Devil Legacy & Realist

Nephilim

Uhm, Nefilim? Apa maksudnya? Apa maksud dari yang ia katakan itu? Huh, menyusahkan ku saja.

"Uriel! Raum! Agares! Dantalion! Gremory! Phoenix! Sytry!"
"Kalian masih hidup bukan?"
"Huh, sekarang saatnya untuk menghilangkan darah-darah ini,"
"Aku juga harus menghilang Azrael!"

*Burn!

Selamat tinggal, Azrael. Mengenai darah-darah ini, aku harus mengepelnya. Menyusahkan ku saja.

"Onii-chan?"

"Uriel ya?"

"Onii-chan!"

*Hug

"Uriel?"
"Ini aku, Luciel,"

"Eh? Kenapa kau seperti kakak ku?"
*Sniff *Sniff
"Kau berbau seperti kakak dan juga berbau manusia,"
"Apa yang kau lakukan, Luciel?"

"Aku hanya menerimanya saja,"
"Tidak kurang dan tidak lebih,"

"Uhm? Darah?"
"Apa yang terjadi Luciel?"

"Azrael menyerang ku, itu saja,"

"Kenapa kau berubah menjadi dingin seperti ini, Luciel?"

"Hmm,"

"Luciel!"

"Bangunkan mereka berenam,"
"O iya, bangunkan Miko dikamar,"

"Jawab pertanyaan ku, Luciel!"

"Hmm?"

"Ba-baiklah,"

Aku harus memikirkan taktik sebanyak mungkin. Aku akan menjatuhkan mereka semua! Aku akan membunuh mereka semua! Mereka membuat ku muak saja! Angel! Akan kubunuh kau!

*Step
*Step

"Luciel,"

"Apa?"

"Aku tidak bisa membangunkan Miko,"

"Uhm, begitu ya,"
"Kalau begitu, aku saja yang melakukannya,"

Ukh! Dada ku kembali sakit, apa yang terjadi kali ini? Huh, aku mulai kehilangan kesadaran ku. Aku.. Ukh! Kepala ku juga sakit, aku tidak bisa menahannya lebih lama.

"Luciel,"
"Apa kau tidak apa-apa?"

"A-aku tidak apa-ap-"

*Bruk!

Aku tidak bisa menggerakkan tubuh ku lagi. Apa aku terlalu berlebihan ketika melawan Azrael? Sepertinya tidak. Uhm? Tempat putih ini lagi, Lucifer ya.

"Kau mengetahui kedatangan ku, sepertinya,"
"Apa yang kau rencanakan sekarang?"
"Membantai para Angel itu?"
"Membunuh Michael?"
"Kau hanya akan terbunuh jika seorang diri,"
"Kau bisa memanggil pasukan mu,"
"Dan kau bisa memerintah mereka untuk memanggil pasukan mereka,"

"Begitu ya?"
"Lucifer, aku memiliki pertanyaan,"

"Apa itu?"
"Apa itu berhubungan dengan yang dikatakan Azrael?"

"Begitulah, apa itu Nefilim?"

"Nefilim? Apa kau benar-benar ingin mengetahuinya?"

"Katakan saja,"

"Nefilim adalah Fallen Angel hasil peranakan Fallen Angel dengan manusia,"
"Ia memanggil mu itu karena aku berada ditubuh mu,"
"Ia merasakan kehadiran ku disaat bersamaan ia merasakan kehadiran mu,"
"Itu sebabnya ia mengatakan kau seorang Nefilim,"

"Lalu, kenapa kau memanggil ku?"

"Memanggil mu? Aku hanya tidak menyukai mu yang sekarang,"
"Kau langsung berubah 180°,"
"Jadilah dirimu sendiri, Luciel,"

"Uhm, apa maksudmu aku berubah 180°?"

"Kau menjadi dingin, Luciel,"
"Kau akan dibenci jika tetap melakukannya,"
"Menjadi dingin tidak masalah, tapi kau terlalu dingin,"
"Bahkan kau menjadi sangat dingin kepada semua orang yang kau kenal,"
"Kembalilah menjadi dirimu, jangan tiru sifat ku itu,"

"Kalau begitu, aku pamit dul-"

*Zwiu

"Apa kau ingin ku bunuh disini Luciel?"
"Kau tahu, jika aku membunuh mu disini kau juga akan kehilangan nyawa mu didunia nyata,"

"Diamlah,"
"Aku-"

*Tap!

"Tenangkan dirimu sendiri, Luciel,"
"Bukannya kau mengutamakan untuk menjadi tenang dan menjadi seorang realist?"
"Kembalilah ke dirimu sendiri,"
"Sampai jumpa,"