Jeju

447 35 3
                                    

• keadaan canggung.

•••

Wanita paruh baya itu meneteskan air matanya, jatuh melalui kulit pipi yang sudah berkerut.

Wanita itu membuang Chaeng terbingung.

*hap..

"a..  ada a..  pa? " -

"terima kasih tuhan, kau telah menyisakan cucuku",  Wanita itu tetap memeluk Chaeng dengan erat.

"cucu? "

"Kau anaknya jihyo bukan? "

Chaeng mengangguk cepat dan wanita itu kembali memeluknya.

"aku tak menyangka jihyo ternyata memiliki dua anak, ia tak pernah bilang kepadaku huuum, aku sangat sedih saat mengetahui kabar berita perginya Tzuyu", Wanita itu melepaskan pelukannya.

Chaeng masih tak menyangka bahwa wanita yang berada didepannya ini adalah neneknya.

Raut wajah wanita itu seketika memudar, ia teringat saat ia masih dipertemukan dengan cucu pertamanya chou tzuyu.

flash back on

"NENEK!! "

"haii Tzuyu,  apa kau merindukan nenek? "

"sangat nek!! "

Solar memeluk Tzuyu erat, ia tentu sangat merindukan cucu nya yang telah lama tak mengunjungi nya sejak pindah ke Seoul.

"Apa kau ingin main ayunan? ", tawar Solar pada Tzuyu cucunya itu.

"Ayo!!  cepat nek! ", Tzuyu menggenggan tangan Solar dan menariknya hingga ketaman belakang.

Tzuyu dibantui Solar untuk menaiki ayunan  tersebut.  Ayunan tua namun masih bisa digunakan,  saat itu suami solar lah yang membuatnya dulu ia pernah bertitip pesan bahwa ayunan itu untuk cucu nya nanti.. Namun belum sempat ia menjumpai cucunya ia telah meninggal dunia akibat gedung kantornya terbakar dan ia terjebak didalam ruangannya.

Solar mendorong ayunan tersebut secara perlahan lahan.

"kau senang? "

"Sangat Senang"

Tzuyu melompat menuruni ayunannya dan memeluk solar dengan erat.

"Aku cinta nenek"

"Aku juga Tzuyu",

Solar membalasnya dengan pelukan hangat.

dan sekarang telah menjadi kenangan terindah bagi solar.

FlashBack Off

"nek?", panggil Chaeng sambil melambai lambaikan tangannya.

Solar masih diam ditempat sambil melamun melihati ayunan tua yang berada dihadapannya.

"nek kau kenapa? "

Seketika solar sadar bahwa ia sangat fokus pada lamunannya itu.

"ah-maaf ngomong2 nama mu siapa? ", tanya Solar pada cucunya yang kedua.

"Chou Chaeyoung,  Tzuyu mengusulkan nama itu pada Ayahku", balas Chaeng sambil memainkan rambut pirang pendeknya.

"nama yang indah, ngomong ngomong kemana ayahmu? ", tanya Solar.

*DEG

Seketika suasana menjadi sunyi tak ada satupun yang menjawabnya.

"i-itu.. ayahku-"


















"JIHYO SIUMAN!!!! ", teriak Dahyun dengan kencang.

Solar dan Chaeng segera mendatangi Jihyo,  raut wajah Chaeng begitu gembira saat mengetahui eommanya telah siuman.

Solar mengecek beberapa hal,

Jihyo menggerakan kepalanya terus menerus.

"jihyo? ", panggil Chaeng.

"EOMMA! " teriak Eunwoo Dahyun dan Nayeon serempak.

"maaf,  maksudku eomma? "






Jihyo terus menerus menggerakan kepalanya semakin kencang,  semakin kencang.

"EOMMA", teriak Chaeng sambil menggerakkan bahu jihyo dengan cepat.


"tzu.. "

"tzuyu.. "

"tzuyu... "







"eomma, bangunlah.. "





END

SHE IS MINE • TaeTzuWhere stories live. Discover now