SARKA [Sudah Terbit]

2||Alea Quensha Mahesa

"Selamat pagi Bunda Papah" Sapa Alea seraya tersenyum memperlihatkan lesung pipi nya

"Pagi juga princes" Jawab Papah dan Bundanya berbarengan

"Pagii Abang nya Alea" Alea mencium pipi Rado dan segera duduk di kursi makan

Rado tersenyum lalu mengacak rambut adik nya gemas "Pagi juga kesayangan Abang"

"Abang kamu terus yang kamu cium,masa papah ga" Ujar Mahesa-Papah Alea kesal

Gadis yang sedang asik memakan sarapan nya itu mengangkat kepala nya menatap papah nya yang sedang merajuk "Nanti kalau Alea mau berangkat sekolah ntar Alea cium semua muka papah,kecuali bibir" sahut Alea seraya terkekeh

Mahesa tersenyum "Siap Princes"

Alea Quensha Mahesa putri bungsu dari pasangan Mahesa dan Shasa,Alea memiliki kaka laki-laki bernama Rado Putra Mahesa usia mereka berdua hanya terpaut dua tahun,sifat Alea dan Rado sangat berbeda Rado memiliki sifat diam dan jarang sekali berbicara tapi akan sangat banyak bicara jika sedang bersama adik nya sedangkan Alea memiliki sifat yang ceria dan menggemaskan ia sangat suka sekali berbicara

"Alea berangkat ya" Ucap Alea memecahkan keheningan yang tadi terjadi di meja makan

"Kamu mau berangkat sama abang?" Tanya Rado

"Ishh abang Alea kan udah bilang gamau berangkat sama Abang" Alea mengerucutkan bibirnya kesal sedangkan kedua orang tua nya dan Rado terkekeh geli

"Iyaiya" Rado mengangguk lalu kembali memakan sarapan nya

"Sampe kapan kamu mau berangkat naik angkot terus Alea?" Tanya Shasa lembut

"Sampe kapan-kapan Bunda" Alea menyengir lebar membuat Shasa hanya geleng-geleng kepala

Alea bersekolah di SMA Garena bersama dengan abang nya,sekarang ia duduk di bangku kelas X-IPA1 sedangkan Rado berada di kelas XII-IPS2 sudah satu bulan Alea menjadi murid di SMA Garena salah satu sekolah bergengsi di wilayah jakarta,saat mendaftar disana Alea dan murid-murid yang lain harus mengikuti tes terlebih dahulu dan ternyata Alea adalah satu-satunya murid yang mendapat nilai tertinggi

Alea bangkit dari duduk nya lalu segera berpamitan kepada kedua orang tuanya dan juga kaka nya gadis itu tidak lupa mencium seluruh wajah Papah nya seperti apa yang tadi ia bilang kecuali bibir ingat!hal tersebut membuat Mahesa tersenyum geli

"De bareng abang aja napa si" kata Rado

Alea yang tengah menciumi papah nya kini berbalik menatap kaka nya sebal "Ishh!! abang!Alea gamau!Jangan paksa" seru Alea

Rado menghela napas pasrah "Yaudah iya,jangan ngambek dong"

Gadis itu hanya mengangguk lalu segera keluar dari rumah untuk mencari angkot,selama sebulan ini Alea selalu berangkat dan pulang bersama pacar setianya (Mamang Angkot:v) bodo amat dikira miskin Alea tidak peduli,padahal Alea bisa saja berangkat bersama Rado ataupun membawa mobil sendiri tapi gadis itu tidak mau alasan nya hanya ingin mandiri

Hanya butuh waktu lima belas menit kini Alea sudah berada di perempatan dekat sekolahnya ia harus sedikit berjalan kaki agar sampai ke sekolah karna angkot yang di tumpangi nya tidak melewati SMA Garena

Tin!!Tinn!!

"Aleaa!"

Suara klakson mobil dan teriakkan seorang memanggil namanya membuat gadis itu terlonjak kaget dan memegangi dadanya gadis itu hendak menengok dan melihat ke arah sebuah mobil berwarna jazz berwarna merah berhenti tepat di sebelah nya

Alea mengerutkan keningnya heran sampai tiba-tiba kaca pengemudi terbuka menampilkan seorang gadis dengan rambut sebahu

"Alea bareng gue aja yuk" ajaknya

"Ga ngerepotin nih Fir?" tanya Alea merasa tidak enak hati

"Ck!kaya sama siapa aja lo,buruan naik!" titah Firda dan segera di angguki oleh Alea,gadis itu sempat terkejut saat melihat Mella yang duduk di kursi belakang sambil meluruskan kakinya

"Mella?" cicit Alea yang masih mampu di dengar oleh ketiga sahabatnya

"Iya ini gue bukan setan" sahut Mella

Alea semakin di buat bingung dan kepalanya sedikit dimiringkan ia selalu saja melakukan seperti itu saat terlihat kebingungan dan penasaran

"Al sumpah gue gemes kalau lo lagi kaya gitu" Firda mendorong kepala Alea agar kepala gadis itu kembali seperti semula sedangkan Alea terkekeh

"Awas Al ntar si Firda suka sama lo" Ucap Mella mengejek kemudian ia tertawa terbahak

"Gue jait juga ntar mulut lo mel" Tukas Firda kejam

Alea menggelengkan kepalanya seraya tertawa pelan "ini mobil siapa?" akhirnya pertanyaan itu terlontar'kan saat sedari tadi gadis itu sangat penasaran

"Mella cantik istrinya sehun!" jawab mella cepat,Alea mendengus sebal

"Itu suami aku loh mel"

"Lo berdua gausah ngaku-ngaku ya!Gue sama Sehun udah punya anak tiga nih" Firda memasang wajahnya sok serius dan itu sontak memancing gelak tawa dari Alea dan Mella

Alea memiliki dua sahabat di sekolahnya yaitu Firda dan Mella,ketiganya sama-sama memiliki otak cerdas dan juga mereka memasuki kelas IPA1 yang biasa di sebut dengan kelas berkumpulnya anak-anak rajin dan pintar,walaupun mereka baru satu bulan menjadi teman tapi ketiganya sudah sangat akrab dan terlihat seperti sudah bertahun-tahun mengenal

Menurut Alea,Firda itu memiliki sikap jutek dan pendiam sedangkan Mella memiliki sifat yang cerewet dan malas tapi entah mengapa otaknya selalu saja pintar kalau dirinya ya biasa-biasa saja

****