19

1.5K 219 24
                                    

Setelah mengantar Jennie dan Rose pulang, Jisoo dan Lisa memutuskan untuk berbicara sebentar di rooftop.

"Pulang sekolah nanti, lo bisa gak ikut gue sebentar?" Tanya Lisa.

Jisoo tampak berfikir sejenak sebelum memutuskan.

"Kek nya penting, okelah gue ikut sama lo," Jisoo meng-iyakan ajakan Lisa.

Belum sempat Lisa senang akibat Jisoo menyetujui ajakannya, Jisoo sudah kembali melanjutkan bicaranya.

"Btw, ada yang mau gue omongin nih" ucap Jisoo.

Lisa mengangguk paham dan segera menyimak apa yang ingin Jisoo sampaikan.

"Mungkin untuk beberapa hari ini, gue izin gak masuk sekolah, karena gue harus pergi ke Jepang buat olimpiade matematika" Jelas Jisoo, Lisa masih menyimak.

"Gue harap, lo bisa jagain Jennie jangan sampe di ganggu sama Nayeon" Pesan Jisoo.

"Emangnya kenapa sama Nayeon?" Kini Lisa bersuara, memberikan respon yang baik.

"Sebisa mungkin, lo jangan berurusan sama dia," ucap Jisoo serius, tapi Lisa tidak mengerti apa yang dimaksud Jisoo.

"Dia licik, dia bisa ngelakuin apa aja buat bales dendam. Dan lo tau, gue dalam bahaya" Jelas Jisoo, tapi Lisa semakin bingung dengan Jisoo.

"Yodah kalo gitu, gue duluan ya" Jisoo pergi dari hadapan Lisa yang masih memikirkan ucapannya.

"Eh tunggu-tunggu" Lisa mencegah Jisoo pergi. "Apa maksud lo?" Lanjut Lisa bertanya.

"Mungkin untuk sekarang lo ga ngerti, tapi nanti lo pasti ngerti" Jisoo benar-benar pergi dari hadapan Lisa dengan nafas yang berat.

"Maaf" gumam Jisoo lirih.

Setelah menghilang dari hadapan Lisa, Jisoo pergi berlari ke suatu tempat. sebelum itu, ia sempatkan untuk mengirim pesan pada Lisa.


Lisa

Sorry Lis, pulang sekolah nanti gue gak bisa ikut sama lo. Soalnya, hari ini gue udah harus berangkat ke Jepang. Sekali lagi, maaf yaT_T
11.20


Setelah mengirim pesan pada Lisa, Jisoo melanjutkan larinya dan pergi mengendarai motornya dengan laju cepat.

---

Lisa masih termenung di rooftop, memikirkan hal yang terjadi sebelumnya. Masih larut dalam pikirannya sendiri, Lisa dikejutkan dengan notifikasi dari hp nya.

Lisa membuka hp nya dan hendak mengetik password hp nya. Tapi, saat Lisa mengetik password nya, password yang ia masukkan selalu salah.

Lisa bingung apa yang terjadi, apa mungkin ia tidak fokus sampai-sampai ia salah ketik. Tapi, itu tidak mungkin, karena Lisa sudah mengetik nya dengan pelan dan teliti.

Karena Lisa tidak ingin ambil pusing, ia biarkan saja isi pesan dari notifikasi nya tadi. Mungkin saja itu dari operator atau pesan karena pulsa nya habis.

Lebih baik ia kembali ke kelas daripada di rooftop terus menerus, karena itu tidak baik untuk kesehatan Lisa. Akibat angin yang ada di rooftop sangatlah kencang:v bisa² lisa masuk angin:)))

Di tempat lain, ada Jennie dan Rose yang menyempatkan diri untuk pergi ke cafe karena Rose yang kelaparan. Padahal abis digebukin tapi malah keluyuran:v

Mereka duduk di dekat Jendela, lalu memesan beberapa makanan dan minuman.

Karena pesanannya yang mungkin masih lama sampai, Jennie merogoh saku bajunya dan melihat isi hp nya yang sudah banyak pesan masuk.


Jichu nya Jendeuk😘

Jen?
11.50

Kamu dimana?
11.51

Aku kangen nih
11.51

Saranghae
11.51

Udah kangen? Cepet banget😊
12.00

Aku lagi sama Rose di cafe deket rumah aku
12.01

Bisa ketemu gak?
12.01

Kapan? Dimana?
12.01

Di jalan ****, aku tunggu 30 menit lagi
12.02

Oke
12.02

Senangnya hati Jennie setelah mendapatkan pesan dari orang yang ia cintai. Tapi, kenapa Jisoo mengajak Jennie untuk ketemuan secara mendadak? Ah, mungkin saja ada yang perlu dibicarakan pikir Jennie.

Pesanan mereka datang, dengan lahap Rose menghabiskan pesanannya dengan cepat. Beda dengan Jennie yang sedang makan tapi sibuk melihat hp nya terus.

"Jen, gak dimakan tuh? Ntar keburu dingin. Buruan dimakan gih" Rose menyadari bahwa Jennie hanya sibuk dengan hp nya. Ia tau, bahwa itu pasti ada sangkut pautnya dengan Jisoo.

"Gak terlalu laper Ros, kamu aja nih yang abisin" Jennie menyodorkan sepiring spaghetti nya pada Rose dengan cuma-cuma.

"Yakin? Ini kan udah jam makan siang Jen, gak mungkin kamu ga laper" sanggah Rose, ia tak mau Jennie kelaparan dan berujung ia yang akan kena semprot oleh mommy nya Jennie.

Tapi Jennie menggeleng sebagai jawaban, ia yakin bahwa ia tidak lapar.

"Rose, aku duluan ya. Aku mau ketemuan sama Jisoo" Pamit Jennie, yang membuat Rose memicingkan matanya menatap Jennie.

"Ngajak ketemuan? Bukannya dia tadi suruh kamu buat istirahat? Kok aneh ya" Pikir Rose, tapi Jennie tak mem-permasalahkan hal tersebut.

"Udahlah, gak baik mikir yang macem-macem. Mungkin ada yang mau Jisoo omongin" Ucap Jennie berusaha meyakinkan Rose.

"Yaudah, kalo gitu aku temenin ya"

"Eh ga usah Ros, mending kamu pulang duluan aja. Aku gak papa kok, nanti pulangnya pasti aku dianterin sama Jisoo" Jennie menolak tawaran Rose.

Karena Jennie yang bisa meyakinkan Rose, membuat Rose akhirnya luluh dan percaya pada Jennie.

"Yodah kalo gitu, aku duluan ya. Bye" Pamit Jennie walaupun Rose sempat meng-khawatir kannya.




"Lepasin gue bangsat! Berani-beraninya lo buat gue kek gini!"

"Hah? Lepasin? Oke gue lepasin, tapi kesayangan lo itu bakal mati"

To be continue.....

NERD or BAD [Jensoo]Where stories live. Discover now