Bab. 14

4.1K 363 15
                                    

Sesuai yang diinginkan Lu Ming Ya, Orang-orang yang hadir nampak terpesona oleh tariannya. Begitu juga dengan Yu Po Shan, pria itu tersenyum puas dari atas kursi singgasananya. Sementara itu, Ding Jian Rui hanya diam memperhatikan bersama Ding Jian Yu. Keduanya tidak mempedulikan apa yang ingin dilakukan Lu Ming Ya dan hanya berfokus pada acara berlangsung, mengabaikan bagaimana orang-orang berbisik membicarakan Lu Ming Ya dan memujinya.

"Bagus, Sangat bagus!", Yu Po Shan berseru.

Lu Ming Ya segera membungkuk memberikan tanda penghormatan serta berterima kasih, dia bisa melihat bahwa Yu Po Shan sangat puas dengan tariannya.

"Katakan, Apa permintaanmu...?", Yu Po Shan dengan segera bertutur kembali.

Lu Ming Ya kembali membungkuk, "Yang Mulia, saya tidak memiliki permintaan apapun. Hanya mendoakan Yang Mulia panjang umur dan sehat selalu, membawa kekaisaran Xiang pada tingkat yang lebih besar..."

Yu Po Shan tersenyum licik, dia tau Lu Ming Ya hanya bermulut manis untuk memancingnya.

"Baiklah, simpan permintaanmu. Ketika kau terpikirkan permintaan yang diinginkan, datang dan katakan!!!", Seru Yu Po Shan penuh semangat.

Lu Ming Ya diam-diam tersenyum senang, mengangkat kepala dan memberikan penghormatan sekali lagi. Berjalan kembali ke tempat duduknya, disamping Ding Jian Rui dan Ding Jian Yu.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Acara berjalan cukup lancar, semua orang satu persatu mulai meninggalkan aula ketika Yu Po Shan mengundurkan diri setelah meneguk terlalu banyak arak dan menjadi mabuk.

Ding Jian Rui bersama adiknya dan Lu Ming Ya, meninggalkan ruangan bersama.

"Jian Yu, bawa Ming Ya pergi ke kereta kuda terlebih dahulu. Ada hal yang harus ku selesaikan terlebih dahulu...", Tiba-tiba Ding Jian Rui menghentikan langkahnya, berbalik dan memberikan perintah pada sang adik.

Ding Jian Yu mengernyit, "Urusan?",

"Ada orang yang harus ku temui...", Ucap Ding Jian Rui dengan mata tenang.

Ding Jian Yu sudah menebak siapa yang akan di temui sang kakak dengan segera mengangguk, membawa Lu Ming Ya meninggalkan istana dengan cepat sementara Ding Jian Rui pergi ke suatu tempat di dalam istana.

"Raja Ming...",

Sosok pria paruh baya terlihat berhenti bersama dengan beberapa pria kecil dibelakangnya, alisnya sedikit berkutat ketika dia melihat Ding Jian Rui.

"Jendral Ding...", Pria paruh baya itu sedikit memiringkan kepalanya dan kembali berkata, "Pergilah duluan, jangan biarkan siapapun mendekat kemari..."

Setelah kepergian pengikut raja Ming, Ding Jian Rui segera berlutut.

"Ayah angkat!",

Raja Ming menahan Ding Jian Rui dan membantunya berdiri, senyum di bibirnya begitu hangat.

"Rui'er, Lama tidak bertemu. Apa kamu dan kakak angkat, kalian sekeluarga sehat?", Raja Ming bertanya.

Ding Jian Rui mengangguk, "Saya dan ayah juga yang lainnya sehat, berkat bantuan ayah angkat selama ini. Jika tidak---kami sekeluarga akan terus di tindas oleh Yu Po Shan...",

Raja Ming menepuk pundak Ding Jian Rui, seperti seorang ayah pada umumnya.

