24;End (⚠️)

21.7K 2.4K 155
                                    

Warn 17th!














Chanyeol terus memperdalam ciumannya dan terus melumat bibir gue ganas. Gak ada lagi ciuman yang lembut seperti di awal.

Chanyeol berhenti di bibir gue dan menurunkan ciuman nya ke leher jenjang nan putih gue. Gue menggigit bibir bawah supaya gak ngeluarin suara laknat yang kata Kai bisa buat libido mereka naik jutaan persen.

Oh damn!

Ini pertama kalinya buat gue merasakan hal yang bikin perut gue merasakan kegelian dengan hebat. Itu hanya pikiran gue, di dalam hati gue yang paling dalam gue merasa dilecehkan oleh cowok yang sangat gue sayang dan juga cinTAI.

Gue nangis. Gue nangis sesenggukan. Gak peduli dengan permainan Chanyeol di leher gue. Dengan tenaga yang tersisa gue mendorong Chanyeol dari atas gue tapi hasilnya nihil. Dia makin ganas mencium leher gue.

Gue terus nangis sambil teriak manggil Kai yang dari tadi ada di pintu sambil teriak-teriakin nama gue. Damn! Gue menaruh hati di tempat yang salah!

Gue salah besar, Chanyeol!

"KAI TOLONGIN GUEEEE!" Teriak gue sekencang mungkin dengan suara yang serak karna nangis.

Chanyeol sama sekali gak peduli dengan keadaan gue sekarang kayak gimana. Gue melihat ke arah Chanyeol yang berhenti mencium leher gue.

"Ready?" Tanyanya.

Gue makin nangis. Pas Chanyeol mencoba membuka celana panjang yang lagi dia pake. Gue buru-buru berdiri dan menendang selangkangan Chanyeol.

"Aaaahhh!!" Ringis Chanyeol kesakitan.

Gue langsung lari ke arah pintu dan membuka kuncinya. Setelah itu Kai masuk dan gue dengan cepat meluk Kai sekenceng mungkin.

"Kai gue takut.." lirih gue.

Kai bales pelukan gue dengan erat. Hangat banget.

Ah. Bukan itu yang terpenting sekarang! Gue udah udah kecewa banget sama Chanyeol. Enggak cukup apa gue nunggu hampir 3 tahun untuk dia seorang? Sekarang apa?

Begini cara dia membalas perasaan gue?

Kai melepas pelukannya ke gue.

"Udah Cher udah, tenang yaa.." ucap Kai ke gue lembut yang masih nangis sesenggukan dan dia dudukin gue di sofa putih kamar ini.

"HEH BANGSAT SINI LO!" Teriak Kai sambil jalan ke arah Chanyeol.

Chanyeol yang masih kesakitan hanya melihat ke arah Kai, dan..































































BUGH!!!

Satu pukulan melayang tepat di wajah bangsat Chanyeol.

"HEH BANGSAT APA-APAAN LO HAH?!" Pekik Chanyeol ke Kai.

"ANJENG! LO SADAR GAK SIH SAMA APA YANG BARUSAN LO LAKUIN KE CHERRY?"

BUGH!!!

Lagi-lagi pukulan Kai mendarat di pipi Chanyeol.

"BANGSAT LO! SAHABAT MACAM APA YANG BUAT SAHABATNYA NANGIS?!" Teriak Kai lagi.

Gue masih nangis sesenggukan. Gue melihat ke arah Chanyeol yang meringis kesakitan dengan mulutnya yang udah ngeluarin darah.

BAD GUY;PCY ✅On viuen les histories. Descobreix ara