Anxiety (1)

88 10 0
                                    

Aku saranin kalian baca chapter sebelum ini ya guys, karena di sini masih nyeritain hari yang sama di chapter sebelumnya^^

Tom yang memegang kemudi hanya mengangguk lalu mengendarai mobil menuju Ji Hyun. Dua bodyguard sempet panik karena melihat Vanessa menangis. Mereka ingin bertanya mengapa Vanessa menangis, tapi karena tau Vanessa butuh tenang sebentar, mereka memilih diam selama perjalanan.

Ji Hyun adalah solois K-Pop juga yang debut di tahun itu, yaitu 2012. Vanessa dan Ji Hyun sudah mengenal satu sama lain sejak kecil. Nenek dari Ji Hyun dan Vanessa dekat, jadi karena itulah Vanessa bisa mengenal Ji Hyun. Bahkan saat Chuseok, Ji Hyun ikut merasakan bersama keluarga Vanessa. Ya, memang sedekat itu mereka berdua.

Walau sempat 'lost contact' satu sama lain, saat Vanessa mulai tinggal di Korea, Ji Hyun sempat mengunjungi Vanessa. Mereka akhirnya mengobrol lagi secara offline setelah beberapa tahun. Tentu saja Vanessa selalu memberi kabar tentang apa saja yang terjadi padanya, termasuk line up debutnya. Karena bagi Vanessa, Ji Hyun sudah seperti kakaknya sendiri, begitupun sebaliknya.

Tapi kejadian-kejadian tentang apa yang member lakukan padanya belum ia ceritakan pada Ji Hyun. Ia tentu saja tak sempat karena lelah, lalu tentu tak mau membuat Ji Hyun khawatir. Sama seperti dua bodyguardnya, Ji Hyun sangat protektif pada Vanessa. Apalagi Ji Hyun tentu tau apa yang terjadi pada Vanessa, yang menyebabkan Vanessa trauma besar.

Setelah 25 menit perjalanan, akhirnya tiga orang itu sampai di kediaman Ji Hyun. Vanessa membunyikan bel apartemen Ji Hyun dan tidak lama Ji Hyun pun keluar, yang kemudian langsung dipeluk oleh Vanessa. Ji Hyun bingung dan bertanya tanpa suara pada dua bodyguard yang mengekor Vanessa. Dua orang itu hanya menggeleng. Tanda mereka juga tidak mengerti apa yang terjadi pada Vanessa.

Kira-kira 5 menit berlalu setelah akhirnya Vanessa melepas pelukannya dengan Ji Hyun. "Kenapa dateng-dateng ke sini malah nangis sih? Masuk dulu deh ya? Cerita di dalem." Ujar Ji Hyun. Vanessa hanya mengangguk lemah. Ia masuk ke dalam diikuti Tom dan Richard.

Mereka pun duduk di ruang tamu Ji Hyun, dan Vanessa mulai menceritakan tentang membernya. Karena Ji Hyun belum tau seluruh cerita tentang member, Vanessa pun memulai dari awal yaitu saat Ho Seok dan Nam Joon mengomentari masakannya. Lalu dilanjutkan dengan Yoon Gi yang 'kasar' padanya, lalu perilaku Jung Kook yang tidak diduga. Dilanjutkan dengan Ji Min dan Tae Hyung yang membuat Vanessa kaget dengan perkataan mereka.

Dan akhirnya hari ini, di mana Vanessa sudah tidak bisa berpura-pura kuat. Perkataan Jin bisa lebih menyakitkan jika dibandingkan dengan Ji Min dan Tae Hyung. Ia tidak tau mengapa Jin menyimpulkan bahwa Vanessa sengaja mencari perhatian member. Tentu saja Vanessa berpikir negative akan hal itu. Padahal Vanessa memasak karena ia suka, bukan untuk mencari perhatian.

Ji Hyun yang mendengar hal ini sangat terkejut. Ia lebih terkejut pada perlakuan Nam Joon. Vanessa dan Ji Hyun sama-sama tau bahwa Nam Joon adalah tipe orang yang tidak tegaan. Ji Hyun kaget karena jika mendengar dari cerita Vanessa, Nam Joon tidak melakukan apa-apa tentang perlakuan semua member pada Vanessa. Sangat berbeda dari Nam Joon yang dikenal oleh Ji Hyun. Ji Hyun marah karena bisa-bisanya Nam Joon bertindak seperti ini pada Vanessa, yang tak lain sepupunya sendiri.

Ji Hyun hanya bisa menenangkan Vanessa dengan pelukan setelah mendengar ceritanya. Ia tau persis seperti Tom dan Richard bahwa Vanessa saat menangis atau sedih, ia hanya perlu dipeluk. Tom dan Richard yang mendengar permasalahan hari ini juga sama terkejutnya. Jelas mereka marah, karena mereka tau, Vanessa hanya gadis polos yang suka memasak. Ia hanya ingin membernya mencoba masakan yang ia buat.

They're really messed up. And I swear they messed up with the wrong girl.
Ujar Ji Hyun dalam hatinya.

***

The 8thTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang