Author pov
Di sebuah taman kecil yang cantik dengan berbagai macam bunga tumbuh di sekitarnya seorang gadis duduk dengan anggunnya, drees santai pendek tanpa lengan melekat pas ditubuh mungilnya, gadis itu memejamkan matanya dan menghirup udara pagi ini dalam dalam.
Cassandraa kini sudah boleh pulang kerumah sejak dua hari lalu , dokter there mengizinkannya dengan syarat dia harus rutin di check up dengan senang hati dokter there juga akan berkunjung ke kediaman martha seminggu sekali untuk memastikan kondisi sandra dalam keadaan stabil
"Sandra?" Sapa martha lembut
"Iya bu ?"
"Ada tamu tuh mau ketemu kamu katanya mom panggil ya kesini"
"Siapa emangnya?"
Dan sesosok lelaki bertubuh tinggi dan kekar menghampirinya, dion terlihat membawa karangan bunga lily untuknya
"Hai gimana keadaan lo?"
"Diooonnn!? Yaampun jahat banget baru jenguk gue sekarang" ucapnya sambil memukul mukul kecil tubuh dion
"Yaudah kalian ngobrol2 aja mom tinggal ya "
"Iya bu" ucap sandra
"Baik tante" tambah dion
"Gimana masih ada yang sakit?"
"Ngga kok yon cuma daerah sekitar punggung gue aja masih suka nyeri jahitnya sih udah kering"
"Dave baik ga sama lo?, eh iya dimana dia?"
"Dave ?, ummm itu dia udah kekantor"
"Ouhhh eh iya semenjak lo sakit dia loh yang ngurusin lo "
"Apaan sih yon ngaco lo ya, orang yg ngurusin gue dokter there sama suster ane " ucap sandra mantap
"Dih lo ga ngerasa dave tuh ga kerawat banget pas lu koma berbulan bulan di RS suster ane ngerawat lo pas sadar itu dave yang nyuruh" jelas dion
"Loh kok gitu ?"
"Iya biar lo ga mikir yang macem macem "
"Hah mikir yang macem macem gimana ga ngerti ge yon lo ngomong yang jelas dong" ulang sandra
"Ah tar juga lo ngerti sendiri"
"Di ngeselin lo !!" Bentak sandra
"Biarin pweeee :p "
"Eh iya gimana lo sama bara?" Ucap sandra dengan senyum liciknya
"Dih kok jadi bawa bawa dia?"
"Emang lo pikir gue bego, lo bedua pernah kan jenguk gue sekali tapi guenya tidur, lo kira gue ga tau"
"Di ngaco lo ya!?" Ucap dion panik
"Dih noh suster ane yang cerita katanya kalian dateng bedua hmmm ada apa nih"
"Ada apa apaan sih?"
"Dih masi ga ngaku juga lo ya " ucap sandra menantang
"Oke oke " dion mengangkat kedua tangangnya menyerah
"Waktu itu kita ga sengaja pas passan ketemu yaudah terus lanjutin aja jenguk lo udah itu aja"
"Yakin cuma itu????"
"Yakin lah ngapain gue suka sama bocah, dia itu masih ingusan"
"Jangan gitu yon tar lo suka"
KAMU SEDANG MEMBACA
my lady gangster (complete)
ActionGanti judul menjadi 'my lady gangster' Aku, hidupku, harapanku, bahagiaku, masa depanku, dihancurkan seketika pada hari itu juga pada saat umurku genap 6 tahun semuanya terjadi begitu cepat, seluruh kebahagiaan ku hancur seketika ketika aku melihat...