"Bagus, sangat bagus. Mendengar kamu telah menikah, aku tidak bisa menghadiri pernikahanmu karna menghindari kecurigaan Yu Po Shan. Ini, ambil ini sebagai hadiah pernikahan...", Raja Ming mengeluarkan sebuah cincin giok dari jarinya. Menempatkannya kepada jari Ding Jian Rui, "Cincin ini adalah pemberian ayahku sebelum dia meninggal dan mewariskan kerajaan Ming padaku. Lalu, kalung ini berikan pada istrimu..."

Ding Jian Rui berterima kasih dengan segera, menyimpan pemberian Raja Ming dengan baik.

"Ayah angkat, saya mewakili Xiang Jia berterima kasih pada anda...",

Raja Ming mengernyit, "Xiang Jia? Maksudmu adalah putri Cu? Jadi, rumor mengatakan bahwa kerajaan Cu telah hancur dan putri Cu dinikahkan padamu itu adalah benar??"

Ding Jian Rui mengangguk.

"Raja Cu adalah teman lamaku, tidak menyangka kematiannya begitu tragis. Yu Po Shan harus membayar atas apa yang telah dia perbuat selama ini!", Raja Ming dengan penuh kebencian dan amarah mengepalkan kedua tangannya.

Ding Jian Rui merasa tidak nyaman, dia-pun berkata : "Ayah angkat, ada hal yang belum saya katakan. Raja Cu dan keluarganya adalah saya atas perintah Yu Po Shan membunuh mereka, Xiang Jia dipaksa oleh Yu Po Shan untuk menikah dengan saya---pembunuh keluarganya sendiri. Meski Yu Po Shan adalah dalang di balik semua ini, namun fakta bahwa saya yang mengeksekusi kerajaan Cu adalah jelas. Xiang Jia berkata demi calon anak kami, dia akan berusaha melupakan masa lalu. Tapi dalam hati saya masih merasa bersalah, merasa bahwa saya telah melakukan kesalahan yang besar. Saya bahkan tidak berani untuk menyebut Raja dan Ratu Cu sebagai mertua setelah apa yang saya perbuat..."

Raja Ming menghela napas, Kembali menepuk pundak Ding Jian Rui demi menghiburnya.

"Rui'er, Apa yang terjadi sudah terjadi. Biarkan waktu yang mengaturnya, Suatu saat nanti semua ini akan dapat diterima...", Raja Ming bertutur, "Tadi kamu mengatakan calon anak?"

Ding Jian Rui mengangguk dengan senyum tipis dibibirnya, kehadiran anak itu benar-benar membawa kebahagiaan diantara dia dan Meng Xiang Jia.

"Jadi, aku akan menjadi seorang kakek...?", Raja Ming terlihat gembira, mendengar kabar baik dari Ding Jian Rui.

Ding Jian Rui kembali mengangguk, mengiyakan.

"Kapan anak itu akan lahir?", Raja Ming bertanya.

Ding Jian Rui kembali mengingat kapan tepatnya calon anaknya akan melihat dunia, lalu menjawab : "Sekitar dua bulan lagi..."

Raja Ming mengangguk seraya mengusap rambut-rambut halus didagunya, seakan tengah berpikir keras.

"Apa kalian sudah menentukan namanya...?", Tanya Raja Ming penasaran.

Ding Jian Rui mengeleng, "Belum terpikir..."

"Bagus, Biarkan aku memberinya sebuah nama sebagai hadiah dariku. Tentu saja setelah dia lahir aku akan mengirimkan lebih banyak hadiah untuknya, jika kalian tidak keberatan...",

Ding Jian Rui segera tersenyum dan membungkuk, "Tentu, Ayah angkat anda silahkan memberikan sebuah nama..."

"Ruyu, Ding Ruyu..."

"Ruyu---Ru yang berarti 'seperti' dan Yu yang berarti 'Giok', Bagus! Sangat bagus...",

Tbc.

如玉 [Ru Yu] = Seperti Giok.

Dalam pengucapannya sedikit berbeda dengan bahasa Indonesia pada umumnya, kalau kita bacanya pasti 'Ru Yu' seperti biasa gitu tapi kalau dalam pengucapan aslinya jadi 'Ru Yu'i'

[COMPLETED] Only Married Jiāngjūnحيث تعيش القصص. اكتشف الآن