My mate||•||Slow Up||•

Troublemaker I

Perhatian⚠️⚠️⚠️

Untuk para readers bijak-bijaklah dalam membaca cerita ini😉

Semua alur cerita fantasy yg ada dicerita ini hanya
berlaku didalam ceritaku

Ok. Thank you. Happy read all 😊

~~~~~~~~~~~

"Sayang kamu cantik hari ini."

"Biasanya tidak cantik?."

"Cantik tapi hari ini lebih cantik karena kamu sama aku terus."

"Gak masuk akal. Ada apa? Kamu mau bicara apa sebenarnya?." Tanya Clarisa, dia sudah hapal dengan pria yang sedang bersamanya kalau bicara tidak jelas seperti ini pasti ada tujuan pembicaraannya.

Mereka berdua hampir sampai diruang tamu tapi alfando menghentikan langkah kakinya sejenak untuk membicarakan apa yang sebenarnya ingin ia sampaikan.

"Aku ingin kamu menikah denganku Minggu depan dan menjadi luna untuk black moon dihadapan para penghuni pack."

"..." Clarisa terkejut dengan ucapan alfando barusan. Dia berpikir apa selamanya dia tidak akan bisa pergi dari black moon, tidak bisa menemui orang tua dan teman-temannya.

"Bagaimana sayang?."

"T-tapi aku belum siap kalau harus secepat itu menikah denganmu."

"Ada apa? Kamu belum memiliki perasaan untukku? Tidak apa sayang aku bisa menunggu sampai kamu menyukaiku tapi tetaplah menikah denganku Minggu depan."

"Tapi Alfan."

"Aku tidak bisa menerima penolakan sayang, kamu mateku dan akan menikah denganku secepatnya."

"Iya tapi tidak Minggu depan alfando."

"Lalu kapan?," alfando bertanya dengan terus menatap matenya. "Kalau begitu kita menikah besok saja."

"A-apa maksud mu? Tidak bisa seperti itu alfando."

"Bisa. Aku sudah meminta Minggu depan padamu tapi kamu menolak."

"Oke, aku nikah sama kamu Minggu depan tapi aku mau minta sesuatu sama kamu."

"Apa sayang? Apapun aku kasih untuk kamu asal tidak dengan kamu ingin pulang kerumahmu di dunia manusia sana."

Clarisa terdiam saat mendengar ucapan alfando tadi, dia berpikir bagaimana  bisa pria itu menebak isi pikirannya saat ini.

Grep

"Alaaann.."  seseorang menghampiri mereka berdua, tidak lebih tepatnya langsung memeluk alfando dari belakang.

Mereka berdua terkejut dengan seseorang yang tiba-tiba datang ditengah pembicaraan mereka. Clarisa yang sedikit bingung langsung mengubah atensinya untuk melihat kebelakang alfando, untuk melihat siapa yang tengah memeluk pria didepannya ini.

Alfando langsung memutar posisi tubuhnya untuk melihat siapa yang memeluk dirinya.

"Siapa?."