PART 22

5K 354 97
                                    

Koko ni aruno wa
Kimi ga ima made erenda michi no
Kotaitachi yo hora jishin motte susumeba ii
Totemo shizen na no ameagarino asufarutoni
Niji ga kakaru you ni

Lonely,, kaze ga fuite
Feeling,, kiga tsuita yo
Kotae wa doko
Ni mo nai kedo

Call me,, wakatteru wa
With you,, ai wa itsumo
Atae au mono for you

Kitto kimi wa itsuno hi ka
Kono sora wa toberu hazu dakara
Nando tsumazuita tohsite mo for you

Taisetsu na koto wa hitetsu
Yume miru koto kokoro dake wa
Tozasanaide ite

Azu-For You

Sebuah lagu anime lebih tepatnya lagu dari anime Naruto, mengalun dari Handphone Faizah mengiringi kegiatan belajarnya.

Ia kini sedang mengerjakan tugas atau lebih tepatnya PR Matematika untuk dikumpulkan besok.

Ia dengan serius mengerjakan soal-soal essay yang berjumlah 10, sesekali ia ikut menyanyi lirik yang dia hafal.

Kimi ga egaku yuuki ga hora
Kakegae no nai takara mono ni kawaru yo
Ima ryoute hiroge fly high..

Ddrrtt ddrrtt

Lagu yang sedang ia ikuti liriknya berhenti, dan beralih menjadi nada dering telepon.

"Siapa sih yang nelpon, ganggu aja,"gumamnya.

Faizah mengambil Hp nya lantas menggeser layar hijau setelah melihat siapa penelepon tersebut.

"Assalamu'alaikum," sapa seseorang diseberang sana.

"Wa'alaikumussalam," jawab Faizah.

"Lagi ngapain, Faizah?"

"Lagi belajar, ada apa kak?" tanya Faizah.

Ya, yang menelpon Faizah adalah Hendra. Siapa lagi kakak kelas yang sedang berusaha mendekati Faizah selain Hendra?

"Enggak, gue ganggu ya?"

"Iya kak," jawab Faizah jujur.

"Oh, sorry kalau gitu. Lo sambung belajar gih," titahnya.

"Iya kak."

"Oh iya, satu lagi. Miss you," ucap hendra sambil terkekeh kecil.

Faizah mengerutkan keningnya, 'apa-apaan? Au ah gaje!' batinnya.

"Assalamu'alaikum," ucap Faizah memutus sambungan setelah dijawab oleh Hendra.

Musik yang sempat didengar nya tadi, kembali mengalun menemani Faizah yang kini melanjutkan PR nya yang tinggal 3 soal lagi.

Di lain tempat

Hendra sedang duduk di balkon kamarnya kini, sambil menikmati sentuhan angin malam yang dengan nakal menyentuh rambutnya dan membuatnya sedikit berantakkan.

"Faizah Azzahra," gumamnya.

"Kayaknya lo suka deh sama gue, kalo dilihat dari gelagat lo selama deket gue. oke, gue bakal bikin cinta lo gak bertepuk sebelah tangan," sambungnya dengan percaya diri.

Ia mengambil handphone yang berada disaku celananya, kemudian men-scroll kontak mencari nama yang akan dia tuju.

"Assalamu'alaikum," sapa Hendra memulai percakapan setelah sambungannya dijawab.

"Wa'alaikumussalam," jawab Faizah.

"Lagi ngapain, Faizah?" tanyanya.

"Lagi belajar, ada apa kak?" tanya Faizah.

Manis, Tapi Galak [END || REVISI]Where stories live. Discover now