2

36.4K 677 12
                                    

"Saya tidak akan mengeluarkan uang lagi untuk perusahaan anda!!"

"Lah kenapa begitu? bukankah perusahaan bapak sudah berjanji akan memenuhi semua kebutuhan perusahaan kami!"

"Ya, tapi apakah uang yang saya berikan sebelumnya sudah anda gunakan untuk perusahaan? atau untuk kebutuhan pribadi semata! Lagipula apa yang industri yang kalian hasilkan, hah!"

"tapi perusahaan anda sudah berjanji kepada perusahaan kami! dan sekarang anda sudah tidak ingin mengeluarkan uang untuk kami sedikitpun! " Pria utusan dari Kosh Grup itu sudah tidak bisa lagi menahan emosinya.

"Fany, batalkan semua kerjasama kita dengan perusahaan Kosh Grup, satu lagi bilang pada Bos kalian, tanpa Perusahaan saya Perusahaan kalian tidak akan ada apa-apanya!"

Peter langsung pergi dari ruang rapat  menghempaskan dan menghempaskan pintu.

"Tapi anda tidak bisa memutuskan secara sepihak!"  pria utusan dari Kosh Group itu tampak kecewa membayangkan Bosnya akan marah besar nanti, bahwa perusahaan pusat sudah tidak mau bekerja sama lagi.

Internasional Corp, Perusahaan yang banyak menangani perusahaan raksasa di dunia. Perusahaan inilah yang memberikan dana pada perusahaan tersebut. Salah satunya Kosh Group , perusahaan yang bergerak dibidang industri, dan dulunya sangat menguntungkan investasi di Kosh Grup, hingga beberapa bulan terakhir ini Kosh Grup tidak lagi menggunakan dana yang ia berikan untuk hal berguna. Korupsi, penggelapan, foya- foya itu yang dilakukan sebagian pimpinan Kosh Grup dan antek- anteknya. Dan Peter sudah tidak mau tertipu lagi.Tidak ada yang tahu bahwa Peter Carnegie pemiliknya, pria tampan yang baru berusia 25 tahun .

Peter sengaja menyembunyikan jati dirinya, karna banyaknya orang yang memanfaatkan dirinya . Hanya para pegawai dan anak perusahaan yang mengetahui siapa dia. itupun banyak anak perusahaannya seperti Kosh Group yang menawarkan anak gadisnya untuk Peter, karena mereka ingin memiliki menantu yang kaya, mungkin.

Lagipula apabila diluar perusahaan dia bukan lagi pemilik Internasional Corp, tapi seorang mahasiswa yang meranhkap menjadi pelayan.

***

TIFFANY (POV)

Karna rapat tadi, aku merasa banyak kehilangan stamina, maklumlah masa ia aku harus melayani pria bodoh itu sampai jam dua siang, padahal jam tiga kita harus sampai diperusahaan .

Pria itu, entah kenapa aku tidak bisa menolak semua keinginannya. Hanya dia yang bisa membuatku tidak berpaling kepada pria lain.Akupun berjalan ke Cafe kantor, untuk membeli makanan.

Dan aku menangkap seseorang yang selalu ada dalam pikiranku. Setelah memesan akupun memilih duduk didepan meja tempat dia duduk.

"Ada masalah?" tanyaku dan menunggu jawaban darinya.

Dia tidak menjawab, kurasa dia masih kesal dengan rapat tadi, wajahnya sangat terlihat kesal, tapi bagiku tidak, menurutku ia cute seperti itu.Apalagi bibir seksinya itu yang manyun kayak anak kecil, "Kenapa liat-liat, pengen ini?"

Suaranya menggangguku yang sedang asyik memandang wajahnya, diapun menunjuk bibirnya sambil tersenyum jahil. Pria ini senang sekali menggodaku. Selanjutnya yang dia lakukan adalah duduk disampingku membelakangi Cafe, mau apa dia?

Peter duduk menghadapku,dan menepis jarak diantara kita. Aku sudah tau yang akan dia lakukan, tapi aku heran kenapa dia hari ini seperti kehauasan nafsu sekali? Mulutnya membungkam mulutku, sebelum aku mengeluarkan sumpah serapah.

Kedua tangannya tak kalah nakal, yang kanan meremas dadaku sangat keras dari luar baju kantorku . dan kiri menahan tubuhku agar tidak jatuh, karna posisi kami saat ini aku berada dipangkuannya. dan aku mengalungkan tanganku kelehernya agar mengurangi bebannya .

Millioner Love (EDITING)Where stories live. Discover now