Part 2

577 49 1
                                    

Happy Reading Gaes...
Jangan lupa Vote & Comment ya



Di sisi lain

Jennie dengan segala kebosanannya harus menunggu Kaka nya itu kembali, baru ia bisa menghirup udara di luar sana. Bahkan sekarang Jennie sudah melakukan segala aktivitasnya.

Jam baru menunjukkan pukul 11 pagi dan Jisoo baru akan kembali pukul 5 sore. Jennie ingin sekali seperti teman-teman seumurannya, berbelanja seorang diri atau paling tidak dengan teman-teman dekatnya. Tapi, punya teman saja Jennie tidak, apalagi teman dekat. Rasa trauma mendalam itu benar-benar mempengaruhi lingkungan Jennie sampai sekarang. Setelah kejadian itu bahkan orang tua Jennie memutuskan untuk melanjutkan pendidikan Jennie dengan home schooling. Tapi, setelah keadaannya mulai membaik mereka pun mengikuti kemauan Jennie untuk melanjutkan pendidikannya di Universitas yang menjadi pilihan Jennie.

Jennie sangat senang mengetahui fakta bahwa orang tua dan keluarganya mempercayai bahwa ia sudah membaik dan membolehkannya untuk mengenal dunia luar kembali. Tapi, Jennie sedih karna saat ia berada di Kampus pun, ia tak bisa menerima orang-orang asing itu menjadi temannya. Baginya, orang asing itu menakutkan dan suka membunuh. Hanya itu yang Jennie tahu! Teman-teman kelasnya pun tak tahu hal ini, tapi yang mereka fikirkan adalah Jennie adalah seseorang yang sangat angkuh dan sombong dengan segala kesempurnannya. Jangan lupakan juga fakta dimana sampai detik ini Jennie belum pernah merasakan rasanya jatuh cinta.

Ding Dong

Mendengar suara seseorang yang menekan tombol di depan unit apartment nya, Jennie pun dengan sigap langsung melihat di layar Voice Messengers yang berada tak jauh darinya sekarang dan benar saja bahwa yang datang adalah sang pengantar makanan, membuat Jennie sangat antusias.

"Halo... aku mengantar pesananmu nona Jennie Kim" Mendengar ucapan itu Jennie langsung menekan tombol dan menjawab pria itu dari dalam unit nya tanpa harus bertemu dengannya

"Tinggalkan saja pesananku disana, Tuan boleh pergi sekarang. Terimakasih Tuan..." Seru Jennie memperhatikan laki-laki itu yang sekarang sudah menaruh makanannya di depan unit Jennie. Jangan lupakan bahwa Jennie telah membayar pesanannya terlebih dahulu saat memesan makanan tersebut

"Terimakasih kembali nona... Selamat menikmati" Tutupnya lalu langsung berjalan meninggalkan unit Jennie

Setelah dirasa aman, Jennie pun membuka pintu unitnya lalu dengan sigap ia mengambil makanannya dan menutup kembali unitnya. Wah, padahal baru 2 jam yang lalu Jennie melaksanakan sarapannya dengan Jisoo tapi sekarang Jennie sudah memesan beberapa makanan lagi. Bahkan makanannya kali ini benar-benar mengandung lemak jahat.

Bagi Jennie mengatasi kebosanan itu bukan dengan jalan-jalan di luar sana dan bermain bersama temanya. Baginya mengatasi kebosanannya itu hanya dengan makan dan menonton drama favoritnya. Itu sudah lebih dari cukup.

Beberapa makanan yang sudah ia pesan tadi sudah di Letakan di piring dengan menu yang berbeda-beda. Dan, saatnya menyalakan televisi untuk memutar drama Korea favorit Jennie.

"Time To Makan Jennie Kim..."

Drt
Drt
Drt

Ponsel Jennie bergetar tanda panggilan masuk, dilihatnya layar ponsel tersebut dan tertulis nama seseorang yang sangat ia kenal

Already ChangeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang