" memang harus nya seperti itu,anak sekolah belum mempunyai SIM jadi tidak boleh mengendarai mobil di jalan raya,itu sangat membahayakan " alasan Tn.Ramji
" kalau gak boleh kenapa dulu Papa ngizinin Diya belajar menyupir "
" kalau Papa bilang tidak boleh ya tidak boleh titik " ucap Tn.Ramji
" sudah lah sayang kamu naik gojek saja ya " ucap Mama nya
" tambahkan uang jajan nya " Diya kembali mengulurkan tangan terbuka nya ke arah Papa nya
" apaan sih tambah kan tambahkan ! " Tn.Ramji menepis tangan Diya
" tuh lihat suami Mama pelit nya kebangetan kan " ucap Diya
" sudah ini Nenek yang tambahkan " ucap Nenek Sinta kemudian membuka dompet nya lalu mengambil satu lembar uang 100ribu rupiah
Diya tersenyum tangan nya sudah siap menerima selembar alat pembayaran itu namun baru saja sampai di tangan nya Papa nya pun merebut uang itu
" Papa .... !!!! " ucap Diya kesal dengan mata membulat menatap wajah itu
" ini untuk tambahan syukuran ulang tahun mu " ucap Tn.Ramji lalu pergi
" Ma ... " keluh Diya murung
Ny.Fitria menengok kebelakang memastikan bahwa suami nya telah pergi setelah yakin suami nya telah pergi ia pun mengeluarkan uang 50ribu dua lembar
" ini ambil,jangan sampai Papa mu tau cepat berangkat " ucap Mama nya
Diya tersenyum menerima uang itu
Memang Mama yang sangat peduli terhadap putri nya
***
Diya menunggu lama onjek online nya setelah beberapa menit akhirnya datang juga
Hari ini ia harus pergi kesekolah dengan menggunakan jasa ojek online
Tepat waktu sih
Si driver gojek tau jalan pintas untuk menuju sekolah hanya saja perdebatan di rumah membuat nya kehilangan banyak waktu dan akhirnya Diya terlambat
Gerbang sekolah sudah di tutup
Diya berteriak dari balik gerbang memanggil sekurity untuk membukakan gerbang nya
" jam berapa ini ? " tanya sekurity itu
Di seragam nya tertera nama Supriyanto
Diya menoleh pada jam yang melingkar di tangan kanan nya
" jam 7.30 " jawab Diya
" ini sudah jam delapan " ucap sekurity itu
" di jam tangan ku jam 7.30 om supriyadi " ucap Diya
Sekurity itu menyipit kan mata nya menatap Diya
" lama banget sih segala mikir " ucap Diya kesal
" karna kamu gak pernah terlambat jadi saya persilahkan kamu masuk " si sekurity itu lalu membuka gerbang nya dengan begitu Diya akhirnya bisa masuk
" terimakasih om supri ...!!! " teriak Diya sambil berlari menuju kelas nya
Suasana sekolah sudah sepi
Sudah di pastikan kegiatan belajar pasti sudah berlangsung
Sial !
Hari ini jam pelajaran pertama adalah Biologi
Guru Biologi bernama Rudi itu pasti tidak akan memperboleh kan Diya untuk mengikuti pelajaran nya
Diya pasti akan di permalukan oleh guru itu
Pasal nya Pak Rudi adalah salah satu guru tergalak di kelas IPA
Jika dia memberikan sebuah pertanyaan lalu kita tidak bisa menjawab nya pun Pak Rudi akan menghukum nya
Lalu bagaimana jika dengan yang terlambat
YOU ARE READING
KU TEMUKAN DIA
Teen Fiction" ihh ..jauh jauh sana .. " Diya merasa jijik dekat dengan laki2 berkeringat itu Pria itu malah tersenyum sambil melakukan atraksi,memutar mutar bola basket nya dengan telunjuk nya. " heh ..! Abhidarma ....lo pikir gua kagum apa sama atraksi lo ..!"...
