Seperti hari senin biasanya SMA Pelita Bangsa melaksanakan upacara bendera.
Suara pemandu upacara mulai terdengar, menandakan bahwa upacara bendera akan segera dilaksanakan. Para siswa dan siswi mulai berbaris rapih berdasarkan kelas masing - masing.
Namun tiba - tiba ketika amanat pembina upacara, pa Tino menyeret tiga orang siswa kedepan. Sepertinya mereka bertiga kesiangan atau mereka berhasil ditemukan ditempat persembunyiannya untuk menghindari upacara.
Siapa lagi kalau bukan Darren, Raga dan Alan si troublemakernya 11 IPA 3 yang kelewat tampan.
Yang dibuat aneh oleh para siswa adalah kenapa Raga dan Alan ikut dibariskan di depan.
Padahal mereka berdua biasanya tidak pernah di hukum berdiri di depan saat upacara bendera meski pun pernah tapi tidak sesering Darren.
Mungkin mereka berdua mulai terkena virus Darren.
Sebuah hiburan tersendiri bagi para siswi karena mereka bisa leluasa melihat Darren dan kedua sahabatnya.
Rasa bosan mereka akibat upacara kini tersingkirkan hanya dengan melihat tiga Casanova SMA Pelita Bangsa.
Semua sisiwi terlihat heboh sendiri melihat mereka bertiga.
Apalagi bagi siswi bernama Naylaa, sesekali ia mencoba berjinjit untuk melihatnya. Malah ia sempat - sempatnya pindah barisan ke depan untung saja tidak ada guru yang berjaga di belakang.
" Aduh Nay lo ngapain sih? diem dong gue kan jadi gak konsen " Ucap Altha yang kesal pada Naylaa.
" Ketauan guru sama osis baru tahu rasa lo "
" Aduh Altha lo gak liat apa, pangeran gue lagi berdiri di depan dan gue gak mau ngelewatin moment bersejarah ini " Ucap Naylaa sambil terus berjinjit.
" Biasanya juga dia baris di belakang. Kan gue gak bisa liat dia, nah sekarang di depan mubazir kalo gak diliat " Lanjutnya.
Altha hanya menghembuskan nafas pelan sambil menggelengkan kepala.
" Tapi sumpah ya Al Pak Tino sadis amat, bebep gue kan jadi kepanasan " kesal Naylaa.
" Payungin aja sonoh " Sahut Altha yang pusing mendengar celotehan Naylaa.
" Ya enggak gitu juga kali, tapi ide lo bagus juga "
" Naylaa cantik bisa diem gak " Ucap Altha dengan senyum yang dipaksakan.
" Iya iya gue diem nih " Timpal Naylaa sambil cemberut, namun saat melihat kedepan lagi dia malah senyum - senyum sendiri.
Altha mengalihkan perhatiannya dari Naylaa dan kembali fokus ke depan.
Namun saat ia melihat ke depan ia mendapati Darren yang sedang menatapnya dengan sorot mata yang sulit diartikan.
Tatapan mereka bertemu beberapa detik, Altha tersadar. Dan mengalihkan pandangannya, Darren tersenyum tipis melihat Altha salah tingkah sendiri.
Beberapa siswa yang melihat Darren tersenyum heboh sendiri.
***
Suasana SMA Pelita Bangsa memang selalu ramai jika sedang pelajaran kosong seperti sekarang ini di kelas IPA 3.
Bu Rika berhalangan hadir hari ini sontak kabar ini menyebabkan suasana kelas menjadi ricuh.
Ada yang pergi kekantin atau sekedar kumpul - kumpul di depan kelas menggoda siswi yang melintas.
KAMU SEDANG MEMBACA
DARREN
Teen Fiction"Dia adalah penyembuh luka " - Darren Sigra Pradipto "Perpisahan kalian mungkin sudah di takdirkan tuhan, begitu pula tuhan telah menakdirkan pertemuan kita. Semuanya sudah di takdirkan dan aku senang tuhan menakdirkan aku bertemu dengan mu" - Altha...
