12 [Sudah Pindah Ke Ican Novel Dan Kubaca]

Prolog

"Will you marry me?"

Kerjapan mata perempuan dengan daster selutut beserta sejinjing belanjaan di tangan kanannya itu menandakan bahwa apa yang baru saja terjadi seperti sebuah mimpi baginya.

Memang begitu, bukan? Lamaran seperti apa yang terjadi di tengah hiruk pikuk pasar dengan semerbak aroma amis dari ikan yang bercampur sayuran segar?

Permintaan serius yang bagaimana bisa dipercaya, sedangkan suara uda-uda penjual sate bersautan dengan bude-bude yang menawarkan sayuran sebagai musik latarnya?

"Arlova Zemira?" wanita itu mendongak, mendapati mata berwarna hitam pekat yang sekarang berubah sangat teduh. Khas seorang laki-laki dewasa.

Sudut bibir pria itu terangkat. Tentu sangat menyebalkan di mata Lova, tapi tak bisa dipungkiri bahwa wajah itu membuat hati Lova berdesir.

Wanita dengan rambut terikat sembarangan itu menggeleng cepat. Mengusir segala pikiran tentang seseorang dengan tinggi menjulang di depannya.

"Apa!?" Lova mendelik ke arah pria di depannya dengan wajah yang dibuat ketus.

Pria berhidung mancung itu menarik kedua sudut bibirnya. Mendekatkan wajahnya ke arah perempuan yang hanya mencondongkan tubuh ke arah belakang untuk memperlebar jarak.

"Harus aku ulangi?" tanya pria itu pelan dengan sebuah kerlingan yang membuat Lova mengerutkan wajah tak mengerti.

"Arlova Zemira. Aku, Alder Reuven, ingin menjadikan kamu istriku. Will you marry me?"

Mata Lova melebar. Membiarkan belanjaan di tangannya terjatuh dan berserakkan.

Ini pasti cuma mimpi! Harus dan seharusnya cuma mimpi!

☕☕☕

Nah loh nah loh nah loooohhhhh👻👻

Mbak Uti dateng lagi coba 😱. Kagak tau diri banget masa, nge-hiatusin Je t'Aime Aussi eh sekarang malah ngupload cerita baru. hahaha😂😂

Ya gimana, ya. Awalnya mbak Uti mau fokus skripsian. Tapi dunia skripsi itu cepet buat stress dan penghilang stress mbak Uti cuma nulis (ngebela diri dong) 🙄. Je t'Aime tetep dihiatusin karena ceritanya agak berat, ya. Makanya mbak Uti nulis cerita baru yang ringan-ringan aja. Biar bisa sambilan pas mbak Uti lagi stress sama skripsi. 😊

Seneng gak? Seneng dong, yaaaa (maksa) 😅

Ini baru prolog loh, kalo banyak yang respon mbak Uti bakal upload part selanjutnya. 😋

Jangan bingung ya, cerita ini judulnya emang cuma '12' doang. Mau tau kenapa? Ya makanya direspon bagus-bagus atuh. Biar dilanjutin ceritanya sama mbak Uti dan tau kenapa cuma angka '12' sebagai judul. 😍

Mbak Uti juga udah punya cast buat dua pemeran utama kita dicerita ini. Tapi entar deh ngeliatinnya pas udah ada yg baca hehe 😁

Anyway, Special thanks to my beloved boy who always make a superb good cover RikyRisfandi , thank u darl 😘😘

Btw lagu di mulmed gak ada hubungannya sama cerita, mbak Uti lagi suka aja sama lagu itu. Padahal ost-nya drama lama 😄 dinikmatin aja selagi baca kali yak.

See ya 🙋