Seketika mood Naruto ambruk, jatuh dan tak bisa bangkit lagi karna kedatangan gadis yang dibenci Naruto yang tiba-tiba datang langsung berbaring di samping Naruto, karna kaget Naruto beranjak dari kasurnya berniat menjauh dari Shion gadis yang main masuk aja kekamrnya.

"gila-gila makhluk apa ini, tiba-tiba main masuk aja,"kesal naruto.

Shion menatapnya datar seakan tak ada dosa sedikitpun, "kenapa sih? kan aku cuman pengen tidur aja"

" yaa jangan disini dong, kamukan punya kamar sendiri,"ucap Naruto

"aku pengennya disini" Shion mencari posisi yang nyaman untuk dirinya tidur

"gak-gak keluar!"Naruto menyeret Shion dengan tidak elitenya menuju pintu keluar kamar, mengabaikan teriakan shion akan penolakannya tidak ingin keluar. "Naruto aku ingin tidur bersamamu disini" Brak

Naruto membanting pintu kasar membuat gadis ini kaget bukan main, gadis ini dengan sabar mengelus-elus dadanya karna perbuatan Naruto yang membuatnya geram "untung sayang,"ucap Shion lalu pergi meninggalkan kamar Naruto yang sudah di kunci oleh pemiliknya. 

Naruto sangat kesal dengan perbuatan Shion yang sudah kelewat batas gila saja dia tidur bersama orang itu. salahkan dirinya karna lupa mengunci pintu tadi. kenapa juga Shion harus masuk disaat dia sedang berbunga-bunga dan merusak malam yang cerah ini. Naruto berusaha memejamkan matanya berusaha untuk tidur ingin cepat menanti hari yang cerah besok hari.

.

.

.

.

Toko bunga tempat Ino bekerja, gadis bersurai kuning pucat ini sedang menyiram tanaman bunga hidup yang cantik, gadis ini sangat menyukai kegiatan ini rasanya sangat menyenangkan saat dia menyiram bunga seakan dia bisa melihat bunga-bunga itu menari dan tersenyum padanya, bunga-bunga itu seperti mengatakan Terima Kasih pada Ino karna mau merawat mereka dengan tulus.

beberapa saat kemudian ada seorang wanita bersurai hitam panjang sepinggul yang menurut Ino sangat cantik, Ino sampai berpifikir kalau wanita itu hanya berbeda lima tahun lebih tua darinya, tapi nyatanya...

"hallo cantik, apa kau menjual bunga Alyssum?" Ino sempat terpana dengan wanita ini bagaimana tidak wajahnya sangat cantik, kulit putih mulus, gaya yang modis dan memiliki bentuk tubuh bak gitar spanyol. segera dia buyarkan lamunan itu disaat wanita itu menanyakan bunga yang dia cari.

"ah, ada kak."

Ino segera mengambil bunga yang wanita ini inginkan dengan tingkah yang lucu, wanita ini hanya terkekeh melihat kelucuan Ino. setelah Ino kembali dia memberikan satu pot yang ditanam bunga alyssum.

 setelah Ino kembali dia memberikan satu pot yang ditanam bunga alyssum

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"ini kak"Ino memberikan bunga yang sudah diambilnya. wanita itu tersenyum manis dan memberikan uangnya.

"terima kasih, tapi jangan panggil saya 'kakak' karna umur saya sudah menginjak 48 tahun, panggil 'tante' aja yah,"

DestinyWhere stories live. Discover now