Devil Legacy & Realist

The Phase!

"Michael,"
"Tak kusangka kau akan datang langsung di depan kami,"
"Apa sebaiknya kita langsung akhiri ini saja, Michael?"

"Terserah, tapi..,"
*Zwiu!
*Bukh!
"Apa kalian yakin akan hal itu?"
"Kalian tahu bukan? Bahwa kekuatan ku yang sekarang ini sudah jauh melampaui kekuatan ku yang dulu,"
"Dan kalian akan mati disini!"

Cih! Tubuh ku mulai memasuki fase Cursed Caster, apa ini akan menjadi akhir bagi kami semua? Kami bisa mengalahkannya, aku hanya membutuhkan waktu untuk menyusun strategi dan informasi kemampuannya.

"Semuanya, serang!"
"Ukh..!"

Aku harus bisa menganalisa kemampuannya. Bertarung tanpa strategi, ini terlalu berisiko. Tapi, hanya ini jalan satu-satunya untuk mengetahui kemampuan Michael.

"Uakh!"

"Kalian itu lemah,"
"Jangan melawan Tuhan!"

Cih! Kalau begini, mau-tidak mau aku harus maju ke garis depan sebagai Caster. Walaupun sekarang aku berada dalam fase Cursed Caster, kemampuan menjadi 2 kali lipat lebih kuat dari sebelumnya, namun nyawa adalah taruhannya. Huh! Sepertinya cuma itu yang bisa ku lakukan.

"Michael!"
"Kau pikir kau kuat?"
"Kau hanya membuat ku tertawa saja,"
"Book Caster!"

"Book Caster?"
"Kau pikir kemampuan mu yang berada dalam kondisi Cursed Caster itu bisa membantu mu?"
"Jangan bercanda!"

"Curse is a curse and dark is a the one of curse,"
"Release!"

Pelepasan, hal yang paling utama untuk ku lakukan. Tapi, aku hanya akan membunuh diri ku, jika aku kehilangan kendali ku. Risikonya memang tinggi, tapi hanya ini jalan satu-satunya. Setelah melakukan pelepasan, aku dapat menggunakan kekuatan para Caster terdahulu dan menggunakan kekuatan Lucifer lebih leluasa.

"Ayo kita mulai, Michael!"
"Pertarungan mati dan hidupnya,"

Aku hanya bisa melakukan ini, aku tidak memiliki strategi lain selain mengorbankan nyawa ku sendiri.

"Kalian para Demon of Solomon pergilah dari sini,"
"Biar aku yang menangani ini,"
"Sariel-Focalor, ku percayakan pasukan dan yang terluka pada kalian berdua,"
"Pergilah!"

"Kau pikir akan ku biarkan begitu saja?"
*Zwiu!

*Strish!

"Jangan pernah memalingkan pandangan mu ketika bertempur, Michael,"
"Akulah lawan mu,"

"Apa kau pikir seorang Nephilim yang berada di ambang kematian bisa mengalahkan ku?"
"Apa kau pikir kau seorang diri bisa mengalahkan ku?"
"Kau jangan-"

*Strish!

"Aku memang seseorang yang berada di ambang kematian akibat kutukan,"
"Cursed Caster, itu nama fase yang ku alami saat ini,"
"Apa kau pikir aku tidak bisa mengalahkan mu seorang diri?"
"Kau bahkan terlalu meremehkan ku sebagai lawan mu,"
"Apa kau ingin terbunuh oleh tangan ku ini, Michael?"

"Menarik-menarik,"
"Kau menggunakan kata-kata yang membuatku terkesan, Luciel,"
"Dan kau berani menantang ku seorang diri,"
"Huh, baiklah, ku pegang kata-kata mu itu,"
"Akan ku akhiri nyawa mu, Luciel,"