23: Aku Mencintaimu, Danik.

4.3K 819 886
                                    

Aku up cepat karena respon yang sangat baik di Chap kemarin! Syenengkan?

♡ ♡ ♡ ♡ ♡ ♡ ♡ ♡ ♡ ♡ ♡ ♡ ♡ ♡ ♡ ♡

♡ ♡ ♡ ♡ ♡ ♡ ♡ ♡ ♡ ♡ ♡ ♡ ♡ ♡ ♡ ♡

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

♡ ♡ ♡ ♡ ♡ ♡ ♡ ♡ ♡ ♡ ♡ ♡ ♡ ♡ ♡ ♡

Siang itu, seperti ada petir yang menyambar Daniel. badannya memanas, hatinya sakit dan seluruh sarafnya tak berfungsi saat melihat sosok yang ia cintai tengah duduk dihadapannya bersama pria lain.

Pria yang selama ini sudah menjadi temannya. teman yang selalu bercerita tentang kekasihnya. bukan sekali, tapi sering sekali. tiap bertemu dengannya, pasti pria tampan itu selalu menyempatkan bercerita.

Cerita tentang kekasihnya yang sakit dan baru menerima transplantasi. Kekasihnya yang berubah karena transplantasi itu dan kekasihnya yang akan segera ia nikahi.

Tak pernah sedikitpun terlintas dibenak Daniel tentang kekasih temannya itu. tak ada kecurigaan sedikitpun bahwa kekasihnya adalah orang yang ia cintai juga, Seongwu.

Sungguh Daniel tak menyangka. Ia tak ingin percaya dengan apa yang dilihatnya saat ini.

"Hey, Daniel!" suara berat pria tampan itu membuat lamunan Daniel terhenti.

Daniel menelan ludahnya sendiri sebelum berkedip. disampingnya masih ada Johnny yang sedari tadi menatapnya.

"Kau baik, tuan?" tanya Johnny. Ia sudah mengambil alih kembali sketsa yang sempat dijatuhkan oleh Daniel tadi.

Chanyeol yang berada didepan Johnny tersenyum, "ada apa, Daniel? Kenapa kau pucat? apa kau sakit?" tanyanya.

"Aku baik, hyung." Jawab Daniel meluruskan pandangannya kedepan, menatap Seongwu yang menunduk di kursi.

Melihat tatapan Daniel yang tajam pada kekasihnya, Chanyeolpun berdeham. membuat Seongwu menoleh pada pria tampan itu sekilas, sedang Daniel masih menatap sicantik.

"Inilah kekasihku, Daniel." satu tangan Chanyeol terulur meraih tangan Seongwu. "Bagaimana? Cantikkan?"

Daniel tak menjawab. eyesmilenya kini menatap tangan sicantik yang digenggam oleh pria tampan itu. sangat erat.

"Hey?" panggil pria tampan itu lagi pada Daniel. "Kenapa sih?"

"Jadi..." Daniel mulai membuka suaranya, ia menghembuskan nafas kasar sebelum menatap Chanyeol, "jadi ini kekasihmu yang kau bilang sakit itu hyung?"

"Hm" Chanyeol balas berdengung sambil menciumi rambut sicantik.

Seongwu masih menunduk.

HEARTBEAT | ONGNIEL [COMPLETED]Where stories live. Discover now