"Ha? Iyanih, mulai sekarang gua mau nambah bacaan berbobot biar gampang dapat beasiswa." Jelas Jisoo sambil menampilkan ekspresi ambisius di wajahnya.

Taehyung tersenyum tipis.

"Lu ga bakal ngerti buku ini." Ucap Taehyung sambil meraih buku itu dari tangan Jisoo.

Baru saja Jisoo akan membantah Taehyung karena meremehkannya, tapi Taehyung menyelanya duluan.

"Kecuali lu udah baca seri pertamanya." Lanjut cowok itu lagi sambil menunjuk gambar di cover belakang buku itu.

Jisoo merebut buku itu dari Taehyung dan melihat cover itu dekat-dekat.

Yang benar saja, kenapa Jisoo tidak menyadari kalau buku itu terdiri dari 4 series. Dan yang Jisoo beli saat ini adalah series ke dua.

Mulut Jisoo langsung mengatup lalu mengangkat buku itu untuk menutupi wajahnya. Ya ampun malu banget..


Taehyung terkekeh pelan. Dan menurunkan buku itu agar Jisoo melihatnya.

"Kalo lu nyari buku yang berbobot, cari yang cocok sama karakter lu."

"Maksudnya?" tanya Jisoo.

"Tiap penulis punya gaya penyampaian yang beda-beda. Kalau ga cocok sama gaya pemahaman lu, bisa-bisa dari bab 1 aja lu udah buang ni buku." Jelas Taehyung lagi.

Mulut Jisoo terbuka sedikit, ia terpana dengan penjelasan Taehyung barusan. Padahal bukan apa-apa, tapi ia merasa cowok di depannya ini sangat keren dan berwawasan luas. Makin suka deh...

"Tapi gua jarang baca buku, gua juga gatau tipe penulis apa yang cocok sama gua." jawab Jisoo sambil mebolak-balikkan halaman bukunya tanpa niat.



Taehyung diam seperti sedang berpikir.

Ia mengambil satu pieces snack Jisoo dan memakannya.

"Mau gua temenin?" ucapnya sambil lalu.

"Ha? Temenin ke mana?" tanya Jisoo bingung.

"Beli buku."


Mata Jisoo membulat. What?

Gimana gimana?


"Lu mau nemenin gua beli buku?" tanya Jisoo memastikan telinganya tak salah dengar.

"Kenapa? Lu ga mau?" 

"Kalo gua ga mau, itu berarti udah kiamat Tae." Balas Jisoo sambil menyembunyikan senyumnya dengan buku yang dipegangnya.

Taehyung tersenyum tipis.

"Jangan geer, gua mau balas budi doang karena Lu dah bantuin gua waktu itu."

"Ish masa geer aja ga boleh." Balas Jisoo sambil memanyunkan bibirnya.

"Tapi bener ya?? Lu ga boong kan? Kapan? Ke mana?"

Taehyung menatap Jisoo.

"Liat aja nanti." Jawab cowok itu datar.


Jisoo tak bertanya lagi, ia meraih botol minumnya dan mulai meneguk air itu sambil menyembunyikan senyumnya.


⫷⫸


Taehyung duduk menyender pada motornya sambil menyilangkan tangan. Ia melihat jam di layar hpnya. Sedari tadi, ia menunggu seseorang melewati gerbang sekolah itu.

Lama banget sih? Jangan-jangan dia ada rapat DR?

Sebenarnya salah Taehyung juga karena tidak bilang sebelumnya kalau dia akan mengajak gadis itu ke toko buku sore ini.

Akhirnya ia memutuskan menghubungi gadis itu.


-Jisoo-

Udah pulang?\

Jisoo membalas pesan itu secepat kilat.


/Beluuum, kenapa?  :)

Rapat?\

/Engga, kunci motor Jiwon ilang.

Pulang bareng Jiwon?\

/Soalnya lu ga nebengin :P

Mau beli buku sekarang?\

/Sekarang??? Kenapa ga bilang?

/Bentar, gua bantuin Jiwon nyari kunci dulu.

/Bentar ya

/Jangan pergiii

/Tungguiin


Taehyung tersenyum tipis dan menutup hpnya menunggu Jisoo.


Sekitar 5 menit kemudian, Taehyung melihat gadis itu berlari kecil keluar gerbang.

Taehyung membunyikan klaksonnya.

Tin.

Gadis itu menoleh dan wajahnya langsung berubah cerah.

"Kok dadakan sih, untung gua belum pulang" ucap gadis itu setelah sampai di hadapan Taehyung.

"Kalo gua bilang dari awal, nanti lu ga fokus belajar." balasnya sambil naik ke atas motor.

"Ih, pede amat." Jisoo memeletkan lidahnya ke arah Taehyung. Namun begitu, senyum belum hilang dari bibirnya.

Ia meraih helm yang disodorkan Taehyung lalu naik ke motor cowok itu dengan patuh.

Satu lagi hari yang akan ia tandai di kalender!

Fallin' For You [Vsoo] ✔Where stories live. Discover now