Taehyung membayar makanannya lalu duduk di meja pada salah satu sudut kantin. Ia diam-diam melihat sekeliling.
Ga ada juga.. batinnya.
Ia menghela nafas lalu menghabiskan minumannya sampai tak bersisa. Setelah membuang sampah makanannya, ia kembali ke kelas.
Taehyung duduk di kursinya dan melihat jam di hpnya. 5 menit lagi jam makan siang sudah habis.
Taehyung menoleh saat tiba-tiba seseorang menarik kursi di sebelahnya. Namun langsung balik menatap hpnya lagi saat tahu itu hanyalah Jaehyun.
"Kenapa lu?" tanya Jaehyun.
"Kenapa apa?" balas Taehyung tanpa menoleh.
Jaehyun menahan senyumnya saat tahu apa yang sedang dipikirkan temannya ini.
"Chat aja sih, atau ke kelas dia."
Kali ini Taehyung menoleh ke arah Jaehyun dengan alis yang bertautan.
Namun ia tak menggubris kalimat Jaehyun barusan, malah mengambil buku dari lacinya karena bel sudah berbunyi.
⫷⫸
Ini sudah hari ke tiga Jisoo tak kelihatan batang hidungnya. Awalnya Taehyung biasa saja, namun makin ke sini ia makin merasa aneh. Biasanya jika tidak datang saat jam makan siang, gadis itu akan menghampirinya saat jam istirahat atau pulang sekolah. Tapi kali ini, tiga hari berturut-turut Jisoo sama sekali tak terlihat dimana pun.
Taehyung mengacak rambutnya dengan kesal.
Bukan, ia bukan kesal pada Jisoo. Ia frustasi pada dirinya sendiri. Kenapa suasana hatinya gampang berubah belakang ini hanya karena tidak tahu keberadaan gadis itu. Apakah gadis itu jatuh sakit atau semacamnya.
Karena egonya yang terlanjur tinggi, ia juga tidak dapat bertanya lewat kakao talk.
Taehyung mempercepat langkahnya menuju toilet. Saat ini koridor sepi karena sedang jam pelajaran. Saat mencapai pintu toilet, ia melihat tanda kuning bahwa toilet itu sedang dibersihkan. Lalu terlihat seorang janitor yang sedang mengepel lantai.
"Eh, bentar ya den, 5 menit lagi." Kata mas-mas janitor tersebut.
Taehyung hanya menggangguk sopan dan bersandar pada dinding luar toilet itu.
Lalu sesuatu muncul di benaknya.
Ia melihat jauh ke seberang lapangan. Di sana juga ada toilet, tapi seringnya dipakai oleh anak IPS karena lebih dekat dengan kelas mereka. Sedangkan toilet yang saat ini Taehyung datangi adalah toilet anak IPA.
Setelah berpikir sejenak, ia meninggalkan janitor tadi lalu berjalan menyusuri koridor letter L itu. Yang berarti ia harus melewati jejeran kelas IPS.
Saat kakinya melangkah mendekati kelas IPS 3, terdengar sayup-sayup suara berisik dari sana. Sepertinya kelas itu sedang bebas karena tak ada guru. Dan benar saja, pintu kelas mereka juga dibiarkan terbuka. Taehyung berjalan melewati kelas itu sambil melirik sekilas ke dalam. Hanya sebentar, benar-benar sekilas.
.
.
Taehyung membasuh mukanya dengan kasar.
Jadi dia baik-baik aja? Masih ketawa-tawa aja tuh. Sindirnya dalam hati.
Tadi dia melihat Jisoo yang memang duduk di barisan depan sedang tertawa bersama teman-temannya karena seseorang dari mereka sedang berjoget tidak jelas. Itu berarti, kemungkinan bahwa gadis itu sedang sakit sehingga tak masuk sekolah, terpatahkan.
ESTÁS LEYENDO
Fallin' For You [Vsoo] ✔
Novela Juvenil[Perjuangan Jisoo membuat cowok secuek Taehyung jadi bucin stadium akhir] Satu sekolah tahu bahwa Jisoo naksir berat sama Taehyung. Gimana enggak? Jisoo hampir setiap hari datang ke kelas Taehyung untuk sekedar melihat pujaan hatinya itu. Tapi Taehy...
![Fallin' For You [Vsoo] ✔](https://img.wattpad.com/cover/241592857-64-k542328.jpg)