35.

775 60 0
                                    

03.00 KST.

Jungkook berjalan perlahan memasuki dorm. Dorm besar itu kini gelap dan sepi karena penghuni nya mungkin saja tengah terlelap dan berkeliaran dalam dunia mimpi.

Ia menoleh melepaskan sepatu dan meletakkannya di rak, lalu melepas mantel di tubuh nya.

"Ya!" Tegur suara itu saat ia tiba di ruang keluarga.

"Aish gapjakya! Hyung Wae?"

"Kau dari mana? Kenapa tidak bisa di hubungi?"

Jungkook berjalan menuju dapur. "Dari apartemen Serin."

"Kenapa tidak memberi kabar kalau kau pulang telat?"

Maknae BTS itu mengambil sebotol air mineral dari dalam kulkas.

"Handphone ku lowbat Hyung. Lagi pula kenapa Hosoek-hyung berdiri di tengah kegelapan begitu?"

Hosoek mendelik kesal, "Tadi aku ketiduran, lagi pula tadi anak-anak berkumpul di sini menunggu mu tapi karena kau tidak pulang juga akhirnya mereka pindah ke kamar masing-masing."

"Nah terus Hyung kenapa masih di sini?"

"Molla! Aku ketiduran dan tidak ada yang membangunkan ku."

Jungkook menatap bingung pada Hosoek yang tampak nya masih setengah tidur.

"Jungkook-ah pergilah tidur dan matikan tv juga lampu nya."

Setelah mematikan TV sesuai apa yang Hosoek katakan Jungkook langsung bergegas menuju kamarnya. Samar-samar ia mendengar suara dari dalam kamar Taehyung melalui celah pintu kamar nya.

Jungkook tersenyum lebar saat mendengar tawa renyah Taehyung. Beberapa bulan ini ia hanya mendengar keluh dan melihat kesengsaraan Hyung sekaligus sahabatnya itu. Taehyung saja yang LDR beda negara bisa apa lagi dia yang nya berbeda tempat tinggal.

"Jungkook-ah, kau baru pulang?"

Jungkook menyembul dari balik pintu.

"Hm... Hyung sedang bicara dengan Kia?"

Taehyung mengangguk.

"Kau ingin bicara dengannya?"

Jungkook duduk di kasur milik Taehyung dan mengambil alih handphone berwarna silver itu.

"Yeoboseyo Kia?"

Terdengar kekehan di ujung sana.

"Yeoboseyo Kookie-ah, bagaimana kabar mu?" Tanya nya seolah mengerti akan masalah yang tengah menimpanya.

"Baik. Bagaimana dengan mu?"

"Hehe.... aku juga baik-baik saja."

Hening cukup lama.

"Fighting Kookie!"

Jungkook tersenyum lebar, ia tahu Kiara tidak mungkin tidak mendengar kabar mengenai diri nya, walaupun gadis itu berada jauh dari mereka.

"Kamsahabnida Nuna," katanya, "ngomong-ngomong kapan kesini?"

"Ah... soal itu aku belum tahu, tapi kalau cuti kuliah aku akan kesana."

"Sungguh?" tanya Jungkook.

"Hm..."

Jungkook melirik Taehyung yang tampak kesal karena di abaikan.

"Nuna kau tahu tidak?"

Taehyung langsung mengangkat kepalanya menatap Jungkook, entah kenapa firasat nya mengatakan ada yang tidak baik jika Jungkook sudah berkata 'Nuna kau tahu tidak?'

Stay With Me | Jeon Jungkook. (END✔)Where stories live. Discover now