Melody Of Heart Pt.1

1.4K 134 11
                                    


Akhirnya hari yang di tunggu oleh siswa SMA 19 tiba, acara Pensi akhirnya digelar. Pagi ini para OSIS sibuk menyusun acara, menyusun kursi, menata panggung, menyiapkan alat bantu untuk peserta dan terakhir menyusun stand makanan. Jika kalian disini kalian akan mengerti betapa sibuknya anggota OSIS jika sedang ada acara, bahkan dari mereka kadang ada yang saling berteriak satu sama lain ntah itu karena kesal atau karena capek.

Jam sudah menujukan pukul 08:00 dimana acara sudah dimulai, terlihat banyak sekali orang di area itu bahkan ada juga siswa sekolah lain yang datang menonton dan mencicipi makanan di stand - stand siswa. Akhirnya para pembawa acara tiba di atas panggung, sungguh mereka terlihat sangat serasi sekarang.

" Sawadiikhab..." teriak Ming dan Kit bersamaan.

" Wah Phi ternyata disini sudah banyak orang, baiklah pertama - tama aku mau mengucapkan terimakasih untuk seluruh pihak yang membantu melancarkan acara ini semoga kalian menikmati waktu kalian disini. terimakasih. " ucap Ming sebari melihat kearah penonton.

" Khab nong, kau benar sekali. Kalau begitu bagaimana jika kita mulai saja nong Ming? " ucap Kit sambil menolehkan wajahnya kearah Ming.

Mingpun menolehkan wajahnya kearah Kit." Ayok Phi kita mulai, aku juga sudah tidak sabar Phi."

" baiklah berikan sambutan kalian untukpeserta pertama Gukgai dari Kelas 10a silahkan naik keatas panggung. " teriak Kit. Riuh tepuk tangan sangat terdengar kencang melihat satu persatu penampilan dari peserta.

Tak terasa waktu hampir siang dan kursi penonton yang tadi sudah terisi penuh sekarang makin penuh. Mereka terlihat menikmati acara tersebut kadang saat penampil mengeluarkan lelucon mereka semua tertawa lepas, tapi saat ada adegan sedih mereka semua juga terbawa suasana dan ikut bersedih. Sungguh para anggota OSIS tidak menduga akan banyak sekali penonton acara pensi mereka, karna ini diluar Ekspekstasi mereka.

" baiklah ini adalah salah satu penampilan Spesial dari Sekertais OSIS kita, sambutlah BEAM dari kelas 12c" teriak Ming setelah mendengar itu Beam segera menaiki panggung.

" Sebelum aku menyanyikan lagu ini, aku hanya ingin mengatakan bahwa inilah yang kurasakan selama ini padamu. Maafkan aku, tapi tolong dengarkan lagu ini karna lagu ini khusus ku nyanyikan untukmu. " ucap Beam penuh penekanan disetiap kalimatnya.

Semua orang disana tampak tertegun mendengar perkataan Beam hal tersebut yang seolah kalimat tersebut di peruntukan pada mereka. Suara piano mulai terdengar indah di telinga para penonton, mereka mencoba mengerti pesan dari lagu yang akan Beam nyanyikan.

Pedih nyatanya yang tak terjawab
Mampu menjatuhkan aku yang dikira tegar
Kau tepikan aku, kau renggut mimpi
Yang dulu kita ukir bersama

Seolah aku tak pernah jadi bagian besar dalam hari - harimu

Lebih baik kita usai disini
Sebelum cerita indah tergantikan pedihnya sakit hati
Bukannya aku mudah menyerah, tapi bijaksana
Mengerti kapan harus berhenti
Ku kan menunggu, tapi tak selamanya.




Flashback On

" jadilah kekasihku Beam!" ucap Tae tegas di taman sekolah.

Words I Want To HearWhere stories live. Discover now