duapuluh dua

2.4K 352 12
                                    

Happy Reading🌻

~~

Hari hari berlalu, hubungan Jungkook dengan Rose sudah menginjak tiga bulan. Senin esok akan diadakan ujian akhir untuk kenaikan kelas. biasanya pagi dihari minggu Jungkook akan menjemput Rose untuk pergi berolahraga bersama, tapi pagi ini Rose melarang jungkook untuk menjemputnya dan memutuskan untuk tidak olahraga bersama diminggu ini. Pagi ini Rose sudah berkutat dengan buku fisikanya dan mengabaikan Jungkook yang ada dilayar ponselnya.

"Babeee." rengek Jungkook meminta perhatian dari pacarnya yang lebih tertarik dengan rumus rumus yang sama sekali tidak dimengerti Jungkook. tidak ada sahutan, Jungkook menghela napasnya dan memberdirikan ponselnya disamping PC nya. daripada diam dan hanya melihat Rose yang sibuk sendiri, Jungkook juga harus punya kesibukan. menyalakan PC nya dan membuka aplikasi favoritnya, melepaskan headset dari colokan PC agar terdengar suaranya dan masih bisa mendengar Rose sewaktu waktu ia berbicara.

"erghh." kening Rose berkerut mendengar erangan Jungkook disebrang sana.

"kook?" panggil Rose tanpa mengalihkan pandangannya dari buku didepannya namun jawaban dari Jungkook hanya erangan dan sesekali desahan. mata Rose tiba tiba melotot dan mengalihkan pandangannya kepada ponsel. ponselnya menampilkan setengah bagian tubuh dari Jungkook, yang terlihat oleh Rose hanya tubuh Jungkook yang tidak bisa diam dan terdengar beberapa suara desahan Jungkook, sisanya tidak jelas.

"Jungkook!" Rose lagi lagi memanggil namun tidak ada balasan dari Jungkook.

Tiba tiba Jungkook menjatuhkan punggungnya kesenderan kursi dan menghela napas beratnya lalu mengalihkan pandangannya ke ponselnya, terlihat wajah zoom Rose yang sedang memperhatikannya.

"hai, udah belajarnya?" tanya Jungkook lemas dan sukses membuat Rose salah tingkah.

"kamu habis ngapain, Jung?" mengabaikan pertanyaan Jungkook dan balik bertanya sesuatu yang daritadi bergumul dipikirannya.

"aku main game, tapi aku kalah gara gara partner aku mainnya gak bener jadi aku yang kena." jawab Jungkook dengan nada seperti anak kecil mengadu kepada ibunya sambil mengangkat stik gamenya agar terlihat oleh Rose. melihat itu Rose langsung bernapas lega, pikirannya kacau memikirkan yang tidak tidak mengenai Jungkook.

Mengubah ekspresinya menjadi lebih tenang, Rose baru sadar sesuatu. " kok kamu malah main game sih?" tanya Rose. Ia baru sadar bahwa Jungkook main game sedangkan besok itu ujian akhir kenaikan kelas.

"ya habisnya kamu malah diemin aku."

"aku kan belajar, Kook. kamu juga belajar dong!"

"aku kan ketua osis Rose, gak usah belajar." Rose bengong seketika mendengar jawaban dari Jungkook. memangnya ada hubungannya jungkook sebagai ketua osis dengan belajar untuk ujian pikir Rose. teman temannya menceritakan bahwa Jungkook saja tidak pernah masuk urutan 25 besar ranking dikelas padahal siswa dikelas ada 32 orang. dan Jungkook masih santai santai saja?

"kamu gak mau naik kelas Kook?" tanya Rose sedikit hati-hati. yang ditanya hanya menaikan sebelah alisnya tanda tidak mengerti. "Lisa cerita kalau kamu gak pernah masuk 25 besar dikelas dan kamu masih gak mau belajar?" lanjut Rose membuat Jungkook melarikan pandangannya kesana kemari dan menggaruk tengkuknya yang Rose tahu itu tidak gatal. lalu tersenyum canggung membuat Rose menghela napasnya.

"ayo dong Kook belajar." ajak Rose.

"pengen belajar bareng kamu, by." jawab Jungkook, wajahnya berubah menjadi lebih imut membuat Rose gemas sekali ingin mencubitnya. "ini kita bisa belajar bareng Kook. lewat video call aja." ucap Rose lembut.

"gamau..pengennya ketemu kamuuu." rengek Jungkook membuat Rose yang mendengarnya hanya berdecak kesal.

