Jenderal Ingin Pelukan Dan Tidur ✔️

Bab 15 : Pasukan ke Cong Zhou

Bab 15 : Pasukan ke Cong Zhou

Lima puluh ribu pasukan menuju ke Cong Zhou karena berurusan dengan para bandit. Semua orang mengira pertempuran antara tentara istana dengan Bandit Cong Zhou akan bertarung cukup lama, Xiao Zhi memimpin tiga ribu pasukan elit, secepat kilat, mengelilingi semua di luar kota Cong Zhou dan mengarahkan bandit ke arah bukit dan menyapu mereka satu per satu.

Tidak ada yang tahu bahwa Xiao Zhi akan menggunakan rencana semacam ini untuk menarik perhatian para bandit. Sementara ia membawa prajurit itu, mengambil keuntungan untuk membunuh para bandit di tempat persembunyian mereka sendiri.

Bandit yang awalnya di Cong Zhou adalah seratus ribu dan sekarang berkurang menjadi tiga puluh ribu. Jika ingin memusnahkan mereka, tidak butuh banyak waktu.

Saat berada di pusat Kota Luo Yang, di istana, seorang pria yang memegang laporan rahasia, dengan ganas membuat kepalan tangannya, "Kebencian Xiao Zhi, tidak berharap menggunakan gerakan semacam itu. "

"Pangeran Ketiga, apa yang harus kita lakukan sekarang? Apakah semua upaya beberapa tahun dihancurkan dengan cara seperti itu? "Bawahannya yang berdiri di dekatnya, bertanya dengan hati-hati.

Kaisar saat ini tidak suka para pangeran menahan tentara, jadi beberapa pangeran tidak memiliki kekuatan militer dengan mereka. Pangeran Ketiga telah menghabiskan beberapa tahun upaya dalam Cong Zhou merekrut tentara dan membeli kuda, menggunakan status sebagai Bandit dalam penampilan, setiap kali istana mengirim pasukan untuk melenyapkan bandit Cong Zhou, mereka tidak akan berhasil. Itu karena pengaruh Pangeran Ketiga di Cong Zhou. Singkatnya, Pangeran Ketiga adalah tuan tanah Cong Zhou. Cong Zhou adalah tempat bagi Pangeran Ketiga untuk mundur jika ia kalah dalam memperebutkan takhta. Jika dia benar-benar kalah, dia bisa memulai dari Cong Zhou dan mendapatkan kekuatan dari sana.

"Tentu saja saya tidak mampu membelinya. "Suara kebencian Pangeran Ketiga, dia dengan enggan bahwa beberapa tahun upaya, sedang hancur. "Bukankah ada orang yang bisa menghentikan Xiao Zhi?"

"Xiao Zhi yang sangat baik dalam menggunakan pasukan militernya, seni bela dirinya legendaris, takut ..."

"Kata seperti ini, tidak perlu kamu ingatkan!" Pangeran Ketiga menendang dada orang itu, "Aku hanya ingin tahu, bagaimana melindungi pasukan militerku di Cong Zhou!"

Bawahan kesakitan berlutut ke tanah, wajahnya pucat pasi, jika benar-benar ada jalan, maka pasukan tidak akan dikalahkan sampai mencapai titik mati.

"Jadi, tidak ada jalan keluar?" Pangeran ketiga menendang lagi, lalu tiba-tiba dia mendengar suara wanita tertawa.

Dia melihat ke arah, mengenakan pakaian istana merah muda yang memberikan sosok indah, Ikat pinggang yang melekat pada permata dan batu berharga membuat garis pinggangnya lebih jelas, alisnya sendiri kebanggaan dan kemewahan, jika dia bukan Putri Kesepuluh, Dai Rui Qian, lalu siapa yang akan menjadi.

"Huang Mei, bagaimana kamu bisa datang ke sini?" Tanya pangeran ketiga. Bahkan tempat ini di dalam istana, itu adalah tempat rahasia, hanya beberapa orang yang tahu tempat ini. Sementara Putri Kesepuluh ini yang berbagi ibu yang sama dengannya, sehingga mengapa hubungan mereka lebih dekat, setelah Pangeran Ketiga mendapatkan kekuatan, tentu saja status Putri Kesepuluh juga naik.

"Baru saja melihat ekspresi khawatir Huang Xiong, membuatku merasa lucu. Dia hanya Xiao Zhi, yang membuat Huang Xiong sakit kepala. "Dai Rui Qin memegang pinggangnya dan berjalan di dalam ruangan.

"Apakah dia seseorang yang mudah dihadapi? Jika dia benar-benar mudah berurusan dengan, sebelumnya kamu seharusnya membuatnya menjadi suamimu, maka posisiku tidak akan berada dalam bahaya seperti sekarang, "kata Pangeran Ketiga dengan dingin.