Yewon menyadari kegelisahan Yoongi, lalu melihat kearah Yoongi yang melihat kearah pantai dan laut dengan tatapan sendu dari mata kecilnya.

"Ada apa Oppa?" tanya Yewon yang melihat wajah sendu Yoongi.

Yoongi melihat kearah Yewon sejenak, menatap kedua mata Yewon yang menenangkan baginya.

"Aku hanya teringat sesuatu" jawab Yoongi lesu, lalu melihat kembali kearah laut sambil mengusap lengan Yewon.

"Kau ingat, disini menjadi tempat kita bermain dimasa kecil. Disini menjadi tempat kita bersembunyi dari rasa kemarahan kita dan menemukan kegembiraan dimasa remaja" ujar Yoongi mengingat kenangan masa lalunya.

"Tapi, disini juga jadi tempat kenangan buruk yang terjadi karena kesalahan yang ku buat terhadapmu" Yoongi melihat kearah Yewon lagi yang masih menatapnya.

"Disini 10 tahun lalu, aku dihukum atas kesalahanku atas dirimu oleh kedua kakakmu" Yoongi memberitahu dan mengingat kenangan itu.

"Saat itu, aku benar-benar tidak mengetahui dan sadar atas apa yang ku perbuat terhadapmu. Hingga Juyeon yang memberitahuku bahwa hari itu kau yang baru saja mengalami kecelakaan, juga mengalami keguguran" Yoongi kini menatap Yewon dengan ekspresi sedih dan Yewon hanya menatap Yoongi dengan tatapan sendu.

Kemudian Yoongi mengusap perut Yewon dari balik pakaiannya. "Andai saja aku tau dan sadar, maka aku tak akan kehilangan dia. Anak kita" tanpa sadar air mata Yoongi menetes dari salah satu matanya.

Yewon mengusap tangan Yoongi yang menyentuh perutnya lalu kembali menatap Yoongi dengan tatapan lembut.

"Dia sudah bahagia disana Oppa, dan dia tidak sendirian. Ada ayah, ibu dan nenek yang akan menemaninya" ujar Yewon lembut bermaksud menengkan hati Yoongi.

"Kita bahkan tidak tahu, apakah dia perempuan atau laki-laki?" lirih Yoongi.

"Lalu seperti apa wajahnya, apakah dia sepertimu atau seperti diriku?" ujar Yoongi setengah terkekeh namun kembali meneteskan airmata penyesalan.

Yewon mengusap airmata Yoongi lembut, lalu memeluk tubuh Yoongi dengan hangat dan lembut untuk menenangkan hatinya yang sedih karena rasa bersalahnya dimasa lalu.






Setelah matahari terbenam, Yoongi dan Yewon kembali kerumah keluarga Yoongi. Semua anggota keluarga sedang berkumpul dihalaman belakang rumah keluarga Yoongi, menikmati makan malam bersama setelah sekian lama akhirnya semua anggota keluarga bisa kembali berkumpul bahkan degan beberapa anggota baru termasuk dengan bayi Yeonjun.

Makan malam keluarga kali ini adalah acara barbeque. Keluarga Yoongi memanggang berbagai bahan makanan laut dan juga daging. Selama kegiatan makan malam, terlihat keceriaan dan kegembiraan dari wajah para anggota keluarga. Terlebih di wajah Yoongi dan Yewon yang baru saja menjadi sepasang suami dan istri. Kini sang ayah sering sekali bersikap usil, beberapa kali sang ayah sering menggoda Yoongi dengan kata-kata jahil, yang banyak ia pelajari tentang Dad's Joke dengan Seokjin. Setiap kali ayahnya menceritakan lelucon tersebut, sontak hal tersebut membuat Yoongi menjadi kesal sementara anggota keluarga lainnya tertawa terutama Seokjin.

Setelah selesai melakukan makan malam, keluarga Cho kembali kerumah termasuk dengan Yoongi. Sejak hari pertama ia datang bersama Yewon, Yoongi sudah tak lagi memiliki kamar. Ia harus rela tidur dikamar tamu, karena kamar pribadinya telah ia berikan kepada Hyunki. Dan malam ini, Yoongi akan bermalam di rumah keluarga Cho, atau dikamar pribadi Yewon.

Rumah milik keluarga Yewon juga sudah berubah dari sebelumnya. Rumah keluarga Yewon yang sebelumnya hanya berlantai satu, kini Seokjin menambahkan 1 lantai lagi dengan penambahan 2 kamar yaitu kamar pribadi untuk Soojin dan kamar tamu. 2 kamar sebelumnya yaitu kamar Taehyung dan Yewon tetap menjadi kamar milik mereka.

All About You [너에 관한 모든 것] {END}Where stories live. Discover now