Bel tanda istirahat berbunyi, semua murid-murid berhamburan keluar kelas menuju kantin. Begitu pula dengan ketujuh pangeran sekolah SMAN GRAVEL. Siapa lagi kalo bukan Ni-ki si receh, Jungwon si ngeselin tapi imut, Sunoo si periang, Heeseung si bucin, Jake si gila tapi penyabar, Jay si coolboy, dan Sunghoon si ice boy.
Sepanjang perjalanan mereka bertujuh menuju kantin, banyak para siswi menatap ke arah mereka. Ada siswi yang teriak-teriak, ataupun berdandan supaya bisa menarik perhatian salah satu seven prince itu.
Sesampainya di area kantin, mereka bertujuh duduk di meja andalannya, yaitu meja paling pojok yang mengarah ke taman sekolah. Mereka pun memesan makanan satu persatu dan kembali ke tempat duduknya masing-masing lagi.
Jake meneguk minum yang baru di belinya. Namun tiba-tiba Jungwon merebut minuman yang dipegang Jake. Dia langsung menghabiskan minumannya dalam sekali teguk dan mengembalikan bungkusnya kepada Jake. Sementara itu, Jake masih melongo melihat minumannya yang langsung tandas.
Jungwon bersendawa keras. "Makasih ya bro minumnya"
Jake melemparkan botol minumannya ke wajah Jungwon. "HEH! GUE YANG BELI, MALAH LO YANG NGABISIN!"
"Gak usah ngegas kali, kan gue udah bilang minta" ucap Jungwon
Jake memelototkan matanya. "Kapan bilangnya?! Lo langsung ngambil minuman gue tadi!"
"Udah kok, gue bilangnya dalam hati" Jake melongo tak percaya. Memang suara hati jungwon bisa dia dengar apa? Dasar jungwon, benar-benar tidak waras.
"Emang suara hati lo bisa gue denger apa?!" Jake kembali memarahi jungwon.
Jungwon menampilkan wajah tanpa dosa dan menyengir. "Hehe.. sorry" Jake menghembuskan nafasnya pasrah. 'Sabar sabar' ucap Jake dalam hati.
"Ngeributin apa sih kalian berdua?" tanya Sunoo yang baru datang memesan makanannya.
"Tuh minum gue di abisin si setan" Jake melirik jungwon disebelahnya.
"Astagfirullah ughtea, kan gue udah bilang minta" ucap Jungwon sambil memakan mie ayamnya yang dibawakan Sunoo barusan.
Jake memutar bola matanya malas. "Masa dia bilang minta tapi didalam hati, gimana gak tololnya coba"
Sunoo kemudian tertawa. "Yaudah ikhlasin ajalah jake"
"Iya ikhlas" ucap Jake
"Lagian lo, bukannya beli" Ni-ki menyikut lengan Jungwon.
"Gue males jalan" ucap Jungwon. Ni-ki berhenti memakan makanannya dan menepuk bahu Jungwon keras.
"Uhukk.. Uhukk!" Jungwon tersedak mie ayamnya. Dia asal mengambil minuman yang ada didekatnya dan meneguknya.
"Lo apa-apaan sih main nepuk keras banget!, udah tau gue lagi makan!" ucap Jungwon bersungut-sungut.
"Lagian lo-nya, tinggal jalan beberapa langkah buat beli minum aja males" balas Ni-ki.
"Namanya orang males, mie ayam ini aja gue tadi nitip ke Sunoo" ucap Jungwon.
"Ekhem.." Jay berdehem.
"Apa lagi?" Jungwon mengalihkan pandangannya.
Jay menunjuk botol minumnya yang sudah habis diminum Jungwon.
"Eh? Itu minum lo?" tanya Jungwon.
"Iya, gue mau minum. Sana beliin" suruh Jay kepada Jungwon. Jungwon menghembuskan nafasnya pasrah, dan mengulurkan tangannya kepada Jay.
"Apa lagi?" tanya Jay.
"Duitnya mana?" Jungwon balik bertanya.
"Ya pake uang lo lah, orang minuman gue tadi belum diminum sama sekali" Lagi-lagi Jungwon menghembuskan nafasnya pasrah dan berjalan untuk membeli minum dengan ogah-ogahan.
STAI LEGGENDO
Seven Prince | ENHYPEN
Casuale[FOLLOW AKUN AUTHOR TERLEBIH DAHULU!!!] Cerita ini tentang SEVEN PRINCE sekolah. Selain mereka tampan dan banyak disukai disekolahnya, mereka pun punya kebobrokan tersendiri. Cerita ini mengandung ke-bengekkan dan ke-olengan buat para pembaca. jadi...
