Like A Star II

422 67 40
                                    




Sejam sebelum nya

" Itu saja penjelasan dari ku, ada lagi pertanyaan kalian? " tanya Kepala Shin.
Momo, Dahyun dan Mina menggelengkan kepalanya.


" Kurasa kami sudah mengerti" ucap Mina dengan mantap.


" Baiklah kalau begitu kalian bisa pergi sekarang, terima kasih atas kerja sama kalian"


" Kami permisi undur diri Gyojangnim" ujar Dahyun.


" Jeongyeon bye.. Sampai besok di sekolah yah.. " ujar Momo dan Jeongyeon melambaikan tangannya dan tersenyum kepadanya.


Mina dan Dahyun juga melambaikan tangannya. Sesaat setelahnya hanya ada Kepala Shin dan Jeongyeon saja.

" Kamar ini Bagus kan? Apa kau menyukainya? " ujar Kepala Shin kemudian sambil mengendarkan pandangannya di ruangan itu.



" Iya ini sangat Bagus dan keren, aku tadinya berpikir salah masuk ruangan, tapi ternyata ini memang tempat ku" Ucap Jeongyeon matanya mengikuti Kepala Shin.




" Kau menatanya dengan sangat rapi, aku paling suka dengan lemari ini, ini lemari yang penuh banyak kenangan" ujarnya lagi sambil mengelus pintu lemari ajaib itu.



" Yah saya juga menyukainya, itu lemari yang keren dengan banyak ruangan baju di dalamnya" ucap jeongyeon dengan semangat. Kepala Shin memandang Jeongyeon.



" Ini bukan sekedar lemari biasa Jeongyeon, didalamnya kau bisa membuat banyak kenangan yang Indah, dan aku ingin kau mewujudkan semuanya dengan Golden Card" ucap Kepala Shin sambil mendekati Jeongyeon.


Jeongyeon mengerutkan keningnya.


" Mwo? Saya tidak mengerti maksud anda, apa saya harus masuk kedalam lemari dan bermain didalamnya? "



" Hmmm mungkin, ....aaahh kalung Bintang mu masih terus kau pakai yah? "




" Iya ini pemberian unnie, saya sudah memakainya sejak umur tujuh tahun, aahh sebentar.....dari mana anda tahu saya sudah memilikinya sejak lama?" tanya jeongyeon dengan curiga sambil memegangi bandul Bintang nya.





Kepala shin tersenyum dengan sangat tenang " Entahlah mungkin...Aku hanya tahu saja, ah ini sudah malam, sebentar lagi mereka datang"




" Gyojangnim, aku ingin menanyakan satu hal, soal nomor kamar ini, aku hanya berpikir tentang angka 9 dan 11 , apa maksud angka 9 ini? Kalau 11 kan bisa bulan dan tanggal lahirku. Tapi 9?"



" Kau adalah gadis cantik dengan pikiran yang cerdas yah, bagaimana jika 11 adalah angka kembar seperti kau mengalihkannya dua kali, 11 x 2 = 22 jadi angka 9 dan 22 ?" jelas Kepala Shin padanya




" 9 dan 22 ? Ahh aku.. Aku tidak mengerti" jeongyeon memiringkan kepalanya merenungkan penjelasan Kepala Shin.



" Memang ada banyak hal yang belum kau ketahui, tunggulah disini, okey"



Jeongyeon menatap punggung kepala shin dan setelah nya ia sudah pergi menutup pintu. Jeongyeon merebahkan dirinya di atas kasur.


" 9 dan 22,lalu dia membicarakan Bintang" ucapnya sambil memikirkan hal tersebut.


Jeongyeon menutup matanya.

Bibir yang lembut dan hangat

Kemeja yang terbuka


JYP NATION SCHOOL Où les histoires vivent. Découvrez maintenant