The Masquerade Prince | Chapter 9 - New Job

10.5K 715 11
                                    

Hola. I'm come back. Anyone miss me? #plak

Happy reading ya.

Enjoy!

Playlist-nya boleh banget diputar, biar kesannya nggak boring banget pas baca cerita absurb ini. Hehe

------------------------------
Playlist : Alessia Cara – Scars to your beautiful


----------------------------------


Dextier's mansion, Madrid–Spain. 08.00 a.m

Tepat pukul delapan pagi, Dextier menuruni tangga yang menghubungkan lantai atas dengan lantai dasar, sembari mengancingkan jas. Beberapa pelayan sudah berdiri di sekitar meja makan, begitu ia memasuki ruang makan. Diane, wanita berseragam pelayan paling menonjol, langsung menarik kursi di kepala meja saat Dextier berjalan mendekat.

"Good morning. How was your sleep?" sapa Diane tersenyum lebar lalu memasang serbet di pangkuan Dextier.

"I slept quite well. What the chef cooks today?" Dextier bergumam yang hanya dapat didengar Diane.

"Tidak banyak. Just a few dishes that you usually eat every visit here."

Kemudian Diane mulai menghidangkan piring pancake yang sudah disiram sirup maple serta potongan stroberi di atasnya sebagai hiasan. Segelas jus alpukat kental turut tersaji di samping piring pancake. Sajian pagi yang terlihat begitu menggugah selera dan sepertinya Dextier menyetujui hal satu ini.

Dextier menarik sebelah sudut bibir menatap hidangan di hadapannya. "Perfect."

"Selamat menikmati. Panggil aku jika butuh sesuatu," ujar Diane tersenyum mempersilakan lalu bergerak meninggalkan Dextier yang mulai menyantap sarapannya.

Pada suapan ketiga, Dextier menjeda makannya dengan meminum jus alpukat. Begitu bibirnya menyesap sedikit cairan kental di dalam gelas, pria itu langsung terdiam. Dahinya ikut mengernyit. Ia kembali menyesap jus sekali lagi sebelum meletakkannya di atas meja. Berdehem pelan, Dextier menatap seorang pelayan yang berada tak jauh darinya. Spontan pelayan tersebut tersentak saat mata tajam Dextier tertuju padanya, lantas ia menundukkan kepala dalam akibat tak tahan tatapan atasannya itu.

"Apakah Diane baru saja merekrut seorang chef?" tanya Dextier mengabaikan reaksi pelayan itu.

"Tidak, Tuan." Takut-takut pelayan tersebut mendongak lalu menjawab.

Dextier mengelus dagunya perlahan. Terlihat berpikir keras. "Hm... ah, aku baru ingat, di mana pelayan baruku? Kenapa aku belum melihatnya, apa ia masih bermalas-malasan di atas ranjang?" Gelengan kecil pelayan itu membuat Dextier berteriak memerintah. "Panggil dia ke mari! Sekarang!"

Pelayan tadi langsung melesat, dan kembali tidak lama kemudian dengan menarik seorang perempuan berpenampilan baru yang belum pernah Dextier lihat sebelumnya. Sontak pria itu menyeringai.

"Mendekat."

Dextier memberi isyarat agar perempuan itu maju ke padanya. Ia sudah sepenuhnya menaruh alat makan di atas piring. Meletakkan kedua siku di atas meja, Dextier mengamati pemandangan baru di hadapannya.

"Perfect appearance. Kau tampak cocok dengan seragam pelayanmu, Anna." Seringai licik kembali terlihat di wajah menyeramkan Dextier. Guratan luka semakin terlihat menyeramkan saat pria menampilkan ekspresi mirip sesosok iblis.

The Masquerade PRINCE [COMPLETED]Where stories live. Discover now