama arka datang dengan dua orang security wajahnya memerah melihat lelaki yang coba melecehkan istrinya

Bugh...Bugh...Bugh...

Arka memukul lelaki itu berkali kali sehingga lelaki itu tersungkur

" Stop pak arka,selamatkan istri anda terlebih dahulu " Ob tersebut membisikan sesuatu ke telinga arka membuat arka terkejut dan langsung mendekati kiara

" Ma..s i..ni kamu kan ? tanya kiara dengan suara bergetar

" Iya sayang ini mas " jawab arka dan segera mengendong kiara menuju ruanganya dia segera mengunci pintu ruanganya lalu membawa kiara masuk kekamar yang ada di ruangan itu

Tanpa aba aba kiara segera mencium bibir arka ganas dia sudah tidak dapat lagi menahan hasratnya

Setelah selesai melakukan bersama sang suami kiara langsung tertidur,arka menyelimuti tubuh polos kiara dan masuk ke kamar mandi untuk membersihkan badanya dia kemudian keluar dan menelfon seseorang untuk membawa lelaki brengsek yang mencoba melecehkan kiara

Tok...Tok...Tok...

" Masuk " ucap arka

Kedua security tadi masuk bersama lelaki yang mencoba melecehkan kiara

Arka kembali memukul lelaki itu " Apa maksud anda menukar minuman yang sudah tercampur dengan obat perangsang kepada istri saya " bentak arka

" Sa..ya tidak me..lakukan itu pak " jawab lelaki itu membela diri

" Kamu masih mengelak disaat saya bisa melihat kelakuan kamu melalui cctv di kantor ini "

Lelaki itu tidak dapat lagi mengelak " Maaf pak,saya melakukan itu karna saya menyukai istri bapak " jawabnya jujur membuat emosi arka tersulut dan kembali memukul lelaki itu

" Kamu silahkan angkat kaki dari perusahaan ini kamu saya pecat " ucap arka marah

" Bawa manusia brengsek ini keluar " Teriak arka dia jijik melihat wajah lelaki brengsek yang sudah mencoba melecehkan sang istri

Arka duduk dikursi kerjanya dan mengatur nafas dan emosinya ini sudah dua kalinya dia memecat pegawai karena kiara

Arka sudah cukup tenang namun tiba tiba suara teriakan kiara mebuatnya terkejut dan segera berlari kekamarnya

" Hey sayang kamu kenapa ? tanya arka dan mendekat ke arah kiara namun kiara mengeleng dan mundur

" Maafin hikks...maafin kiara mas,kiara udah ngelakuin hubungan dengan orang lain hikss...maafin kiara " lirih kiara dia begitu kaget saat bangun dua melihat dirinya sudah tidak memakai apapun karna terakhir dia mengingat dia bersama lelaki lain bukan arka

Arka segera merengkuh tubuh bergetar kiara ternyata kiara berfikir bahwa dia melakukan seks dengan orang lain " Sayang kamu ngelakuinya sama mas " ucap arka dan kiara langsung berhenti menanggis

" Se..rius mas ? tanya kiara dan arka menganguk lalu kiara memeluk arka erat " Ara takut mas " lirih kiara

" Sssttt tenang ada mas " jawab arka mencium pucuk kepala kiara berkali kali

MAS DOSENWhere stories live. Discover now