Chapter 7

134 45 3
                                    

"Di mana nak?" tanya pak kepala sekolah sedikit takut.

"Di situ" Erin menunjuk pak kepala sekolah membuat semua orang bingung dan sedikit menjauhi kepala sekolahnya itu.

"Di dekat saya nak?" tanya kepala sekolah yang sudah ketakutan.

"Iya di depan bapak dan lihat kebawah jangan di injak dan menjauh pelan² pak" kata Erin dan kepala sekolah segera mengikuti arahan Erin.

"Pak polisi tolong gali tanah ini" kata Erin.

"Baiklah nak, kalian semua bantu saya" kata ketua polisi yang memegang cangkul di tangannya.

"Siap pak" jawab semua polisi serempak.

Semua polisi segera menggali tanah itu dan menemukan jasad Syra pyang lebih mengenas kan dari pada yang lainnya membuat orang tak karuan melihat jasad tersebut dan polisi segera membereskan jasad tersebut.

"Makasih Erin" kata kaka nya tifany lirih.

"Iya kak sama² kaka yang tenang ya di sana" jawab Erin membuat semua orang melihat ke arahnya.

Semua orang segera pergi ke TPU terdekat dari sekolah dan melaksanakan pemakaman umum untuk korban² Falya yah taulah siapa aja semua orang berdoa menurut agama masing² dan menyelesaikan pemakaman tersebut.

"Sekali lagi terima kasih ya Rin, kaka, Tifany dan teman²nya kami semua mengucapkan terima kasih kepada mu Rin selamat tinggal " kata Syra dan di angguki oleh Erin.

"Semua nya kaka Syra mengucapkan terima kasih dan dia sudah pergi ke alam nya dengan tenang bersama Tifany dan teman² nya" kata Erin sambil melihat ke Syra, Tifany dan teman² nya yang menghilang ke arah cahaya yang sangat terang dengan senyum dari semua wajah mereka, hanya Erin yang dapat melihat mereka dan tersenyum penuh tulus.

Pemakaman tersebut berjalan lancar dan setelah itu kami semua kembali ke sekolah berkumpul di aula untuk di berikan pengumuman.

"Baiklah saya selaku kepala sekolah di sekolah SMPN Galaksi 024 mengucapkan terima kasih kepada siswi kelas 9A yang bernama Erina Misyalla karena telah berhasil menemukan jasad murid yang hilang dan telah menemukan pelakunya, saya akan memberi penghargaan untuk Erin sebagai Murid Teladan di sekolah ini" ucapan Kepala Sekolah.

Semua murid bertepuk tangan dan pak kepala sekolah meminta Erin untuk maju kedepan dan menerima medali penghargaan Murid Teladan di sekolah nya.

"Selamat ya Erin kamu berhak mendapatkan nya" kepala sekolah sangat antusias memberikan medali penghargaan untuk Erin

"Makasih pak" jawab Erin sedikit canggung dengan keadaan ini

Banyak yang berbisik² tentang Erin

"Anak baru langsung populer loh"

"Enak ya jadi dia"

"Erin memang beda"

"Selamat untuk kamu Erin" kata Alvin yang duduk di samping Erin, yah Erin sudah kembali duduk di bangku nya

Selesai dengan acara penghargaan pak kepala sekolah memulangkan siswa/i nya dengan alasan class meeting dan besok juga di liburan alasannya juga sama.

Sekolah sudah bekerja sama dengan para polisi untuk tutup mulut dengan apa yang terjadi hari ini dan orangtua Falya sudah di beritahu tentang Falya yang seorang psikopat dan sedang mendekam di penjara orangtua Falya pun tidak menyangka dengan Falya yang seorang psikopat tetapi karena bukti dan banyak sanksi mata jadi orang tua Falya juga tutup mulut dengan kejadian ini, sekolah tidak mau sampai terdengar ke media dan sekolah nya bakal di tutup karena kejadian ini atau walaupun sekolahan ini tidak di tutup pasti banyak murid baru yang tidak mau sekolah di tempat yang mempunyai sejarah kelam seperti ini.

Bersambung........

Hahhahha cerita nya masih gaje dan gak masuk akal gitu tapi karena ini cerita juga Fantasi jadi mohon di maklumi saya juga baru dalam buat cerita🙏😘 makasih....

Salam manis

Antika😘

Ig: antika8076

Gadis Istimewa [Terbit✔️]Where stories live. Discover now