"udah ah matiin aja vidcallnya, aku mau belajar."

pip!

sambungan video call itu terputus sepihak oleh Rose. jiwa ambisnya sedang berkobar kobar sekarang, tidak bisa diganggu gugat. Rose tahu jika Ia dan Jungkook bertemu dalam rangka 'belajar bersama' kata Jungkook tadi, mereka tidak benar benar belajar. ralat mungkin hanya Rose yang belajar dan berakhir Jungkook yang mengganggunya agar Rose memperhatikan Jungkook. yah sudah bisa Rose tebak sih.

mengakhiri lamunannya dan kembali membuka buku, mengisi soal soal yang belum sempat terisi tadi. tidak sampai lima menit ponselnya berdering, menampilkan nama Jk🖤 dilayar. entah sudah keberapakalinya Rose menghela napas kesal dipagi hari ini hanya karena Jungkook. Rose mengalah, menutup bukunya dan mengambil ponselnya berjalan ke arah kasur lalu berbaring. menekan tombol hijau dilayar dan setelah itu terlihat wajah Jungkook dilayar.

"kok rebahan. udah selesai belajarnya?" tanya Jungkook bingung, terlihat dari alisnya yang bertaut. Rose menggeleng namun tidak mengeluarkan satu patah kata pun. "terus kenapa?" tanya Jungkook lagi.

Rose menghela napas, "sini kerumah aku, belajar bareng. jangan lupa bawa buku. aku tunggu." setelah berucap Rose langsung mematikan sambungan dan bangkit dari kasur, pergi keluar kamar.






*





"lama banget. ngapain aja sih?" tanya Jungkook saat Rose sudah sampai dihadapannya. memakai helm yang disodorkan olehnya, Rose mendelik sebal kepada Jungkook.

"gara gara kemarin kamu kerumah dan gak belajar, jadi aku belajar pas kamu pulang. bablas sampe tengah malem dan telat bangun." jelas Rose bersamaan dengan ia menaiki motor besar Jungkook. "aku masih ngantuk, kalo udah sampe bangunin ya." Rose menyandarkan kepalanya pada punggung Jungkook dan memeluknya dari belakang. merasakan itu Jungkook hanya terkekeh dan mulai melajukan motornya.

"si Rose kok malah molor sih?" Jungkook baru saja menurunkan standar motornya terkejut karena suara familiar yang sudah ada dibelakangnya.

"lo bisa gak sih gak usah ngagetin. masih pagi bikin emosi aja." Mingyu berdecak dan menundukan kepalanya mensejajarkan dengan Rose. "lo gak bakal bangunin si Rose?" tanya Mingyu polos.

"ya masa gue tinggalin terus dia nemplok dimotor gitu. bodoh." mendengar itu Mingyu membulatkan matanya menatap jungkook dan mengedikkan bahunya sembari berdecih. "lo napa sih sensi sih amat kaya orang yang lagi ditanggihin utang aja." setelah berucap Mingyu pergi meninggalkan Jungkook masuk kegedung sekolah.

Jungkook tidak menghiraukan perkataan Mingyu dan langsung membangunkan Rose.

"Rose, Rose bangun." Jungkook menolehkan kepalanya kebelakang agar bisa melihat Rose dan menepuk pelan pipi gembulnya. tidak lama Rose bergerak tidak nyaman dan membuka matanya. merasa bahwa sudah waktunya ia bangun, Ia menegakkan badannya dan turun perlahan dari motor Jungkook yang tentu saja dibantu Jungkook.

"ngantuk banget kayaknya." Rose hanya berdeham dan mengulurkan helmnya kepada Jungkook. setelah itu ia dan Jungkook pergi bersama kedalam gedung sekolah.

setelah sampai dikelas Rose langsung duduk dan menempelkan kepalanya diatas meja dengan hoodie Jungkook yang tadi ia pegang sebagai bantalannya.

"Je, belajar gak lo?" Rose hanya mengangguk pelan saat Mina bertanya. sumpah Rose benar benar ngantuk karena ia baru selesai belajar jam dua pagi tadi dan baru bisa tidur saat jam tiga lebih. kalau ternyata saat mengerjakan ujiannya Rose mengantuk dan berakhir nilainya yang anjlok sia sia saja belajarnya semalaman tadi.

"Kook, Rose kenapa?" Lisa bertanya kepada Jungkook yang ada dipojok kanan barisan kedua dari terakhir sedangkan Lisa yang ada dipojok kiri barisan ketiga, jadi bisa dibayangkan bagaimana suara Lisa yang besar itu terdengar oleh seluruh makhluk yang ada dikelas.

tidak ingin menjadi pusat perhatian, Rose bangun dari tidurnya dan menepuk pelan bahu Lisa agar berbalik mengahadapnya.

"gue gak apa, cuman ngantuk. plis jangan bikin gue jadi bahan perhatian." Lisa hanya manggut manggut saja lalu melanjutkan kegiatan memakan nasi goreng yang dibekalnya dari rumah untuk sarapan.

bel berbunyi membuat semua siswa dan siswi menghentikan kegiatannya dan bersiap untuk melakukan test ujian akhir ini. saat pengawas ujian masuk dan membagikan lembar jawaban juga lembar soal suasana kelas sunyi tidak ada yang bersuara karena sebagian ada yang memang benar benar mengerjakan dengan serius contohnya seperti achaeyeon dan sebagian lagi melamun karena tidak bisa menjawab soalnya salah satu contohnya yaitu June.



.
.
.
.
redrrosies🥀

Annoying BoyWhere stories live. Discover now