Kim Taehyung, seorang dokter spesialis yang kaya raya dan cerdas.
___________________
Musim Salju telah tiba, Salju salju tebal menyelimuti Rumah Besar yang sangat mewah dan megah.
Jam menunjukkan pukul 12.00 Malam, terlihat laki laki yang diam duduk disofa empuk dengan menyeruput secangkir teh leci hangat.
"aku hanya ingin temukan lah jodoh ku, aku sudah besar dan tiada satupun wanita yang dapat meluluhkan hatiku" ia melanjutkan minumnya.
__________________
Chou Tzuyu, wanita muda yang bekerja sebagai pegawai di Florist terpencil dipinggir kota Seoul.
___________________
"Nona Chou apakah kamu tidak pulang?" tanya seorang wanita paruh baya yang sedang jalan menuju gadis cantik itu.
"Ah.. Cuaca diluar sangat dingin, salju menutupi kota seoul, jika aku keluar sekarang aku akan membeku didepan pintu ini" balas Wanita itu, terkekeh.
"Haha Kau ini, Sebaiknya kamu menginap disini hingga badai salju mereda, kamu akan mendapatkan mantel hangat serta teh apel kesukaan mu" seru wanita itu seraya mengambil mantel tebal yang hangat.
"Terimakasih Eomma, apa bukannya lebih baik kita tinggal diFlorist ini?" tanya gadis itu.
"Ayah mu dia tidak mengizinkannya, Florist itu Toko dan Rumah tetaplah rumah" balas Jihyo yang memakaikan Mantel itu ke gadis bernama Tzuyu itu.
"Baiklah Eomma, kau boleh tidur duluan, akan ku siapkan kasur kecil untuk mu" seru Tzuyu sambil mengambil Sleeping Bag dan mentatanya dengan Rapih.
"Aku akan tidur setelah kau tidur" balas Jihyo dengan nada sedikit menggigil.
"Apa kau kedinginan? Sebaiknya Mantel ini kau yang memakainya" tanya Tzuyu.
"Tidak usah, Ngomong ngomong Tzu.."
"Ada apa eomma?"
"Apa kau tidak ada niat untuk mencari seorang laki laki untuk menjaga mu?"
"Biarkan lah takdir yang mencarikannya untuk ku"
"jika kau tidak ada usaha maka kau tidak akan menemukan laki laki yang dapat mempercayai mu"
"hm, sebaiknya kau tidur eomma hari sudah sangat larut"
"baiklah eomma akan tidur"
Jihyo tertidur dengan posisi mengringkuk karena kedinginan, Tentu anak baik seperti Tzuyu tidak tega melihatnya ia segera menaruh mantelnya dibadan Jihyo.
Lampu terang dijalan menyinari Malam hari yang sangat gelap, Badai salju membuat suhu kota Seoul menjadi sangat dingin.
Tidak ada yang berani keluar saat itu.
Gadis itu duduk diatas kursi kayu kecil sambil menatap langit yang gelap gulita.
"Apa yang eomma katakan itu sepertinya benar, tapi apakah ada laki laki yang ingin dengan wanita miskin seperti aku? huh.. sepertinya aku hanya akan mengikuti alur takdir ini"
________ We Always One ____
hai semoga kalian menikmati FF baru ku ini ya 😀💖
aku baru pertama kali nyoba buat FF dan aku suka banget sama Shipper TAETZU ><
enjoy the story guys!
