In The Darkness!

1.6K 80 0
                                    

Huh, dimana ini? Tempat ini sangatlah gelap dan meyeramkan. Bagaimana aku bisa ada di tempat ini? Tunggu dulu, tenangkan dirimu Luciel! Baiklah, akan ku analisis terlebih dahulu apa yang terjadi. Kalau tidak salah, ketika aku sampai di atap sekolah aku di serang oleh suatu makhluk yang menyerupai manusia dan bersayap putih. Dan ketika aku mencoba menghindari serangannya, hmm.. kalau tidak salah aku terkena serangannya dan aku terhempas ke dinding. Dan tiba-tiba muncul seorang wanita yang meneriaki makhluk yang menyerangku. Kalau tidak salah, nama makhluk yang menyerang ku itu adalah Samael, dan perempuan itu adalah Uriel. Hmm... Kalau tidak salah mereka juga menyebutkan kata Tuhan, Michael, Gabriel, dan Singgasana. Huh, sebenarnya mereka membahas apa? Benar-benar membingungkan.

("Huh, begitu ya?")

Eh? Kapan aku mengatakan hal tersebut?

("Jadi, kalian bertiga telah mengambil singgasana ya?")

Huh? Sejak kapan aku menggunakan bahasa yang tidak ku mengerti?

("Memberitahunya agar aku meninggalkan surga dan menjadi Fallen Angel,")

Surga? Fallen Angel? Sejak kapan aku ingin mengatakan hal tersebut dengan lantang seperti itu?

("Kalian benar-benar naif!")

Tunggu! Jika aku tidak pernah mengatakan hal tersebut, lalu siapa yang mengatakannya? Aku tidak akan menggunakan bahasa yang bahkan aku sendiri tidak tahu artinya. Ini benar-benar membingungkan. Sebelum aku melanjutkan analisa ku, aku memikirkan bagaimana caranya agar aku bisa keluar dari tempat gelap nan suram ini. Hmm... Apa yang harus ku lakukan sekarang? Ayolah, Luciel! Berpikirlah! Berpikir! Jangan pikirkan yang lain! Pikirkan saja sesuatu yang logis!

("Apa maksud dari semua ini Samael?")

Eh?

("Kenapa kau memihak pada Michael dan Gabriel yang menentang dan membunuh tuhan?")

Mengenai perempuan yang bernama Uriel tersebut. Kalau tidak salah ia menentang makhluk yang bernama Samael itu. Makhluk yang bersayap. Di dalam buku agama sialan yang aku baca itu, tertulis bahwa Angel memiliki sayap. Angel adalah makhluk yang baik? Lalu kenapa perempuan bernama Uriel itu mengatakan mereka membunuh tuhan? Angel? Makhluk yang di katakan buatan tuhan itu membunuh penciptanya sendiri? Betapa bodohnya, orang yang meyakininya. Hanya orang-orang bodoh saja yang melakukannya.

("Apa maksud dari semua ini Samael?")

("Kenapa kau memihak pada Michael dan Gabriel yang menentang dan membunuh tuhan?")

Tunggu dulu, kalau tidak salah ketika ia mengatakan itu aku masih dalam keadaan kondisi sadarkan diri. Lalu siapa yang berbicara waktu itu? Ketika ia berbicara, aku memang tidak bisa menggerakkan tubuh ku, karena beberapa tulang ku ada yang retak dan patah. Tapi, jika di ingat kembali. Tubuh bergerak sendiri dan mengatakan beberapa hal yang tidak masuk akal bagiku.

("Huh, begitu ya?")

("Jadi, kalian bertiga telah mengambil singgasana ya?")

("Memberitahunya agar aku meninggalkan surga dan menjadi Fallen Angel,")

("Kalian benar-benar naif!")

Tubuhku bergerak dan berbicara sendiri padahal ketika itu aku ingin diam saja. Ada yang aneh. Bukan ada saja, namun semuanya aneh. Mulai dari orang bersayap yang di panggil Angel muncul, sampai yang katanya sang pencipta yaitu tuhan dj bunuh oleh ciptaannya sendiri. Benar-benar aneh dan tidak masuk akal. Seharusnya, jika membuat sesuatu kita harus memiliki suatu cara untuk mengatasj hal yang tidak di inginkan. Tapi, kalau yang seperti di ceritakan Uriel itu benar-benar bodoh. Kalau tidak salah... Uriel ketika itu, ia juga bersayap bukan? Tapi rasanya ada yang aneh dari sayapnya. Sayapnya tidak bewarna putih, melainkan bewarna hitam.

Devil Legacy & RealistWhere stories live. Discover now