Janlup vomentnya^-^
Setelah mendengar cerita Yena , Yujin cs membuat sebuah undang - undang baru dalam geng mereka.
Pasal 32, dilarang meminta hadiah, ngutang, nagih pj, minta teaktiran kepada Choi Yena. Bila dilanggar, akan dikenakan sanksi.
"Kenapa lo gak cerita dari dulu? Lo bisa tinggal bareng gue," Ucap Ryujin.
"Gue gak mau ngerepotin kalian," Jawab Yena.
"Gini aja deh,"
"Rumah lo, lo sewain. Lo ngekost aja bareng gue. Kan lumayan uang hasil sewa rumah buat menuhin kebutuhan lo," Ucap Ryujin.
"Bener juga kata Ryujin, Yen," Ucap Chaeyeon menyetujui.
"Tap-"
"Please, Yen."
Yena diam. Tak lama ia menghela nafas dan mengangguk. Teman - temannya tersenyum senang.
"Ntar pulang sekolah angkut semua baju ama barang lo yang penting - penting aja ya. Soal lemari atau yang lain - lain , pake punya gue," Ucap Ryujin.
Dum dudum duk dum tes~
Entah apa yang merasukimu~
Mereka menoleh ke asal suara.
Ternyata Junho lagi main tiktok.
Gatau malu emang.
Tapi berkat aksi Junho, Yena seolah lupa kalo hati dia baru saja patah untuk kesekian kalinya.
Terkadang kebahagiaan di sekolah bisa membuat kita lupa dengan semua masalah kita.
Sedikit teori yang menjelaskan kenapa kalian bisa merindukan sekolah dikala kalian berlibur.
Kalian merindukan suasananya.
Bukan tugas - tugasnya.
Awokwok.
Bel tanda dimulainya pelajaran mulai berbunyi mengisi penjuru sekolah. Siswa - siswi pun mulai masuk ke kelas masing - masing. Namun ada juga yang nongki di depan kelas. Nunggu guru dateng dolo terus bikin kaget yang ada di dalam kelas.
Kelas Yujin hari ini pelajaran olahraga. Jadi mereka baris di lapangan sekolah.
"Baris sesuai gender. Yang setengah mateng buat barisan tersendiri," Ucap si guru olahraga, siapa lagi kalo bukan bapak gantenk aka bapak Jungkook.
"Yujin, hari ini kamu yang pimpin pemanasan," Ucap Pak Jungkook.
"1 kali salah urutan, maka lari kalian akan ditambah 1 putaran. Begitu seterusnya," Ucap Pak Jungkook.
Semuanya mulai ngikutin arahan dari Yusin. Pak Jungkook gak negur kalo misalnya Yujin melakukan kesalahan urutan gerakan pemanasan, tapi dia ngitungin jumlah kesalahannya.
Ya kalo sekali aja salah , ampe akhir pun pasti akan salah.
Selesai pemanasan, Pak JK tepuk tangan.
"Tepuk tangan buat pemandu pemanasan hari ini," Ucap Pak JK.
"Bener semua pak?" Tanya Hyewon bersemangat. Tau lah ya, dia tuh manusia mageran nomor 2. Nomor 1 nya Kang Minhee.
"Salah diawal," Ucap Pak JK.
"H-hah?"
"Kenapa langsung gerakan tangan? Harusnya kepala dulu," Ucap Pak JK. Yujin langsung nepok jidat.
"25 putaran. Cepat lakukan!" Ucap pak JK.
"Pak, saya boleh-"
"Gak ada yang boleh izin. Enak aja kamu," Ucap Pak JK ke Yena.
