"Ih ngga jangan sampe"

"Dih yaudah gue doain semoga kalian bedua jodoh amin, doa orang sakit itu manjur loh"

"Apaansih kok doa lo aneh gitu ih ga jelas, mending nih ya sekarang lo istirahat karena gue masi banyak kerjaan"

"Sok sibuk lo" ucapnya jengkel

"Gan gue nursin camp juga"

"Oh iya gue sampe lupa titip salam
Ya buat anak anak maaf blom bisa dateng" melas sandra

"Iya mereka ngerti kok keadaan lo, cepat pulih ya ada gengster lain yg mulai cari gara gara sama kita"

"Pasti kok gue pasti cepat pulih dan bantu kalian"

"Yaudah gue pamit ya san"

"Iya tiati lo dijalan"

Taklama dion pun berlalu dan ingin meninggalkan sandra

'Ceklek'

"Woi bro apa kabar lama ga ketemu" ucap dion mantap

"Hm baik lo gimana?" Balas orang itu

Sandrapun membalikan tubuhnya dan mendapati dion dengan bersama seorang pria tidak lain adalah dave

"Udah lama?" Tanya dave

"Ini udah mau balik, balik dulu ya bro"

"Oh gitu yaudah tiati yon"

"Sipp"

Dave pun langsung menuju ke kursi yang di duduku sandra, dan langsung menempelkan bokongnya tepat di sebelah sandra

"Gimana masih ada yang sakit?, obatnya udah di minum?, oh iya dokter there udah kesini belom buat chek?, dan bla bla bla" ucap dave yang menyerang sandra dengan segundang pertanyaan

"Ihh banyak banget sih pertanyaannya satu satu dong dave!?" Gerutu sandra

"Di perhatiin malah gitu dasar!!" Umpat dave kesal

"Gue baik, udah minum obat, dokter there satu jam lagi datang" ucap sandra datar

"Oh" ucap dave tanpa menatap lawan bicaranya

Dan obrolan mereka sedari tadi di saksikan oleh dion, yang belum benar benar meninggalkan tempat itu, senyum senang kini menghiasi wajahnya, dia senang kini bertambah lagi orang yang perhatian dengan sandra, bukan hanya dirinya dan teman gensternya tapi sekarang sudah ada dave yang perhatian dengan gadis sebatang kara itu

"Non ini obatnya diminum dulu" seketika bik minah datang

"Ups!" Wajah sandra kini panik dan makin panik lagi ketika melihat seringai wajah dave yang menakutkan sedang menatapnya tajam

"Bibik taro sini ya non jangan lupa diminum obatnya" ucap bik minah seraya meninggalkan dua sijoli itu

"Sorry" umpat sandra

"Jadi? Telat minum obatnya? Hm" ucap dave pelan dan penuh penekanan

"Iya dave ini di minum kok" ucap sandra sambil menenggak satu persatu pil itu kedalam mulutnya

"Kamu ngerti gak sih!!" Ucap dave ketus

"Ngerti apa maksudnya?" Bingung sandra

"Bisa gak sih kamu itu minum obat tepat waktu hah!!!?" Tegas dave

"Dave ini baru sekali aku telah minum obat kok kamu jadi ketus gini sih?"

"San mau sekali kek dua kali kek tetep aja kamu tuh harus ngerti kalo minum obat jangan telat!!, dan jangan boongin aku masalah beginian!!" Bentak dave kesal

"Maaf aku ga maksud bohongin kamu"

"Oh gitu jadi kalo tadi bik minah ga nganter obatnya aku yakin kamu ga bakal minum pagi ini!!, yakan !! Ohh apa kamu udah ngerasa kuat sekarang!!, kamu ga mau sembuh apa hah"

"..."

"Sadar dong san kamu ini lagi sakit!!, jangan sok kuat deh!!" Ucap dave merehkan

"Dave aku baru telat minum obat sekali ya, kenapa sih kamu sampe marah marah gitu!!" Jerit sandra kesal

"Karna aku ga pengen liat kamu sakit lagi!! Puas!!" Bentak dave dan berlalu meninggalkan sandra

'Apa tadi dia bilang?, dia ga mau liat aku sakit lagi? Ga salah?'

\\\\\\

Jeng jeng update lagi nih maaf cuma dikit authornya lagi kehabisan kata kata hehe

Love you reader muahh :*

-09092016

my lady gangster (complete)Where stories live. Discover now