LAST BREATHING [VRENE]

13- Sehun's Home

Kelak kau akan menyadari bahwa hanya aku yang mencintaimu setulus embun dipagi hari. -Oh Sehun-

₩₩₩

Irene sudah siap didepan halaman kampusnya menunggu Sehun. Ya, Sehun. Mereka diminta Choi-Ssaem untuk menetapkan kemistri keduanya agar drama yang dibawakan sukses.

Sebenarnya Irene sudah bisa beberapa adegan di drama itu namun beberapa kata sulit di dialognya jadi ia meminta saran Sehun untuk sedikit merevisi dialognya agar lebih mudah diucapkan.

Nah disilah Irene berdiri dengan kedua tangan yang menggapit naskah drama dan menggenggam ponselnya.

To: taet♡
'Taet sepertinya aku tak bisa bersamamu aku ada latihan drama dan dialog bersama sehun dirumahnya'

Disebrang sana Taehyung sedang menikmati candaan khas dari Hoseok yang memang ceria apapun keadaannya. Cekikikan tak karuan terdengar untung saja ini di Coffee Bay milik Taehyung jadi aman.

Walaupun disini namun para sahabatnya tak sungkan untuk membayar sebenarnya Taehyung bilang pada karyawannya jika sahabatnya datang berikan menu secara cuma-cuma saja.

Namun sahabat Taehyung juga berpikir Taehyung membangun bisnis ini secara mati matian masa mereka tak mau membayar secangkir coffee saja. Pikir mereka.

Taehyung si hanya mengiyakan saja daripada terjadi baku hantam gara gara mau bayar tapi tak boleh kan nanti lucu sekali.

Tring

Taehyung merogoh sakunya ponselnya berbunyi menandakan pesan masuk.

From: mypuddle♡
'Taet sepertinya aku tak bisa bersamamu aku ada latihan drama dan dialog bersama Sehun dirumahnya'

Taehyung membaca pelan pesan masuk itu secara seksama. Ia bergumam pelan namun masih terdengar oleh semua sahabatnya.

Sehun? Lelaki yang meminjami Irene jaketnya waktu itu bukan si?-Taehyung

"Sehun? Kau bilang sehun, Taehyung?" Tanya Yoongi yang baru menyuapkan kue kering kemulutnya.

"Ah, iya hyung, kau mengenalnya?" Ucap Taehyung cepat.

"Dia pindah dari fakultasku beberapa hari lalu setelah ayahnya meninggal." jawab Yoongi.

"Iya benar itu, dia dari jurusan management." timpal Hoseok.

Ha? Management? Kok jadi diseni si difakultas Irene, aneh. -Taehyung

"Jadi, begitu." Taehyung kembali meminum black coffeenya.

"Sehun itu terkenal murah senyum diantara gang-nya." timpal Yoongi.

"Anak pejabat juga setauku." timpal Hoseok.

Yoongi dan Hoseok memang satu jurusan dan satu fakultas jadi taulah sedikit tentang sianak bernama Sehun Sehun itu.

Taehyung daritadi hanya ber o ria saja. Namun perasaannya tidak karuan entah kenapa hatinya berkata tidak baik Irene kesana.

*sehun's house

"Bagaimana kalau dialognya begini saja Han, lebih mudah diucapkan." sambil menyodorkan kertas putih kehadapan Sehun yang baru saja selesai meneguk jus jeruknya.

"Coba kulihat dulu." Sehun mengambil kertas putih itu dan membacanya sebentar. "Boleh, bagus juga." timpal Sehun.

Mereka berdua sedang melakukan sesi latihan diruang tamu rumah Sehun. Rumahnya Sehun itu minimalis bersih dan wangi.

Ruang tamunya agak sempit tapi nyaman ditempati karna begitu bersih. Apa Sehun pecinta kebersihan? Pikir Irene saat pertama kali melihat rumah bagian dalam dari Sehun.