part 11

10.7K 309 1
                                    

aku terus menangis di dadanya, sedangkan justin terus menepuk nepuk punggungku mencoba untuk menenangkanku.

selang beberapa menit, aku berhenti menangis dan langsung melepas pelukannya.

"terima kasih ya, sudah mau meminjamkan tubuhmu" kataku sambil tersenyum. justin melihatku dengan senyuman miringnya.

"apa?" tanyaku bingung melihat ekspresinya yg tiba-tiba berubah.

"tubuhku tidak gratis, sayang. kau harus membayarnya" jawabnya dan alisnya di naik turunkan masih tersenyum miring padaku.

membayarnya?

"kau harus membayarku dengan satu ciuman panas di bibir" jawabnya dan bibirnya di monyong monyongkan. aku hanya menatapnya jijik dan memutarkan kedua bola mataku.

"kamu mau satu ciuman panas?" tanyaku meyakinkannya. justin mengangguk cepat dan mendekati wajahku.

"cium saja bara api, panas tuh -,-" jawabku sambil berdiri dan meninggalkan justin yg sedang duduk di bleacher melihat kepergianku.

enak saja dia mau menciumku -,- tidak mau! pokoknya ciuman pertamaku harus romantis dan dengan pria yg tepat !

tapi aku tidak tahu malu sekali, dia sudah menenangkanku aku langsung pergi saja, tenang justin, kamu pasti akan kuberi hadiah spesial xD

Aku berjalan meninggalkan tempat olahraga dan berjalan menuju asrama wanita. tidak biasanya jalanan kosong, biasanya banyak siswa siswi berlalu lalang di jalanan ini. tapi ketika aku sedang santai-santainya berjalan, tiba-tiba saja ada seseorang menarikku dari belakang dengan kencang.

"kenapa kau tidak ada di dalam kelas anak muda?!" ucap si penarik tangan itu yg ternyata adalah penjaga sekolah yg selalu mondar mandir disini.

ups ! aku lupa kalau aku ada pelajaran sekarang !

pantas saja jalanan kosong, mereka semua belajar. kenapa aku tidak ingat ya? ini kan sekolahan -,-

"ma-maaf sir, tadi saya dari ruang ganti baju gedung gym. ada yg mengambil iseng kunci loker saya, jadi saya telat" dustaku sambil mengaduh ketika penjaga itu melipat erat tanganku ke belakang.

"apa pelajaranmu sekarang?" tanyanya dengan suara geram. aku menjawabnya, lalu dia menarikku ke dalam gedung dan berjalan menuju kelas biologi. pelajaranku selanjutnya.

memang sial hari ini, tadi menangis karena sir nick. lalu tertangkap basah karena tidak masuk kelas. dan terakhir saat aku masuk kelas biologi, miss dawson memasangkanku dengan cody sebagai partner belajar.

nice -,-



--------

malam tiba, seperti apa janjiku pada luke, aku akan menemuinya di perpustakaan. tapi sebelum pergi, aku di cegah oleh selly dan dakota. mereka bilang malam ini dylan dan cole akan datang lagi kesini. tapi karena aku sudah berjanji pada luke, jadi apa boleh buat kan?

"ya sudah, hati-hati saja ya" jawab dakota menghela nafas panjang karena sudah menyerah dengan sifatku yg keras kepala.

"yap, tenang saja kali ini aku pergi sebelum jam malam. bye ! have fun !" kataku dan berjalan keluar kamar sambil membawa senter, berjaga jaga akan kembali tengah malam.

ku buka pintu perpustakaan perlahan dan berjalan masuk ke dalam perpustakaan. memang sekarang jam 9, tapi di dalam perpustakaan masih ada 3 orang yg sedang membaca di bangku perpusnya.

"ariana ! hai !" panggil seseorang dari lantai dua. aku mendongak dan melihat sepasang mata biru yg indah. aku berjalan menaiki tangga dan menghampirinya.

Bullworth Academy (justin bieber Love story)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang