Diam-Diam

2.8K 160 10
                                    

Sebelum lanjut Author mau kasih tau sesuatu nih, bagi kemarin yg request soal yaya diculik lagi. Mohon maaf Author gak bisa turutin, soalnya gak mungkin kan kalau setiap partnya tentang penculikan 😅. . . Kasihan juga Yaya nya terus diculik 😂😂, oke deh sampe disini aja

Happy Reading

Waktu yang Fang dan Boboiboy tunggu akhirnya tiba juga yaitu saat matahari sudah mulai terbenam.

Yang pertama bereaksi adalah Boboiboy, agar rencananya berjalan lancar, Boboiboy berusaha agar nanti tidak melakukan kesalahan.

"Kuase Elemental ... Boboiboy Angin ... Hembusaaan Angiiin .... "

Wuuussh

Boboiboy terbang dengan cepat k eawan dengan menggunakan pusaran anginnya dan membawa sepucuk surat di tangannya, ia segera menuju kerumah Yaya.

*  *  *

Kini ia sudah berada di atas rumah Yaya, Boboiboy mulai gugup. Keberanian yang telah ia kumpulkan langsung lenyap begitu saja dari tubuhnya.

Boboiboy mulai mengumpulkan keberanian lagi yaitu dengan menarik nafas dalam-dalam.

Boboiboy mulai turun perlahan dan langsung menuju ke kamar Yaya, Boboiboy tetap pada rencana yaitu dengan menyelinap agar tak ketahuan oleh Yaya bahwa ialah yang memberikannya.

Sekarang Boboiboy sudah sampai di samping kamar Yaya dan kebetulan sekali di sebelahnya ada jendela. Jadi Boboiboy mulai mengintip dari jendela itu, tak ada siapa pun dikamar itu, tapi ia yakin itu kamar Yaya.

Boboiboy secara perlahan menuju ke meja di samping tempat tidur Yaya, setelah sampai Boboiboy langsung meletakkannya di atas meja itu. Tanpa membuang-buang waktu Boboiboy langsung mundur perlahan.

Setelah sampai di luar kamar, Boboiboy langsung pergi dengan harapan bahwa Yaya membuka surat pemberiannya dan menyukainya.

Sementara Itu Di Tempat Fang

Fang sudah bersiap-siap menuju ke rumah Ying dengan berjalan dan membawa kado. Singkat cerita, sekarang Fang telah sampai di depan rumah Ying.

Fang mulai berfikir apakah ia harus mengetuk pintu dan memberikannya secara terang-terangan atau membiarkannya begitu saja disini.

Fang menggeleng-gelengkan kepalanya, jika kadonya ia tinggalkan disini bagaimana kalau bukan Ying yang mengambilnya, tapi orang lain. Akhirnya Fang memutuskan untuk mengetuk pintu.

Tok tok tok

Tidak ada jawaban dari rumah, ia mulai mengetuk lagi

Tok tok tok

"Sebentar,"  ujar Ying setengah berteriak

Fang mulai mendengar suara dan langkah kaki. Suara itu juga suara Ying, Fang meletakkan kadonya di depan pintu lalu pergi ke sebuah pohon dan bersembunyi sambil mengintip.

Setelah Ying membuka pintu tidak ada siapa pun disana

"Eik, tak ada orang pun?"

Ying mengalihkan pandangannya ke semua tempat, tapi tak ada siapapun. Hingga tanpa sengaja Ying melihat kado itu.

"Punya siapa ni?" tanya Ying.

Lalu Ying mengambil kado itu. Walau tak tahu siapa yang punya, tapi Ying tetap membawa masuk ke dalam rumah.

Fang yang mengintip dari balik pohon, menghela nafas lega. Untungnya Ying yang mengambil kadonya buka orang lain.

Pada pukul 20:00 PM di rumah Yaya

Cinta Di Antara Waktu (Finished)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang