CINTA MENURUT RUMI

105 5 4
                                    

Cinta Menurut Rumi

Kata Rumi,

cinta adalah rahasia yang terbuka

dan aku hentikan mata dan telinga pada apasaja

menelantarkan pikiran untuk berjuang membuat makna

merawat hati untuk merasa dengan sempurna

meneliti teori sampah Rumi dalam belasan umpama

Kata Rumi,

tugasku bukan untuk mencari cinta

tapi menemukan penghalang dalam jiwa

yang ku bangun untuk melawannya

Persetan,

dengan syairnya yang mencoba indah

seakan menguatkan segala akidah

tapi menyudutkan kening dalam kerut

melantik ku jadi juara pengecut

Sementara,

apakah jamannya bisa diangkat menjadi anak tiri

merawat jompomu saat puisi cintamu lagi tak berarti

tak ada yang cukup bijak dalam menafsirkan hati

apalagi cuma merangkai diksi semau diri

Kata Rumi,

abaikan semua yang membuatmu takut dan sedih

yang menyurutkanmu pada maut dan perih

Oh gagahnya ia memotivasi pemuda-pemudi

sementara aku, gemetar kuku-kuku mau lepas dari jari

Ingatlah, 

Perjuangan hanya elok dipakai mengarang syair

dan bukan guna mengubah takdir

Kata Rumi,

ucapan selamat tinggal terjadi pada mereka

yang mencintai hanya dengan mata

karena tak ada perpisahan bagi mereka

yang mencintai dengan hati dan jiwa

Aku mau sependapat dengannya, tapi tak bisa

Mencintai dengan jiwa dan hati

seharusnya menjurus kepada dia

yang kau pandangi setiap hari untuk kau puji

Cinta itu pahlawan yang berdosa

ia bunuh mamanya lalu datang dalam ziarah

dengan pandan, bunga mawar segar dan berdoa

saat ipar bahkan saudara sudah banyak yang enyah

Cinta itu cerita klise bagi kita

yang rendah kualitasnya

tapi dicari di pasar malam, di kandang dan gua

juga tepi pantai dan di sisi mendung bulan kedua

Cinta itu unik dan antik

tapi kita adalah pengarang yang baik

di bumi ia hasilkan minyak terbaik

membakar hutan, melawan hujan tanpa berisik

Cinta lebih kuno dari penyu tua

lebih jijik dari kotoran kita

lebih asusila dari pemerkosa

lebih mengenyangkan dari buka puasa

Cinta sering diartikan

lebih agung daripada Sulaiman

lebih bergelar daripada ilmuan

lebih kaya daripada Utsman

Cinta itu lebih berdiri daripada pajurit

lebih menyelimuti daripada kulit

lebih kokoh dari pilar-pilar Romawi

lebih haus dari muara pada sungai

Cinta itu lebih cerah daripada kemarau

lebih lucu daripada seribu gurau

lebih bau daripada kerbau

lebih kilau daripada riak air danau

Cinta cinta cinta cinta cinta

mampuslah sekarang kita bersama

biar dikubur di bawah teduhnya akasia

atau bertahan sejuta tahun lagi

sampai kita mempesona hingga nanti busuk sendiri

KIAMAT PAGI HARIOnde as histórias ganham vida. Descobre agora