LAST LOVE (KYUNGSOO STORY)

9th

"Arggghhh" Erang So Hyun tiba-tiba yang langsung menyembunyikan wajahnya di meja membuat Yeri mengernyit bingung.

"Ya! Kau kenapa? Kau sakit?" Tanya Yeri yang menghampiri.

"Diamlah. Kepalaku rasanya mau pecah sekarang juga."

Yeri mengulum senyumnya seolah tau masalah So Hyun "Aku tau kalau kau menyerah dalam pelajaran fisika. Akui saja kekalahanmu maka aku akan menang." Tawanya yang mengejek.

So Hyun mendongak ke Yeri "Kalau kau tak tau masalahnya. Lebih baik kau diam!"

"Astaga So Hyun! Ada apa dengan wajahmu? Kau bahkan lebih jelek dari nenek sihir yang ada di buku dongeng." Delik Yeri yang terkejut melihat wajah sahabatnya itu.

Bagaimana ia tidak terkejut? So Hyun menampilkan wajahnya pada Yeri yang mengerikan. Kantung matanya membesar dan hitam tanda bahwa ia kurang tidur semalam.

"Baguslah jika aku lebih jelek dari nenek sihir itu." Jawabnya santai sambil memainkan ujung rambutnya.

Yeri menangkupkan tangannya pada wajah So Hyun menatap manik milik So Hyun secara lekat.

"Ini bukan seperti dirimu. Kau kurang tidur?" Tanyanya cemas.

Dengan cepat So Hyun menyingkirkan tangan Yeri dari wajahnya "Begitulah. Aku merasa kacau sekarang." Jawabnya yang langsung menaruh kepalanya di atas meja.

"Have a problem?"

So Hyun mengangguk mengiyakan. Yeri menopang dagunya dengan satu tangannya di meja menandakan bahwa ia ingin tau.

"Can you tell me about your problem?"

So Hyun mendesah kemudian menghirup oksigen dalam-dalam. Rasanya sulit sekali mengucapkan sepatah kata sekarang.

"Aku dijodohkan." Ucapnya singkat.

Yeri membelakan matanya terkejut "Apa?! Dijodohkan? Kapan? Siapa? Kenapa kau tak cerita padaku?!"

So Hyun menatap Yeri dan mendorong wajahnya dengan telapaknya karena terlalu dekat.

"Jauhkan wajahmu dariku!"

"Aish... Aku kan ingin tau." Balasnya sambil merapikan poninya yang sedikit berantakan.

So Hyun memutar matanya malas mengabaikan sahabatnya itu "Semalam aku diajak oleh eomma kesuatu tempat. Awalnya aku mengira bahwa akan diajak pada pesta pernikahan kerabatnya yang menikah pada hari itu juga. Ternyata diluar dugaanku. Aku dijodohkan." Jelasnya.

"Lalu, siapa orangnya?"

"Kau tak akan percaya"

"Hhh...cepat katakan!"

"Memaksa?"

"Iya."

"Dasar keras kepala." Gerutu So Hyun.

"Jika aku keras kepala, lalu kau apa?" Balasnya santai.

So Hyun mencebik kesal. Ia pun memainkan jemarinya di meja.

"Kyungsoo oppa." Ucapnya pelan namun terdengar oleh Yeri.

"Apa?"

"Aku bilang aku dijodohkan dengan Kyungsoo oppa."

Yeri mengerjapkan matanya beberapa kali karena tak percaya. Dan setelahnya bersuara "Lalu, mengapa kau jadi sedih begini? Kau bodoh. Harusnya kau senang karena bisa bersamanya lagi kan?!"

"Aku sangat sangat senang saat tau hal itu. Tapi di satu sisi aku juga takut jika hanya aku yang mempertahankannya. Kau tau, itu sangat menyakitkan. Jadi aku menolaknya."