Walaupun bukan dengan tanganku lagi

37 4 0
                                    

Memang salah membiarkan hatiku bermain terlalu jauh.
Seharusnya kuperingatkan sejak awal.
Aku tak pernah bisa menahannya.
Selalu saja berhasil mengelak.

Karenanya,
Saatku menemukan dirimu yang menerima bahkan peduli akan semua burukku dan lemahku,
Awal kita berkenalan dulu,
Kuceritakan segala hal negatif padamu,
Dan kamu menerima itu,
Yang bahkan kebanyakan memilih mundur.
Ku tak berdaya dengan perangaimu,
Ku berikan semua yang terbaik yang aku bisa,
Dari tak ada rasa menjadi sangat terasa.

Ku tau ini salah yang berlebihan.
Aku cinta kamu segila-gilanya.
Aku harus buatmu bahagia.
Itu yang akan buatku bahagia pula.
Berhari-hari pula aku berhasil bahagia karenamu.

Hingga hari terburukmu tiba.

Aku tak berhasil membalikkannya menjadi kebahagiaan lagi.
Aku tak berhasil menemukan jalan keluar untukmu.
Hari itu aku gagal.
Dan aku sangat kecewa.
Bukan karenamu, karena diriku.

Hingga akhirnya aku yang pergi.

Aku kecewa.
Saat tau diriku berada di posisi yang tak semestinya.
Sekali lagi kukatakan ini bukan salahmu.
Hanya keadaan yang telah digariskan seperti ini.

Lebih baik aku saja yang pergi.
Daripada kamu yang pergi,
Namun secara perlahan.
Itu akan menyakitkanku.
Lebih baik aku rasakan sakit saat itu dan tidak berkepanjangan.
Oleh karena itulah aku yang terlebih dulu pamit darimu.

Pernah satu ketika seseorang berbicara padaku.
Aku takkan pernah menemukanmu, pada orang lain.
Dan kamu takkan pernah menemukanku, pada orang lain pula.
Ini yang menjatuhkanku berkali-kali saat aku pergi.

Dan akhirnya kita yang sama-sama pergi.
Dengan meninggalkan jejak.

Aku tidak kuat menghilang darimu.
Dan sama halnya denganmu.
Kita tak bertegur, namun saling memperhatikan.
Maksudku memastikan kamu tetap bahagia,
Walaupun bukan dengan tanganku lagi.

Hingga saat kutulis ini,
Aku masih saja memperhatikanmu,
Aku masih saja mencari kabar tentangmu,
Meski tak kuizinkan kamu kembali,
Agar masa depanmu bisa tergapai, yang akan buatmu bahagia,
Aku pasti bahagia.

Pesawat KertasWhere stories live. Discover now