Part 1

2.8K 169 0
                                    

Ini adalah hari pertamaku sebagai siswa kelas 3 di SOPA tempatku bersekolah.

*SOPA👉School Of Performing Arts Seoul

Aku hanyalah seorang gadis miskin yang menggantungkan hidupku pada beasiswa yang kudapatkan dengan kerja keras. Orang tuaku hanyalah seorang petani di Busan. Dan di kota yang besar ini, aku tinggal seorang diri di sebuah apartement kecil yang disediakan pihak sekolah.

Dan inilah keseharianku. Pergi ke sekolah menaiki bus. Mungkin hal ini sudah biasa terdengar di kalangan pelajar. Tapi hal yang membedakannya adalah pada seorang laki-laki yang selalu satu bus denganku.

Dia adalah salah satu murid di sekolahku.

Kami memang selalu berada di bus yang sama setiap harinya. Membuatku terbiasa sekaligus bingung akan kenyataan itu. Apakah ini takdir atau apa?

Nama ?

Kelas ?

Aku tak pernah mengetahuinya.

Lucu memang. Tapi itulah kenyataannya. Aku tak pernah sekalipun bertanya bahkan dekat dengannya di dalam bus. Bukan karena aku tipe anak pendiam atau pemalu, tapi karena dia selalu memberi kesan dingin begitu aku melihatnya. Dan hal itu cukup membuat nyaliku ciut seketika.

Saat di sekolah pun aku tak pernah melihatnya apalagi mendengar kabar tentangnya. Sepertinya dia adalah tipe laki-laki dingin sekaligus pendiam. Atau mungkin aku yang terlalu perhatian pada buku pelajaran sampai tidak menyadari keberadaannya di sekolah? Aku tidak tahu.

Soal kelasnya. Sepertinya dia seangkatan denganku. Karena awal pertemuan kami yang membuatku terus satu bus dengannya diawali sejak 1 bulan sesudah aku masuk ke sekolah ini.

Karena aku terbiasa satu bus dengannya, aku sampai hafal betul tempat duduk kesukaannya. Ya, dia sering duduk di jajaran ketiga dari belakang yang diperuntukkan untuk satu orang. Dan aku lebih suka duduk di jajaran kedua dari belakang, atau lebih tepatnya bangku yang berada di belakangnya.

Tapi tempat duduk itu tidak mutlak selamanya aku yang mendudukinya, bukan?

Karena terkadang ada penumpang lain yang telah mendudukinya membuatku harus menduduki kursi kosong yang lain. Atau lebih parahnya disaat bangku di bus itu sudah penuh yang mengharuskanku untuk berdiri.

Seperti sekarang ini.

Sepertinya laki-laki itu juga tak kebagian tempat duduk. Karena sekarang dia berdiri tepat di sisiku.

Entah kenapa rasanya aku merasa tak nyaman dengan keadaan ini. Ditambah dengan udara panas dan jalan yang sedikit macet membuatku semakin kepanasan.

Karena bosan, aku mencoba melirik kesana kesini mencari objek bagus. Sampai akhirnya mataku sampai pada laki-laki itu yang entah kenapa aku merasa tadi dia menatapku sebelum dia mengalihkan pandangannya ke arah lain begitu aku melihatnya.

Eyyy, itu tak mungkin kan...

"Oh, yak! Eun Yeonsoo..." Sepertinya aku mendengar seseorang memanggilku. Tapi dimana dia?

"Yak! Aku disini." Ketemu. Ternyata itu adalah suara sahabat karibku Yerin yang duduk sekitar satu meter dari tempatku berdiri.

"Wah, kebetulan sekali." Begitu ecxited nya aku bertemu dengan sahabatku ini.

Saat kakiku hendak maju menghampiri Yerin, tiba-tiba saja sopir bus ini mengerem bus. Membuatku terhuyung ke depan karena tidak berpegangan pada pegangan bus.

Merasa bahwa tubuhku akan terjatuh, aku langsung memejamkan mataku dengan tangan yang ku rentangkan ke depan berharap bisa mengurangi rasa sakit saat mendarat nanti.

Beberapa detik telah berlalu. Tapi kedua tanganku yang kurentangkan kedepan ini tidak juga sampai pada lantai bus. Ini aneh. Yang kurasakan sekarang hanyalah tasku yang rasanya semakin berat atau lebih tepatnya terasa ditarik seseorang.

Ketika aku tersadar bahwa aku tak akan terjatuh, aku segera menegakkan kembali badanku. Dan pemandangan pertama yang kulihat adalah mata semua penumpang bus yang tertuju padaku.

Tapi, sudahlah biarkan. Sekarang ini aku masih merasa tasku terasa ditarik seseorang dari belakangku. Karena penasaran, aku sedikit memutar badanku sekedar untuk melihat orang itu.

Pikiranku terasa kosong seketika begitu melihat mata tajam nan dingin itu. Pelakunya adalah...


Lelaki misterius yang selalu satu bus denganku.

_TBC_

[END] On Bus (SVT Wonwoo)Место, где живут истории. Откройте их для себя