MY HANDSOME TEACHER is My BOYFRIEND (END)

Prolog

Jangan lupa vote dan comment.
Selamat membaca☺

“Apaan sih kak?” teriak suara lembut dari seorang wanita.

“Kamu itu udah punya kakak, ngapain kamu masih genit sama cowo lain” sahut suara serak laki-laki yang menjadi kekasihnya.

“Yes, your mine and i’m yours” kata wanita itu dengan tegas.

Seorang laki-laki yang ada didepannya terlihat tersenyum senang karena ucapan wanita tadi.

“Gitu dong, kakak sayang Sarah” ucapnya sambil tersenyum manis kearah kekasihnya.

Ya, wanita yang sedang menjadi lawan bicaranya adalah kekasih yang sangat dicintainya, namanya Sarah Jasmin. Mereka sekarang sedang berada di taman yang biasanya mereka kunjungi sebagai tempat bertemu.

Mereka sudah menjalin hubungan sebagai pasangan kekasih selama dua tahun. Selalu ada masalah yang menjadi bahan perdebatan mereka, tetapi mereka bisa mengatasinya dengan baik sehingga sampai sekarang mereka masih terus bersama menjalin hubungan sebagai pasangan kekasih.

“Tapi kan aku ga genit kak” protes Sarah.

“Ga genit apanya, orang tadi kakak liat kamu di kantin lagi di gombalin sama cowo-cowo tengil itu” balas laki-laki itu dengan emosi yang meluap-luap.

“Itu cuma candaan biasa aja kak Adit” Sarah mencoba untuk terus berusaha bersabar menghadapi sikap kekanak-kanakkan dari kekasihnya itu.

Nama yang tadi disebut oleh wanita itu adalah nama dari kekasihnya Aditya Adrian. Laki-laki yang bisa membuat dirinya bahagia sekaligus menangis. Laki-laki yang selalu dicintainya selama dua tahun ini.

“Candaan gimana, kakak liatnya aja kamu kaya asyik banget gitu, ketawa so hard sampai lepas” kata Aditya dengan nada tinggi.

“Kakak, ya wajarlah kalo sesama teman saling candaan, ketawa-ketawa, ngobrol bareng kan kalo diem aja ntar suasananya jadi spanneng, horror kaya lagi nonton film di bioskop” ucap Sarah yang sedang mencoba menjelaskan.

“Tapi kan itu sama cowo” bentak Aditya tiba-tiba.

Sarah hanya bisa mencoba untuk bersabar, menahan rasa tangisnya. Sarah sudah kehabisan kata-kata lagi untuk menjelaskan kepada laki-laki yang menyandang status sebagai kekasihnya itu. Kekasihnya itu terlalu over protective dan possessive.

Lalu Sarah pun menunduk kepalanya menggigit bagian bawah bibirnya untuk menahan rasa sakit dihati karena kekasihnya selalu memojokkan dirinya seolah-olah dirinyalah yang selalu salah.
Setetes bulir air mata tiba-tiba saja menetes di pipinya.

Tess

Air mata yang sedari tadi berusaha dibendungnya agar tidak keluar akhirnya perlahan keluar dari ujung kelopak mata indahnya.

“Maafkan kakak sayang” ucap Aditya dengan penuh penyesalan.

Perlahan Aditya mulai memeluk tubuh Sarah. Sedangkan Sarah yang dipeluknya hanya diam tidak membantah atau menerima pelukan itu.

Aditya baru saja menyadari bahwa semua ucapannya terlalu berlebihan.

Sarah mulai terisak dalam tangisnya menumpahkan segala kesedihannya dalam pelukan hangat dari kekasihnya.                 

Tbc