Jangan lupa tekan dulu 🌟
Selamat jatuh hati sama Oppa Bintang😍😍
Happy Reading..
****
Arga yang mendengar teriakan Mia dan Julia tadi langsung keluar kamar mandi dan berlari tergesa-gesa, ia membelah jalan nya karna ada beberapa orang yang berkumpul saat ini. " Permisi,permisi." ujar nya, lalu ia melihat Bulan tergeletak tidak sadarkan diri. " Lo apain anak orang Bin!" lanjut nya dengan mata terbelalak.
Dan Bintang tidak menghiraukan kicauan suara Arga, bahkan ia tidak perduli jika sekarang ia di kerumuni banyak orang. Ia terus memompa dada Bulan berharap cewek itu segera sadar.
" Ayolah, cepat bangun." lirih Bintang, dengan nafas nya yang kini terengah-engah.
" Kasih napas buatan aja!" seru Julia
Mia mengangguk, dan Arga membantah nya. " Jangan!, bukan muhrim."
Mia menonyor kepala Arga. " Lo gimana sih, keadaan udah darurat ni." Kata Mia pada Arga
" Kalau sampai Bulan kenapa-kenapa lo yang gue salahin.!" lanjut Julia menatap marah pada Arga.
" Kan gue cuma ngasih tau aja." balas Arga mencoba membela dirinya.
" Gak ada cara lain." ujar Bintang tiba-tiba, ia berhenti memompa dada Bulan saat ini.
" Lo mau ngapain?" tanya Arga yang menatap bingung kepada Bintang.
Bintang menyatukan kedua tangan nya. " Gue mau ijin sama calon bini gue nanti." jawab nya sambil memejamkan mata nya untuk berdoa.
" heh."
" Duhh Bintang. ini Bulan gak sadar! ngapain kamu berdoa gak jelas,!" tutur Julia dengan geregetan.
" Husss," Bintang menghentikan perkataan Julia, berharap dia berhenti mengoceh.
Bintang membuka mata nya, dan berkata sambil menatap Bulan. " Gue harap nanti istri gue gak marah karna ciuman pertama gue, gue kasih ke cewek jutek ini."
" Hah.."
" Bismillah.." kata Bintang lalu dengan mantap ia melakukan CPR kepada Bulan.
Bintang terus melakukan nya, sedangkan mereka yang menonton hanya berharap dengan cemas, karna Bulan tidak sadar, Namun sedetik kemudian..
Uhuuukkk, uhukkk, uhukkk..
" Bulan!"
Mia dan Julia segera menopang kepala Bulan. dan Bintang langsung terjatuh tertunduk karna kewalahan..
" Syukurlah, kamu gakpapa kan Bul?" tanya Mia
Bulan menggeleng lemah, kepala nya terasa sangat berat sekarang.
Bintang menghela nafas lega nya, lalu ia berkata pada Arga." Ga, beliin teh panas dulu gih." suruh Bintang sambil berdiri.
YOU ARE READING
Moon Star
Teen FictionDia, bukanlah seorang bad boy di sekolah nya, dan juga bukan tipikal orang yang mudah mengenal dan mencari masalah sama seseorang. Dia juga bukan siswa terpintar di sekolah nya, malah sebalik nya. dia juga tidak jago dalam hal olahraga karna ia tida...
