2. Kiss?

142K 9.9K 805
                                    

Stella yakin, jantungnya akan meledak sebentar lagi.

Jeon Jungkook sangat berbahaya.

"Sekertaris Park akan mengambil barang-barangmu. Mulai hari ini, tidurlah di sebelah kamar San," ucapnya memerintah.

Stella menggerutu dalam hati, "seenak jidat emang nyuruh-nyuruh orang!"

Stella membalikan tubuhnya, hendak menjawab Jungkook.
Namun, semuanya sirna saat tatapannya bertemu dengan Jungkook.
Nafasnya terhenti, dan mulutnya membisu.

Jungkook menatap manik matanya lekat dan berjalan semakin dekat, menyudutkan tubuh Stella hingga punggungnya menabrak pintu.

Glek!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Glek!

Stella menelan ludahnya kasar. Lalu membatin.
"Jantung, please .. jangan berulah!"

Ini seperti drama yang di tonton Stella!
Biasanya, akan ada kissing scene bukan?

Stella menutup matanya erat, "oke, aku siap!"

1 detik ..

2 detik ..

3 detik ..

Kriett ..

Merasa hampa, Stella langsung membuka matanya, dan tidak menemukan Jungkook.

Blush

Stella merasakan panas yang menjalar pipinya sekarang.

Si Jeon Jungkook bajingan itu sudah pergi, meninggalkannya di kamar San.
Stella terduduk lalu menetralkan nafasnya.

Dasar mesum! Bisa-bisanya membuat jantung seorang gadis tak karuan!

"Dasar Stella bodoh!" rutuk Stella dalam hati.

***


Stella menerjapkan matanya saat sinar matahari menusuk matanya.
Ia menguap lalu merenggangkan otot-ototnya.

"Ini .. bukan kamar aku." Gumam Stella, ia menatap pakaiannya yang berbeda dari semalam. Matanya membulat lalu melihat sekitar.
"JEON JUNGKOOK SIALAN!" pekik Stella keras.

Rasanya, ia ingin menangis saat mendapat dirinya berada di dalam kamar orang lain, dengan pakaian berbeda pula.
Stella segera keluar dari kamar, dan mencium aroma masakan.

Stella mengendap-endap dengan keadaan mengenaskan.
Rambut berantakan dengan kemeja besar yang kusut melekat di badannya, dan celana pendek.

Dan, sekarang ia malah di uji dengan ketampanan pria di depannya.
Jeon Jungkook sialan itu memasak dengan ..

Errr .... hot and sexy!

"Oh, sudah bangun?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Oh, sudah bangun?"

Suara bariton yang terdengar sinis itu mengagetkan Stella yang diam-diam sedang mengagumi ketamanan pria di depannya ini.

"Udah puas liatin saya?"

Stella tergagap, "s-siapa yang lihatin!"

Jungkook terkekeh dalam hati.
"Kamu ileran." Ucap Jungkook datar.

Stella segera mengusap kasar mulutnya dengan telapak tangan.

Memalukan!

"Terlambat bangun, 5 poin, mengumpat 5 poin, lihatin saya, 3 poin."

"Aku nggak lihatin bapak kok!" ucap Stella spontan. "Aduh, Stella bodoh!"

"Bibi Jung yang gantiin baju kamu. Saya nggak lakuin hal aneh,"

Pipinya terasa panas sekarang, pasti di mata Jungkook, dia adalah orang yang ke-gr-an, dan mesum.

Seketika, semua pikiran yang berkecamuk tentang Jungkook hilang, saat mendengar suara serak yang imut.

"Daddy .. "

Mata Stella membulat mengarah ke suara itu. "Ap-apa? Daddy?"

"Sini sayang," suara Jungkook saat ini sangat lembut, senyumannya mengembang menyambut anak kecil yang berjalan ke arahnya.

"Daddy, tante itu iyapa? "

Jungkook tersenyum hangat, "dia dokter Stella. Yang bakalan obatin San kalau San sakit,"

San menatap Stella dengan tatapan berbinar. "Tante Sella cantik banget!" ucapnya lalu tertawa.

Uh .. menggemaskan.

Stella tersenyum, lalu menghampiri San yang berada di dekat Jungkook.

Baru selangkah Stella berjalan, Jungkook langsung mengendong San menuju kursi khusus makannya, lalu kembali berkutat dengan masakannya.

"Jangan sembarangan menyentuhnya!" ucap Jungkook tegas namun dingin.

"Dia itu, orangnya over-protektif sama anaknya, nggak ada yang boleh nyentuh anaknya, selain orang-orang tertentu .. "

"Oke, aku ingat!" gumam Stella.

"Duduklah. Kita sarapan bersama."

Suara bariton itu kembali mengagetkannya.

God ...

Dia benar-benar berkharisma!

***


Ready for next chapter?
Let's scroll!


Penulis Pencinta Bangtan,
A V R I L 🐯

Hot Young Daddy [TELAH DI TERBITKAN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang