0.9

1.6K 406 138
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



   "mbak yeji, ya?"

   yeji tersenyum kepada orang itu. "iya, mas."

   orang yang membunyikan bel itu kemudian menyerahkan sekantong plastik berisi makanan yang dipesan yeji.

   hyunjin melongo. hah? jadi yang membunyikan bel tadi mas-mas gofut?

   "makasih, mas," kata yeji.

   "iya sama-sama, mbak," balas mas gofut itu. dia pun pergi dari rumah mereka. yeji menutup pintu lagi.

   "di mana bahayanya?" tanya yeji sewot. "gue tadi mesen gofut buat makan. kita berdua kan pada gak bisa masak. kata mama pesen aja sepuasnya."

   "hah?" hyunjin masih bengong.

   yeji menatap hyunjin dengan malas. dia kemudian memilih untuk menyiapkan makan untuk mereka berdua. hyunjin segera mengikuti kembarannya itu. dia duduk di hadapan yeji.

   "periksa dulu, ji," kata hyunjin, "kali aja makanannya beracun."

   kepala hyunjin langsung kena pukul menggunakan sendok. "bacot banget lu!" sembur yeji. "makan cepet!"

   hyunjin cemberut. dia kemudian ikut makan dengan yeji. ah, ternyata makanan mereka baik-baik saja.

   "sebenernya tadi sore, shuhua ngomong sama gue, ji," kata hyunjin. dia memilih untuk menceritakannya kepada yeji.

   "ngomong apaan?" tanya yeji.

   "kata dia, kalo ada orang yang ngebunyiin bel jangan dibukain," jawab hyunjin. "makanya tadi gue nyegah lo supaya jangan ngebuka pintu."

   yeji menghela napas. "gak usah dipercaya, jin. lo tau gak, sih? shuhua tuh orangnya suka bohong."

   "maksudnya?" tanya hyunjin balik.

   "dia sering ngebohongin gue sama lia," sahut yeji. "tapi biarpun gitu, tetep aja sih gue temenan sama dia. cuma gue gak bisa langsung percaya apa katanya."

   "serius lo, ji?" hyunjin memastikan.

   "ya elah, gue gak ngadi-ngadi," kata yeji. "pernah waktu itu gue, lia, sama dia janjian buat jalan. tiba-tiba dia izin gak bisa ikut. bilangnya mau nganterin mamanya ke salon. eh ternyata tuh anak malah jalan sama sunwoo. gak ada akhlak banget."

   "terus, terus?" tanya hyunjin penasaran.

   "gak cuma gitu aja," lanjut yeji. "gue pernah sekelompok prakarya sama dia semester kemaren, kan? lo pasti inget. dia izin gak bisa ikut ngerjain. katanya lagi gak enak badan. tapi dia malah jalan sama renjun."

   "anjir, kok dia gitu, sih?" hyunjin menggeleng-geleng heran.

   "gak ngerti juga gue," kata yeji. "intinya dia suka bohong."

   "oh gitu?" gumam hyunjin. "semoga aja dia emang bohong, deh. serem banget soalnya dia tiba-tiba ngomong gitu."

   yeji mengangguk. mereka pun melanjutkan makan, diselingi dengan pertengkaran kecil. dasar kembar!

•••

wkwkw horrornya ntar dulu ya guys. waktunya belom tepat hehe

[I] tenebris: unwanted visitor✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang