◾◾Special chap 2◾◾

5.4K 375 19
                                    

Wassup bre! Gue mau up special chap 2. Khusus buat ultah jaehyun tersayang.

Kemaren special part birthday sora udah. Sekarang, mau flashback ulang taun jaehyun di saat tahun tahun dimana sora gak sama dia.

Btw, Happy Valentine ya!

Tadinya mau publish siang. Tapi ketiduran hehe..

Enjoy the story...

Flashback ....

4 February. Ya, ini tanggal 4. Bukan nya ini ulang tahun sora?

Oh bagaimana mungkin gue lupa sama ulang tahun sora. Setiap tahun, gue cuma bisa kirim hadiah, entah itu lewat kurir. Atau lewat lucas. Dengan nama pengirim nya unknown.

Gue bilang sama lucas,

"Bilang aja itu dari fans nya dia, jangan bilang hadiah ini dari gue"

Hidup gue tanpa sora itu.. Bagaikan pake sendal tapi cuma sebelah. Kayak mandi ga pake sabun. Dan seperti burung yang cuma punya 1 sayap.

Ga lengkap. Pincang sebelah.

Makna sora itu udah terlalu besar dan menjadi bagian paling penting dalam hidup gue.

Setiap dia ulang tahun rasanya, --sedih gak bisa ngucapin selamat ulang tahun secara langsung sambil bawain kue bjat dia.

Gue nyesel, waktu itu malah ikutin rencana anak anak buat bikin sora kesel supaya bisa ngesupraise in dia. Untung nya, gue jemput dia kemaren.

Kadang gue mikir. Ulang tahun dia selanjutnya, gue bisa gak ya ngucapin selamat ulang tahun ke dia. Sambil bawa kue kesukaan dia dan hadiah yang bikin dia seneng.

Mungkin gabakalan terjadi karna gue udah terlalu brengsek jadi cowo. Sangking brengsek dan begonya gue, gue harus kehilangan wanita yang paling gue cinta.

Dan ya. Itu konsekuensi buat gue kayaknya.

Author pov.

"Happy Birthday my girl. Hope you always healthy and succes. I wish, you can remember me again..." ucap jaehyun lemah sambil memandangi foto sora yang sedang memegang kue dengan krim yang ada di hidung nya.

Foto itu dikirimkan lucas beberapa menit lalu. Ini jam 1 malam. Tapi jaehyun masih betah duduk di balkon kamarnya walaupun dingin menerpanya.

Jaehyun meringkuk dalam. Mengusap air matanya berkali kali. Namun air matanya selalu turun.

Ia tidak ingin menangis, ia tidak ingin..

Tapi ia sangat rindu gadis kecil nya, bagaimana?

Rindunya sudah teramat dalam. Namun rasa rindunya tidak bisa ia hilangkan. Semakin melihat sora, bahkan lewat foto. Jaehyun semakin rindu. Dan itu membuat air matanya semakin deras.

'Ku meminta rindu
menyesali waktu
Mengapa dahulu tak kuucapkan
"Aku mencintaimu sejuta kali sehari"

Walau masih bisa senyum
Namun tak selepas dulu
Kini aku kesepian

Kamu dan segala kenangan
Menyatu dalam waktu yang berjalan
Dan aku kini sendirian
Menatap dirimu hanya bayangan

Tak ada yang lebih pedih
Daripada kehilangan dirimu
Cintaku tak mungkin beralih
Sampai mati hanya cinta padamu

Mungkin itu potongan lagu yang bisa mengungkapkan isi hati Jaehyun sekarang.

Akhirnya, jaehyun tertidur. Masih di balkon kamarnya, meringkuk memeluk ponsel nya yang masih menampilkan foto sora. Bekas airmatanya mengering.

EVANESCENT | JungJaehyun ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang