Bagian 26

16.8K 1.1K 79
                                    

Jam 12 malam, Jungkook mengendap2 masuk ke kamar dengan membawa kue ulang tahun untuk kesayangannya yang sedang tidur sangat nyenyak. Dengan alibi banyak berkas yang harus segera diurus, dia menyuruh Taehyung untuk tidur terlebih dulu. Padahal dia sedang ingin memberi kejutan karena Taehyung hari ini ulang tahun.

"Baby...wake up." Bisik Jungkook tepat di telinga Taehyung

"Eunghhh." Taehyung yang memang mudah sekali untuk di bangunkan pun mulai membuka matanya.

saeng-il chughahamnida! saeng-il chughahamnida!
jigueseo ujueseo jeil saranghamnida!
kkochboda deo gobge byeolboda deo balg-ge
sajaboda yong-gamhage Happy Birthday to You

saeng-il chughahamnida! saeng-il chughahamnida!
kkochdaun nae chinguya gulg-go gilge sar-ayo

saeng-il chughahamnida! saeng-il chughahamnida!
jigueseo ujueseo jeil saranghamnida!
kkochboda deo gobge byeolboda deo balg-ge
sajaboda yong-gamhage Happy Birthday to You.........

Mata Taehyung langsung terbuka lebar dan tak lama kemudian matanya berkaca2 karena merasa terharu. Dia sangat bahagia, mulai dari Jungkook melamarnya dan sekarang dapat kejutan ulang tahun dari calon suaminya itu. Sungguh ulangtahun kali ini adalah yang paling mengesankan kedua dalam hidupnya setelah kejutan ulang tahun yang dilakukan orangtuanya dulu yaitu dari orang yang paling dia sayangi dan cintai.

Jungkook mengusap air mata dari pipi Taehyung, setelah itu dia mengecup mulai dahi, kedua mata, kedua pipi, hidung, dagu dan terakhir bibir Taehyung dengan melumatnya lembut.

"Selamat ulang tahun baby."

Taehyung memejamkan matanya saat Jungkook mengecup dahinya lama dan lagi2 air matanya tidak bisa berhenti mengalir karena terlalu bahagia.

"Terimakasih daddy. Taetae saja lupa kalau hari ini ulang tahun. Taetae sangat mencintai daddy."

"Aku jauh lebih mencintaimu sayang. Ayo sekarang berdo'a dan tiup lilinnya."

Taehyung menyatukan kedua tangannya dan memejamkan kedua matanya.

"Tuhan....Aku berharap bisa hidup berbahagia bersama daddy sampai ajal menjemputku. Amin."

Taehyung membuka mata dan meniup lilinnya. Taehyung memotong sedikit kuenya dan menyuapkannya kepada Jungkook dan sebaliknya dia disuapi oleh Jungkook. Setelah itu Jungkook meletakkan kuenya di atas nakas dan memeluk Taehyung.

"Daddy terimakasih untuk semuanya. Taetae sangat bersyukur bisa bertemu dengan daddy. Mungkin kalau tidak bertemu daddy, pasti Taetae jadi gelandangan saat ini." Tubuh Taehyunh mulai bergetar dan Jungkook semakin mempererat dekapannya sambil mengecupi pucuk kepala Taehyung.

"Hiks....hiks terimakasih daddy.. hiks... terimakasih...hiks.. Taetae hiks... hanya bisa memberikan ucapan terimakasih hiks... hiks.... karena Taetae tidak tau harus memberikan apa sebagai balasan atas kebaikan daddy hiks...."

Jungkook melepas dekapannya lalu menghapus airmata Taehyung yang mengalir dipipinya. Jungkook menatap tepat di mata Taehyung dan memberikan senyuman yang begitu tulus.

"Baby.... kamu tidak perlu membalas apa yang telahku berikan kepadamu, karena aku tidak pernah menginginkanmu untuk membalas semua itu. Tapi satu yang aku inginkan darimu!!" Jungkook menangkup kedua pipi Taehyung.

"Aku hanya ingin kamu mendampingiku sampai ajal menjemputku. Baik itu suka maupun duka. Aku ingin kamu tetap disampingku. Aku sangat bersyukur bisa bertemu denganmu karena kamu telah mengubah hidupku. Kamu membuat hidupku lebih berwarna. Jadi mari kita jalani hidup kita bersama selamanya dan berjuang bersama saat ada masalah yang menimpa kita."

Baby Boy (END)  Kookv//KooktaeWhere stories live. Discover now