*2.2

898 65 3
                                    

Jika kau memang tercipta untukku pasti kita akan bertemu. Walaupun kita berbeda dunia sekalipun.

~Alfando
***************

*Alfando pov*

"Setelah mendengar penjelasan dari stiven aku semakin geram, Marah Dan emosi, jack wolfku juga semakin geram karna setiap masalah sepertinya selalu muncul Dan mengganggu, akhirnya jack meminta agar dia yang ambil alih.... Dalam pertarungan nanti agar cepat selesai. Aku juga sudah lelah dengan kegiatanku yang terus-menerus mencari mate.  aku lebih baik menyetujui Dan nurut oleh jack."

"Alfan... Lebih baik sekarang aku saja yang mengambil alih untuk bertarung  dengan para rogue sialan itu. "Ujar jack lewat mindlink Dan dengan emosi yang tinggi.

"Baiklah... Aku juga sedang tidak ingin bertarung Dan aku juga tau apa maksudmu ingin berganti shift seperti ini."

"Sudahlah Jangan banyak bicara agar kita cepat menyelesaikan semuanya."

"Tapi apa Kau akan menyisakan untukku jack?."

"Kita liat saja nanti."

"Jack pun memutuskan mindlink secara sepihak Dan bersiap untuk memulai pertarungan ini, sekarang jack sudah mengambil alih tubuhku. Kami pun(ups ralat maksudku jack) sudah kembali kewujud wolf yg asli."

"Jack tidak menunggu lama lagi dia sudah menyerang semua para rogoue itu Dengan sangat membabi buta dengan cara yang sangat sadis, brutal, Dan Tanpa ampun."

"Ada apa dengannya hari ini dia sangat emosian... Dan sangat brutal, apa dia Marah padaku karna aku belum menemukan mate kita?, apakah sebesar ini pengaruh mate untuk seorang alpha Dan wolfnya.. "

"Yang jelas jack memang serigala yang emosian, Sadis, brutal, Dan paling tidak suka jika dia diperintah. Maka dari itu aku yang selalu mengalah untuk menghindari pertikaian Dan dapat mengendalikannya. Huh... Kenapa moongoddes memberikanku wolf seperti jack yang sangat tidak bisa diatur, Dan pemaksa."

"Hey... Alfan Kau Jangan terus menggerutukan diriku.. Kau pikir aku ini serigala bodoh yang tidak tau apa  yang sedang Kau gerutukan hah...!."ucap jack yang tiba-tiba memindlink.

"Terserah Kau saja jack... Aku lagi tidak ingin berdebat denganmu untuk masalah sekecil ini."

"Oh... Memangnya aku pernah mempermasalahkan hal sepele padamu hmm..?."

"Hey... Apa kau lupa atau amnesia hah... Kau selalu mendesakku untuk mencari mate kita, Ternyata Kau ini selain keras kepala Kau itu juga Bawel ya..., jadi lebih baik Kau teruskan saja berkelahi Dan menghabisi rogoue-rogoue itu."

"Oh... Menghabisi semua rogue itu.. Sudah berapa lama Kau menggerutukan diriku hah... Apa kau buta atau tidak bisa lihat kalau Aku sudah menyelesaikan pertarungan ini... "Ujar jack.

"ya, Baguslah jika kau memang sudah menghabisi para rogue itu dengan cepat, lagi Pula apa yang Aku gerutukan dari tadi tentang dirimu itu memang benar adanya."

"Oh... Ya kalau tidak Aku kau tidak akan pernah dinyatakan sebagai calon alpha terkuat, itu semua karna kau memiliki wolf sepertiku. Seharusnya Aku yang berpikir kenapa goddess bisa menyatukanku pada manusia yang bodoh, datar, gak pedulian, Dan terkadang psikopat seperti dirimu."ucap jack sombong.

"Terserah kau saja jack Aku sedang tidak ingin berdebat denganmu lebih baik kita sekarang kembali ke pack Dan kita berteleportasi saja agar cepat sampai."

"Baik kita kembali ke pack tapi bisa kah kita berjalan atau melesat saja Aku bosan berada di dalam pack, Dan lebih baik kau coba untuk mencarinya mate kita kembali."

"Ok... Terserah kau saja  tapi Aku sudah terlalu lelah untuk mencarinya mate lagi sekarang."

"Baik sekarang kau kembali kewujud manusia saja.. Kita pulang berjalan Aku sudah  cukup lelah karna bertarung."ucap jack.

"Hmmm... "

"Akupun kembali kewujud manusia ku, Dan karna Aku baru saja berganti shift dengan jack penampilanku sekarang half backed.. Untung saja Stiven selalu membawa baju cadangan jadi Aku kembali kepack tidak dengan penampilan yang bertelanjang dada karna Aku tidak ingin tubuhku terexpose sia-sia."

"Saat Aku berubah kewujud manusia Stiven pun langsung memberi baju ganti itu untukku."

"Ini alpha... (Sambil memberikan baju) apa alpha akan kembali ke pack dengan wujud manusia?. "Tanya Stiven.

"Ya.."

"Apa saya boleh ikut dengan alpha?."tanya Stiven kembali.

"Ya.. Kau boleh ikut denganku stiv."

"Baiklah alpha."

"Tapi sebelumnya kau bereskan semua kekacauan semua ini, Dan semua warrior yang terluka dibawa ke rumah sakit pack."

"Sudah alpha... Saya sudah menugaskan semua warrior yang tersisa disini untuk meneteskan kekacauan ini."jawab Stiven.

"Baik sekarang kita kembali ke pack saja."ucapku pada Stiven.

"Akupun berjalan mendahului Stiven tetapi Stiven menghentikanku."

"Maaf sebelumnya alpha... Alpha ingin kemana kearah sana.. Jarak pack kita akan lebih Jauh jika kita lewat sana."tanya Stiven.

"Kita akan lewat pinggir danau itu stiv, aku juga hanya ingin lewat Dan melihat kegiatan manusia itu diluar perbatasan pack kita, aku tidak ingin jika mereka mengetahui tadi ada perkelahian didekati sini."

"Hmmm.. Baiklah alpha. Ucap Stiven menyetujui perintahku.




Hy... Readers aku balik lagi nih maaf aku lama up nya ya, Dan maafkan kalau capt ini pendek karna aku sudah kehabisan akal dah udh Patah semangat karna banyak yg tidak vote😥😥😌hayati sedih jadi... Aku cuma mau kasih tau Tolong tinggalkan jejak kalian jika sudah membaca cerita ini dgn vote ya... Kalau yang mau coment gpp kok.. Udah sih segitu aja terimakasih..
Salam manis dari aku... 🤗

My mate||•||Slow Up||•Where stories live. Discover now