▶Full House ✔

Part 13

Happy Reading!

Warning: a lil bit mature scene

.
.
.
.
.

"APA? Tunangan?" Wendy berteriak saking kagetnya. Yuan Shan-Shan langsung menutup telinga.

"Biasa aja dong teriaknya!" Yuan Shan-Shan mendengus sambil mengusap telinganya yang pengang. Wendy rasanya pengen banget nyemplungin wanita itu ke selokan di samping rumah.

"Lagian kenapa sih emangnya? Sampai teriak gitu." lanjut Yuan Shan-Shan kesal.

"Tante gak tau saya ini siapanya Kak Chanyeol?" tanya Wendy polos sambil membuka gerbang rumah.

Yuan Shan-Shan mendelik. "Anjir. Masih muda gini dipanggil tante?! Bego banget jadi cewek."

Wendy melotot kesal.

'Tai ayam ini tante. Rasanya pengen gue cemplungin ke selokan. Tapi ini tante aja yang gue cemplungin, mobilnya mah gue ambil. Hahahahaha.' batin Wendy dengan niat yang sangat cerdas.

"Emang kamu siapanya Park Chanyeol?" tanya Yuan Shan-Shan.

"Istrinya." sahut Wendy santai.

"What? Luck nut! Asdfghjkl.." Yuan Shan-Shan marah-marah sendiri. Wendy cuma angkat bahu.

"Kalian pasti nikah bohongan! Saya gak percaya kalau kamu ini istrinya Park Chanyeol!" Yuan Shan-Shan mengamati Wendy dari atas ke bawah dengan ekspresi sinis. "Masih bau kencur."

Wendy memandangi sosok wanita rempong itu dengan datar. Malas banget menanggapi orang kayak gini.

Wendy masuk ke dalam rumah lalu menaruh belanjaannya di meja dekat teras. Wendy mengambil selang dan menyiram tanaman.

Yuan Shan-Shan tetap berdiri di situ, sambil melipat tangan di depan dada. Wanita asal China itu mengamati setiap gerak-gerik wendy. Wendy yang merasa diperhatikan, langsung menoleh dengan ekspresi polos.

"Lho? Tante masih di sini?" tanya Wendy sambil menyiram bunga matahari kesayangan Chanyeol.

"Kenapa? Gak suka?"

'Emang.' - Wendy.

Wendy mengabaikan Yuan Shan-Shan. Dia menyirami tanaman milik Chanyeol sambil bersenandung ria. Sementara itu, Yuan Shan-Shan kesal luar biasa.

Wendy berjalan ke kiri, mau menyiram bunga anggrek. Si tante mengikuti. Pokoknya setiap kali Wendy bergerak, Yuan Shan-Shan mengikuti. Dih.

"Saya heran. Kok bisa sih Park Chanyeol punya istri gak sopan kayak gini! Kalau ada tamu, ya disambut dong! Masa dibiarin gitu aja? Bla bla bla...." Yuan Shan-Shan terus mengoceh.

'Anjir itu suara cempreng amat.' - Wendy.

"Saya kan lagi menyiram tanaman. Kalau emang mau disambut, yah tunggu aja sebentar." balas Wendy dengan kesabaran yang dibuat-buat.

"Kamu itu bla bla bla...." Yuan Shan-Shan mengoceh lagi. Saking asiknya mengoceh, dia gak sadar jika ada sebuah batu di depan kakinya.

Alhasil, Yuan Shan-Shan kesandung dan ㅡ

PLUNG!

BYUUUURRR!

Yuan Shan-Shan nyemplung ke selokan.

Wendy menoleh saat mendengar suara di selokan. Dia langsung ngakak melihat Yuan Shan-Shan sedang berada di dalam selokan.

"Hahahahahaha.." Wendy ngakak sambil guling-guling.