20 • Kebenaran dan Restu

3.2K 383 59
                                    

"Van

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Van.."

Seruan Marissa terdengar diluar sana, namun Felix enggan untuk menyahuti. Ia masih kesal dengan perkataan ibunya kemarin, ia bertekad tidak akan berbicara pada wanita itu jika belum merestui hubungannya bersama Hyunjin.

"Devan.."

Sekali lagi, seruan ibunya sama sekali tidak Felix tanggapi. Pria itu tetap saja duduk diam diatas tempat tidur dengan mata menatap nyalang pintu yang ada didepan, seakan-akan matanya akan mengeluarkan laser dan melubangi pintu tersebut hingga bisa mengenai seseorang yang sedari tadi memanggilnya dengan heboh.

Tak bisa dipungkiri, Felix rada pening juga mendengar suara wanita tersebut.

"Devano! Buka pintunya!" Marissa berkata dengan nada tegas.

Hening.

Masih tak ada sahutan juga dari dalam.

Menyerah, Marissa melangkahkan kakinya meninggalkan kamar Felix menuju ruang tamu.

Wanita tersebut mendudukkan dirinya pada sofa lalu menatap seorang pria yang juga menatapnya khawatir.

"Dia gak mau keluar, dari kemarin dia cuman ngurung diri dikamar." Dari nada bicaranya wanita itu terdengar khawatir juga.

Seungmin menghela nafas. "Kalo gitu, biar Faizal coba buat ngebujuk siapa tahu dia mau keluar." Ujarnya sembari menatap Marissa dengan tatapan serius.

Marissa mengangguk, ia juga sudah lelah terus-terusan membujuk anak bungsunya itu. Biarlah untuk sekarang Seungmin mengambil alih.

Pria manis itu dengan mantap melangkahkan kakinya menuju kamar Felix.

Terlebih dahulu, Seungmin menetralkan degup jantungnya yang berdegup kencang. Lalu dengan tanpa ragu mengangkat tangan mengetuk pintu coklat yang ada didepan.

Tok.. Tok..

"D-Devan?"

Agak tergagap di awal, namun didalam sana Felix tahu jika yang ada didepan kamarnya sekarang adalah Seungmin.

Tanpa membuang waktu, pria tampan tersebut membuka pintu lalu menarik Seungmin kedalam sana, tanpa menutup kembali pintu kamarnya.

Felix menatap wajah Seungmin cukup lama, membuat yang ditatap malu sendiri hingga pipinya memerah.

"Cih." Felix berdecih lalu berjalan ke arah meja nakas samping tempat tidur. Pria tersebut mengambil sebuah amplop coklat besar lalu menyodorkannya pada Seungmin.

Seungmin yang merasa tak tahu apa-apa tanpa ragu mengambil alih amplop tersebut.

"Ulah elu, kan?" Tanya Felix sembari menatap reaksi yang Seungmin perlihatkan.

Seungmin membulatkan mata tanpa sadar. Ini foto-foto Felix dan Hyunjin saat mereka sedang bersama, foto-foto yang ia berikan pada Marissa tempo lalu. Kenapa benda ini berada ditangan Felix? Tanpa buang waktu pria manis itu beralih menatap Felix.

BAD CEO | HYUNLIX (✔)Where stories live. Discover now